Suara.com - Roy Suryo baru-baru ini menyebut bukti baru soal kasus gratifikasi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep yang sudah tenggelam.
Pihaknya menyebut bahwa bisa menemukan rute pesawat jet pribadi yang digunakan oleh Kaesang dan Istrinya, Erina Gudono ke Amerika Serikat.
“Saya mencoba mencari bukti, ketika kemudian rute pesawat pun bisa saya dapatkan dengan detil,” Ujar Roy, dikutip dari kanal Youtube Refly, Selasa (10/12/24).
Roy menyebut jika dicari secara normal, pesawat jet pribadi tersebut memang tidak bisa ditemukan, lantaran tidak landing di Bandara Changi.
Roy mengatakan bahwa pesawat tersebut mendarat di Bandara tersembunyi di Singapura, yang memang khusus untuk pesawat jet pribadi.
“Kalau dicari secara natural, pesawatnya memang ndak ketemu. Kalau dicari secara normal memang pesawat itu nggak landing di Changi, pesawat itu landing di Bandara tersembunyi di Singapura, Namanya Seletar, bandara kecil yang memang untuk pesawat privat. Dan saya pun sudah mendapatkan akses untuk dapat data detil di dalamnya,” urainya.
Bukti-bukti jelas soal rute pesawat dan kelengkapan data penumpangnya itu menurut Roy menjadi bukti yang kuat.
Ia bahkan sudah bersemangat untuk membongkar semuanya, namun tekadnya itu tak didukung sama sekali oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
“Sebenarnya juga udah saya siapkan untuk dibawa bersama-sama bukti tersebut ke KPK. Tapi ternyata KPK saja galau, antara masih berani dan tidak berani,” Jelasnya.
Sebelumnya, KPK sempat memutuskan soal fasilitas pesawat jet pribadi yang digunakan oleh Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep ke Amerika Serikat bukan termasuk gratifikasi.
Pasalnya, Kaesang disebut bukan penyelenggara negara dan sudah hidup terpisah dengan orang tuanya.
Kontributor : Kanita
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Periksa Dirjen PHU Hampir 12 Jam, KPK Curiga Ada Aliran Uang Panas dari Kasus Korupsi Kuota Haji
-
Mardiono Tanggapi Munculnya Calon Ketum Eksternal: PPP Punya Mekanisme dan Konstitusi Baku
-
Dirut BPR Jepara Artha Dkk Dapat Duit hingga Biaya Umrah dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Muncul ke Publik Usai Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Eko Purnomo: Maaf Bikin Khawatir
-
KPK Wanti-wanti Kemenkeu soal Potensi Korupsi dalam Pencairan Rp 200 Triliun ke 5 Bank
-
Mendagri Jelaskan Pentingnya Keseimbangan APBD dan Peran Swasta Dalam Pembangunan Daerah
-
Dukungan Mengalir Maju Calon Ketum PPP, Mardiono: Saya Siap Berjuang Lagi! Kembali PPP ke Parlemen!
-
KPK Beberkan Konstruksi Perkara Kredit Fiktif yang Seret Dirut BPR Jepara Artha
-
Peran Satpol PP dan Satlinmas Dukung Ketertiban Umum dan Kebersihan Lingkungan Diharapkan Mendagri
-
Jadilah Satpol PP yang Humanis, Mendagri Ingatkan Pentingnya Membangun Kepercayaan Publik