Suara.com - Di awal tahun baru 2025 ini serangan mengguncang Amerika Serikat, mulai dari serangan di New Orleans hingga ledakan mobil Tesla Cybertruck di luar Hotel Trump di Las Vegas.
Menurut pihak berwenang, Pengemudi Tesla Cybertruck menderita luka tembak di kepalanya sebelum kendaraannya meledak di luar hotel Trump di Las Vegas.
Sheriff Clark County Kevin McMahill mengidentifikasi pengemudi tersebut sebagai Matthew Livelsberger selama konferensi pers.
Ia menyatakan bahwa dia “mengalami luka tembak di kepala sebelum kendaraan diledakkan.”
Ketika ditanya apakah dia merasa nyaman menyebut serangan itu sebagai misi bunuh diri, dia berkata: “Saya nyaman menyebutnya sebagai bunuh diri dengan pemboman yang terjadi segera setelahnya. Saya tidak akan memberinya label lain.
“Kami tidak mengetahui adanya subjek lain yang terlibat dalam kasus khusus ini,” tambahnya.
Menanggapi laporan tentang kemungkinan hubungan antara tersangka Las Vegas dan tersangka serangan di New Orleans pada awal Tahun Baru, dia mengatakan keduanya bertugas di pangkalan militer Fort Bragg di North Carolina.
Dia menambahkan, bagaimanapun, bahwa itu adalah “pangkalan militer yang sangat besar,” dan “tidak ada catatan” bahwa mereka bertugas di unit yang sama atau bahkan pada tahun yang sama di Fort Bragg, sesuatu yang, katanya, “terus tetap ada.” sedang diselidiki."
McMahill mengindikasikan bahwa kedua tersangka dikerahkan ke Afghanistan pada tahun 2009, namun tidak ada bukti bahwa mereka berada di provinsi, lokasi, atau unit yang sama selama penempatan tersebut.
Baca Juga: Polisi di India Pura-pura Bunuh Diri Demi Menghindari Tugas
“Kita juga tahu tentunya mereka berdua memanfaatkan perusahaan rental Turo untuk menyewakan kendaraannya,” imbuhnya.
FBI mengatakan "tidak ada hubungan pasti" antara serangan mematikan di New Orleans dan ledakan kendaraan di luar hotel Trump di Las Vegas.
Livelsberger juga menjabat sebagai sersan operasi Baret Hijau yang menghabiskan sebagian besar waktunya di Fort Carson, Colorado, dan di Jerman, menurut sheriff.
“Dia juga sebelumnya berada di Garda Nasional dan Cadangan Angkatan Darat,” tambahnya.
Dalam serangan French Quarter di New Orleans, seorang pengemudi dengan sengaja mengemudikan truk pickup ke kerumunan orang yang bersuka ria di Bourbon Street. Tersangka diidentifikasi sebagai Shamsud-Din Jabbar, 42, penduduk asli negara bagian Texas, menurut FBI.
McMahill membahas “kesamaan yang sangat aneh” antara kedua insiden tersebut. “Kami belum siap untuk mengambil keputusan atau mengesampingkan apa pun saat ini, masih banyak yang harus kami lakukan dalam penyelidikan ini.”
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Karen Agustiawan Ungkap Pertemuan Pertama dengan Anak Riza Chalid di Kasus Korupsi Pertamina
-
Website KontraS Diretas! Netizen Murka, Curigai Upaya Pembungkaman Informasi
-
Terungkap di Sidang: Detik-detik Anak Riza Chalid 'Ngotot' Adu Argumen dengan Tim Ahli UI
-
Harga Telur Naik Gara-gara MBG, Mendagri Tito: Artinya Positif
-
Penyelidikan Kasus Whoosh Sudah Hampir Setahun, KPK Klaim Tak Ada Kendala
-
Fraksi NasDem DPR Dukung Gelar Pahlawan untuk Soeharto: Lihat Perannya Dalam Membangun
-
Kemenhaj Resmi Usulkan BPIH 2026 Sebesar Rp 88,4 Juta, Ini Detailnya
-
Emak-Emak Nyaris Adu Jotos di CFD, Iron Man Jadi Penyelamat
-
Pemerintah Usulkan Biaya Haji 2026 Turun Rp 1 Juta per Jemaah Dibanding Tahun Lalu
-
Bicara soal Impeachment, Refly Harun: Pertanyaannya Siapa yang Akan Menggantikan Gibran?