Suara.com - Buruh mantan karyawan PT Lima Sekawan atau Hive Five, Septia Dwi Pertiwi mengungkapkan tekanan yang dialaminya saat bekerja di perusahaan Jhon LBF itu. 'Borok Jhon LBF dibongkar oleh Septia saat membacakan pleidoi atau nota pembelaan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (18/12/2024).
Septia kini berstatus terdakwa setelah dilaporkan oleh Jhon LBF atas kasus pencemaraan nama baik. Dalam sidang pleidoi itu, Septia menjelaskan bahwa selama 21 bulan bekerja, dia kerap melihat dan mendengar hal-hal yang menyakiti hati karyawan.
“Walaupun terdapat ruangan atasan yang bisa digunakan untuk menutupi amarah itu, nyatanya ruangan terbuka kubikel kantor buruh bekerja terkesan lebih nyaman digunakan untuk meluapkan amarah atasan kepada buruhnya,” kata Septia dalam sidang.
Bahkan, dia menjelaskan amarah bosnya itu sampai bisa diketahui karyawan lain yang tidak terlibat dalam permasalahan tersebut.
“Tidak heran jika saya hampir mau tahu semua apa yang terjadi di sana. Walaupun saya tidak pernah ingin tahu, tapi semua terjadi sangat transparan,” ujar Septia.
Hal lain yang menyakitkan hati para karyawan dan diungkap Septia ialah pemecatan mendadak tanpa pemberitahuan. Hal itu membuatnya selalu bersiap diri akan dipecat tiba-tiba setiap hari. Selain itu, dia juga mengaku harus selalu mempersiapkan mental jika gajinya dipotong tiba-tiba tanpa alasan yang jelas.
“Bahkan akibat kesalahan orang lain pun saya terkena dapat pemotongan gaji. Hal tersebut membuat saya merasa tidak akan pernah terhindar dari pemotongan gaji,” ungkap Septia.
Dia menegaskan pemecatan dan pemotongan gaji yang dilakukan perusahaan secara mendadak ini membuat banyak mantan karyawan mengalami trauma.
“Pemecatan dan pemotongan gaji itu membuat mantan-mantan buruh sangat trauma. Hal itu sangat menyakitkan bagi kami,” tegas Septia.
“Tidak sedikit yang keluar dari sana dalam keadaan pikirnya terganggu dan butuh pertolongan mental agar dapat kembali hidup normal,” tambah dia.
Diketahui, kasus Septia bermula setelah dirinya curhat di media sosial soal hak-hak ketenagakerjaan. Imbas atas kicuannya itu, Septia dipolisikan oleh John LBF dengan tudingan pencemaran nama baik.
Berita Terkait
-
Sebut Jhon LBF Bak Preman, Wamenaker Immanuel Ebenezer Siap Bekingi Septia: Saya Gak Peduli Siapa Dia!
-
Kisah Kelam Septia: Curhat Soal Upah Berujung Kriminalisasi UU ITE
-
Eks Karyawan Jhon LBF Ditahan Kejaksaan, Gegara Ikutan "Berkicau" soal Masalah Ini
-
Viral Eks Miliarder Tinggal di Rumah Terbengkalai, John LBF Bongkar Fakta Mengejutkan
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Beri Hadiah Topi Berlogo PSI, Raja Juli Beberkan Kondisi Jokowi Terkini
-
Diceraikan Suami 2 Hari Jelang Dilantik PPPK, Melda Safitri Kini Disawer Crazy Rich Aceh
-
KB Bank Dukung Pembentukan Karakter Generasi Muda Melalui Beasiswa Pendidikan Sepak Bola
-
Doktrin 'Perkalian Nol' Dasco: Ramai di Akhir Cerita Tapi Sunyi saat Bab Perjuangan Ditulis
-
Geger Dugaan Korupsi Whoosh, Mahfud MD ke KPK: Saya Datang Kalau Dipanggil, Tapi Ogah Lapor
-
Generasi Z Unjuk Gigi! Pameran di Blangkon Art Space Buktikan Seni Rupa Yogyakarta Tak Pernah Mati
-
91 Orang Kembali Dievakuasi dari Zona Merah Kontaminasi Cesium-137 Cikande
-
Pelaku Curanmor Nyamar Jadi Ojol, Diciduk Polisi Pas Lagi Asyik Bercumbu Sama Kekasih
-
Pastikan Transparansi Pemilu di Myanmar, Prabowo Dorong ASEAN Ambil Langkah Berani Ini
-
Harga Serba Naik, Tarif Transjakarta Ikut Naik? Ini Alasan Pemprov DKI!