Suara.com - Aktor Sandy Permana ditemukan tewas di pinggiran jalan Cibarusah, Kabupaten Bekasi. Pemain sinetron 'Mak Lampir' itu diduga dibunuh.
Peristiwa terjadi pada Minggu 12 Januari 2024. Sandy ditemukan oleh tetangga dalam kondisi bersimbah darah di pinggir jalan.
Berikut 4 fakta terkait tewasnya Sandy yang dirangkum Suara.com, Senin (13/1/2025):
1. Ditemukan Bersimbah Darah
Sandy ditemukan para tetangga dekat dengan rumahnya dalam kondisi bersimbah darah. Kala itu Sandy masih dalam kondisi sadar.
"Korban ditemukan dalam kondisi luka-luka, jadi belum meninggal," kata Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar.
2. Sempat Dilarikan ke Rumah Sakit
Sandy sempat dilarikan ke rumah sakit oleh tetangganya. Namun nahas, Sandy ditanyatakan meninggal dunia.
"Kemudian dibawa ke rumah sakit, namun tidak tertolong," katanya.
3. Luka tusuk di dada-leher
Dari hasil pemeriksaan sementara, kata Onkoseno, ditemukan sejumlah luka tusuk pada tubuh Sandy.
"Ada beberapa luka tusuk, di dada, di perut, terus di leher belakang ada," ujarnya.
4. Pelaku Teridentifikasi
Pihak kepolisian masih melakukan serangkaian penyelidikan. Terduga pelaku penusukan Sandy juga sudah teridentifikasi.
"Sudah ada yang kami identifikasi. Sekarang sedang kita lakukan pencarian. (Terduga pelaku) satu orang," katanya.
Berita Terkait
-
Dua Gol dalam Dua Menit! SMAN 10 Bekasi Guncang Babak Preliminary ANC 2025
-
Simbol Love Jadi Tanda Kemenangan SMAN 10 Bekasi di AXIS Nation Cup 2025
-
Kedok Bejat Terbongkar! Ini Kronologi Ustaz Masturo Rohili Cabuli Anak Angkat Sejak SMP
-
Panik Saat Alarm Motor Curian Berbunyi, Dua Sekawan Diciduk Polisi saat Beraksi di Bekasi
-
Richard Lee Pasang Badan untuk Korban Pelecehan Ulama, Ini Alasannya!
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Dana Bagi Hasil Jakarta dari Pemerintah Pusat Dipangkas Rp15 Triliun, Pramono Siapkan Skema Ini
-
KemenPPPA Dorong Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis Pasca Kasus Keracunan
-
BGN Enggan Bicara Sanksi untuk Dapur MBG, Malah Sebut Mereka 'Pejuang Tanah Air'
-
Agus Suparmanto Sah Pimpin PPP, Mahkamah Partai Bantah Dualisme Usai Muktamar X Ancol
-
DPRD DKI Sidak 4 Lahan Parkir Ilegal, Pemprov Kehilangan Potensi Pendapatan Rp70 M per Tahun
-
Patok di Wilayah IUP PT WKM Jadi Perkara Pidana, Pengacara: Itu Dipasang di Belakang Police Line
-
Divonis 16 Tahun! Eks Dirut Asabri Siapkan PK, Singgung Kekeliruan Hakim
-
Eks Dirut PGN Ditahan KPK! Terima Suap SGD 500 Ribu, Sempat Beri 'Uang Perkenalan'
-
Ikutilah PLN Journalist Awards 2025, Apresiasi Bagi Pewarta Penggerak Literasi Energi Nasional
-
Soal Arahan Jokowi Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Gus Yasin: PPP Selalu Sejalan dengan Pemerintah