Suara.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi DKI tidak hanya memberikan tempat tinggal kepada warga yang direlokasi dari kolong jembatan dan kolong jalan tol ke rumah susun (rusun). Keberlanjutan hidup warga di rusun juga telah dipikirkan agar mereka bisa mandiri secara ekonomi.
Teguh menyebut, banyak warga sebenarnya sudah tahu kalau warga yang direlokasi akan diberikan gratis sewa rusun selama enam bulan pertama serta bantuan sembako. Namun, banyak dari mereka masih khawatir cara bertahan hidup setelah selesai enam bulan tersebut.
"Masyarakat sering menanyakan, mereka yang ada di rusun kan memang kita berikan subsidi selama 6 bulan itu free, tidak membayar, kemudian bahkan ada juga sembako. Terus masyarakat sering bertanya, bagaimana kemudian setelah 6 bulan, dalam rentang waktu 6 bulan itu," kata Teguh saat ditemui di Balai Kota Jakarta, Senin (9/12/2024).
Untuk menjawab tantangan tersebut, Teguh mengatakan bahwa Pemprov DKI telah merancang program pelatihan keterampilan yang melibatkan berbagai lembaga kedinasan, seperti Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Sosial, dan Dinas Tenaga Kerja.
Pelatihan itu bertujuan untuk meningkatkan keterampilan warga, sehingga mereka dapat mencari pekerjaan atau membuka usaha agar bisa memiliki penghasilan sendiri.
"Intinya adalah meningkatkan kompetensi dan keterangan mereka, agar mereka nanti mampu untuk mencari penghidupan, nafkah yang lebih baik lagi. Sehingga pada saatnya nanti bulan ke-7 pada saat membayar, bayarnya juga tidak terlalu mahal, kalau gak salah sekitar Rp350.000 sampai Rp550.000, mereka bisa sanggup dengan adanya bekal pelatihan," tutur Teguh.
Dia menekankan bahwa program relokasi tidak sekadar memindahkan warga ke tempat tinggal baru, tetapi juga memberdayakan mereka agar bisa bertahan secara ekonomi.
"Jadi tidak kita diamkan saja," tegaanya.
Sebelumnya, Teguh memastikan bahwa Pemprov Jakarta akan merelokasi warga yang tinggal di kolong jembatan juga kolong tol yang ada di setiap wilayah Jakarta, baik pusat, timur, barat, utara, juga selatan. Warga yang menghuni kolong tol maupun jembatan akan direlokasi ke rusun-rusun terdekat.
Baca Juga: Pemprov Masih Kaji soal Wacana Perpanjang STNK di Jakarta Mesti Wajib Uji Emisi
Relokasi itu sudah dilakukan sejak 1 Desember lalu. Salah satu wilayah yang sudah selesai dilakukan yakni kolong jembatan yang ada di Pakin terletak di Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara. Warga yang tinggal di koling jembatan tersebur kini sudah direlokasi ke Jalan Tongkol, Jakarta Utara.
Berita Terkait
-
DPRD Jakarta Kritik Sistem Rotasi ASN Pemprov: Banyak yang Ngeluh Ingin Naik
-
Pj Gubernur Pastikan Relokasi Kolong Tol dan Jembatan Dilakukan di Semua Wilayah Jakarta
-
Pj Gubernur Jakarta Sebut Modifikasi Cuaca Berhasil, Intensitas Hujan Jadi Lebih Rendah
-
Prabowo Teken UU DKJ, Pj Gubernur Jakarta akan Koordinasi dengan Kemendagri Bahas Status Ibu Kota
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Menanti Keppres Turun, Keluarga Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Sudah Tunggu Sejak Subuh di Rutan KPK
-
Isu Pembabatan Mangrove untuk Rumah Pribadi Mencuat, Komisi IV DPR Desak Investigasi Pemerintah
-
Menkes Sesalkan Kematian Ibu Hamil di Papua, Janji Perbaikan Layanan Kesehatan Agar Tak Terulang
-
Danau Maninjau Sumbar Diserbu Longsor dan Banjir Bandang: Akses Jalan Amblas, Banyak Rumah Tersapu!
-
Terungkap! Rangkaian Kekejaman Alex, Bocah Alvaro Kiano Dibekap Handuk, Dicekik, Jasad Dibuang
-
Kronologi Brutal Legislator DPRD Bekasi Diduga Keroyok Warga di Kafe hingga Retina Korban Rusak
-
Perempuan Jadi Pilar Utama Ketahanan Keluarga ASN, Pesan Penting dari Akhmad Wiyagus
-
TelkomGroup Fokus Lakukan Pemulihan Layanan Infrastruktur Terdampak Bencana di Sumatra Utara - Aceh
-
Provinsi Maluku Mampu Jaga Angka Inflasi Tetap Terkendali, Mendagri Berikan Apresiasi
-
KPK Beberkan 12 Dosa Ira Puspadewi di Kasus ASDP, Meski Dapat Rehabilitasi Prabowo