Suara.com - Ketua DPP PDI Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat angkat bicara soal masuknya Presiden ketujuh RI, Joko Widodo alias Jokowi yang masuk dalam daftar tokoh terkorup versi Organized Crime and Corruption Reporting Project (OCCRP). Ia mengakui memang belakangan ini kasus korupsi meningkat jumlahnya.
Peningkatan ini, kata Djarot, terjadi dalam lima tahun terakhir atau bertepatan dengan periode kedua kepemimpinan Jokowi sebagai presiden.
"Memang kita kalau memang mau jujur, lima tahun kemarin itu tindak pidana korupsi di Indonesia itu sangat luar biasa," ujar Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (31/12/2024).
Ia mencontohkan kasus korupsi timah yang merugikan negara dengan nilai fantastis mencapai Rp300 triliun. Salah satu tersangkanya, Harvey Moeis malah hanya divonis penjara 6,5 tahun.
"Termasuk yang kemarin korupsi timah yang merugikan negara sampai Rp300 triliun, tetapi tingkat tuntutannya cuma 6,5 tahun," jelasnya.
"Jadi tingkat korupsi di Indonesia itu nilainya fantastis banget. Gede gede banget, terutama terkait dengan pengolahan SDA (Sumber Daya Alam)," lanjutnya.
Kendati demikian, ia tak mau bicara lebih jauh soal Jokowi yang masuk nominasi. Sebab, ia belum mengetahui lembaga yang merilis soal itu.
"Saya tidak tahu apakah itu ada kaitannya dengan kasus kasus korupsi yang besar seperti itu sehingga itu kemudian berkontribusi kepada predikat presiden Jokowi sebagai salah satu nominasi tokoh terkorup," jelasnya.
"(Tetapi) Saya tidak berhak untuk mengomentari karena saya juga tidak mengetahui lembaga tersebut," tambahnya memungkasi.
Baca Juga: Pakar Ekspresi Sebut Jokowi Sempat Gusar saat Respons Hasto Kristiyanto soal Presiden 3 Periode
Sebelumnya, mantan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) kini mendapat rapor merah atas kinerjanya selama dua tahun periode menjabat sebagai pemimpin negara. Rapor hitam tersebut diberikan oleh Organized Crime and Corruption Reporting Project (OCCRP).
Melalui 2024 Finalists for Person of the Year in Organized Crime and Corruption yang dirilis OCCRP, Jokowi masuk ke finalis orang paling terkorup.
Nominasi tersebut diperoleh dari jajak pendapat berbagai jurnalis dunia dari berbagai negara, tak hanya Indonesia.
Nama Jokowi bahkan disandingkan dengan diktator Suriah, Bashar al-Assad yang rezimnya beberapa waktu lalu sempat tumbang.
Jokowi dinominasikan bersama beberapa pemimpin negara lainnya seperti Presiden Kenya, William Ruto dan mantan Perdana Menteri Bangladesh, Sheikh Hasina yang keduanya punya reputasi gelap.
Berita Terkait
-
Pakar Ekspresi Sebut Jokowi Sempat Gusar saat Respons Hasto Kristiyanto soal Presiden 3 Periode
-
Jokowi Absen Saat Anies-Ahok Hadiri Acara Tahun Baru 2025 di Balai Kota, Ini Alasannya
-
Hadiri Akikah Anak Pertama Erina Gudono, Iriana Diduga Pakai Gelang Mewah
-
Ngobrol Mesra di Balai Kota, Ahok-Anies Mau Bikin Kejutan Bulan Depan: Tunggu Tanggal Main
-
PDIP Heran Jokowi Masuk Daftar Pemimpin Korup: Bukankah Sederhana dan Konsisten Kemeja Putih?
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Nyaris 7.000 Siswa Keracunan, Cak Imin Janji Evaluasi Total Program Makan Bergizi Gratis
-
Adu Kekayaan Mardiono Vs Agus Suparmanto, Saling Klaim Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP
-
Kasad Maruli Pimpin Kenaikan Pangkat 65 Jenderal TNI AD, 3 di Antaranya Sandang Pangkat Letjen
-
Parade Bintang di Lautan: 67 Jenderal TNI AL Naik Pangkat, KSAL Pimpin Langsung Upacara Sakral
-
Momen Eks Walkot Semarang Mbak Ita dan Suami Tinggalkan Bui, Dikawal Ketat di Pernikahan Anak
-
BMKG Peringatkan Krisis Pangan Akibat Cuaca Ekstrem, Desak Pembangunan Infrastruktur Tahan Bencana
-
Mendagri Tekankan Efisiensi Anggaran dalam Konsinyering RKA 2026
-
Kekayaan Mardiono yang Terpilih Jadi Ketum PPP, Tembus Triliun di LHKPN
-
Sosok Muhammad Mardiono, Klaim Terpilih Ketum PPP di Tengah Kericuhan Muktamar
-
Cuaca Ekstrem Hari Ini: BMKG Beri Peringatan Dini Hujan Lebat dan Petir di Kota-Kota Ini!