Suara.com - Komisi III DPR RI menggelar rapat dengar pendapat (RDP) dengan Kapolda Kalimatan Tengah (Kalteng) Irjen Pol Djoko Poerwanto dan Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Kombes Nicolas Ary Lilipaly, Selasa (17/12/2024).
Dengan Kapolda Kalteng, Komisi III ingin mendalami kasus Anggota Polres Palangkaraya Brigadir AKS yang mencuri mobil dan tembak warga hingga tewas.
Sementara itu, dengan Kapolres Metro Jakarta Timur akan didalami soal kasus penganiyaan yang dilakukan anak bos toko roti kepada karyawan.
"Kami mau tahu bagaimana penanganannya seperti apa, latar belakangnya seperti apa, lantas evaluasi yang sudah dilakukan seperti apa," kata Ketua Komisi III DPR Habiburokhman dalam rapat di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa.
Habiburokhman menyampaikan, jika soal ini sebenarnya tak bisa dilakukan lantaran DPR sedang memasuki masa reses. Hanya saja sudah mendapatkan persetujuan pimpinan DPR sehingga dapat terlaksana.
Soal kasus Brigadir AKS tembak mati warga di Palangkaraya, Habiburokhman mengatakan, lagi-lagi berkaitan dengan penggunaan senjata api.
Kasus tersebut terungkap setlah adanya penemuan jenazah warga.
Untuk diketahui, seorang anggota Polresta Palangkaraya Brigadir AKS diduga melakukan pembunuhan terhadap seorang warga sipil berinisial BA di Kilometer 39, Bukit Batu, Palangkaraya pada tanggal 26 November 2024.
Kasus ini mencuat setelah warga sekitar menemukan jenazah korban tanpa identitas di Katingin Hilir, Kalimantan Tengah (6/12). Kapolda Kalteng Irjen Djoko Poerwanto pada Minggu (15/12) lalu membenarkan terkait dengan pembunuhan yang diduga melibatkan anggota Polresta Palangkaraya itu.
Selain itu, Komisi III ingin mengetahui proses penanganan terhadap kasus penganiayaan di sebuah toko roti di Jakarta Timur dengan korban berisinial DAD. Adapun korban hadir dalam rapat tersebut didampingi oleh kuasa hukumnya.
Polres Metro Jaktim juga sebelumnya telah menetapkan George Sugama Halim, anak bos toko roti di kawasan Cakung, Jakarta Timur usai aksinya menganiaya karyawati viral di media sosial.
Berita Terkait
-
Aniaya Dokter Koas Demi Bela Anak Majikan, Ortu Lady Aurellia Pramesti: Kami Minta Maaf Atas Perlakuan Sopir Saya
-
Bak Ayam Sayur, George Sugama Halim Anak Bos Roti Penganiaya Karyawan Kicep usai Tersangka: Saya Khilaf
-
Baru Lagi Video Aksi Arogan Anak Bos Toko Roti: Ngamuk! George Sugama Halim Lempar Meja ke Karyawati saat Tanya Gaji
-
Viral Polisi Sopan Ucap 'Assalamualaikum' saat Tangkap Penganiaya Karyawati Toko Roti, George Santai Tak Diborgol
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Datangi Pabrik Aqua Lagi, Dedi Mulyadi Ungkap Sumber Airnya yang Tak Sesuai Iklan
-
Tragedi Prada Lucky: Sidang 22 Seniornya Digelar, Sang Ibu Tuntut Keterbukaan
-
Terbang ke Kualalumpur, Selain Gaza, Isu 'Nuklir' Jadi Bahasan Panas Prabowo di KTT ASEAN
-
'Cuma Omon-omon?' Refly Harun Skeptis Prabowo Bisa Lepas dari Pengaruh Jokowi
-
Siap-siap, Sidang Dimulai: KPK Limpahkan Berkas Eks Kadis PUPR Sumut ke Jaksa
-
PDIP Gagas Sumpah Pemuda Baru, Ini Kata Hasto Kristiyanto
-
Airbus A400M Milik TNI AU Akan Bermarkas di Halim
-
BNI Lepas 27.300 Pelari di Wondr JRF 2025 untuk Dorong Ekonomi Hijau dan Gaya Hidup Sehat
-
Hasto Kristiyanto: Dorong Kebangkitan Ekonomi Maritim dan Desa Wisata Indonesia
-
Indonesia Sambut Timor Leste, Anggota Paling Bungsu ASEAN