Suara.com - Sebuah unggahan di TikTok dengan narasi bahwa Presiden Prabowo Subianto dan Ketua KPK Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) telah menyita uang korupsi Rp300 triliun beredar luas. Video yang diunggah oleh akun “ipai.ipa09” pada Jumat (3/1/2025) menyebutkan:
"Presiden Prabowo dan Ketua KPK Ahok turun langsung!! Sita uang korupsi Harvey Moeis 300T."
Unggahan ini dengan cepat mendapat perhatian publik. Hingga Senin (13/1/2025), video tersebut telah disukai lebih dari 17.000 kali dan mendapat sekitar 1.000 komentar.
Fakta yang Sebenarnya
Hasil pemeriksaan fakta menunjukkan bahwa klaim dalam unggahan tersebut menyesatkan. Tidak ditemukan sumber berita valid yang membenarkan narasi tersebut.
Ketua KPK Bukan Ahok
Ketua KPK yang baru dilantik oleh Presiden Prabowo adalah Setyo Budiyanto, sebagaimana dilaporkan di laman resmi KPK (kpk.go.id) pada Desember 2024.
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) telah beberapa kali membantah kabar bahwa Ahok menjabat sebagai Ketua KPK.
Tidak Ada Bukti Penyitaan Uang Rp300 Triliun
Penelusuran di Google dengan kata kunci “Prabowo sita uang korupsi 300 Triliun” tidak menemukan berita dari sumber kredibel yang membenarkan klaim tersebut.
Pemberitaan yang relevan justru mengarah ke artikel Detik.com yang membahas pernyataan Prabowo tentang koruptor yang divonis ringan meskipun merugikan negara ratusan triliun rupiah.
Prosedur Penyitaan Aset Korupsi
Menurut Pasal 18 ayat 2 UU Tipikor, penyitaan aset atau harta kekayaan hasil korupsi merupakan kewenangan jaksa.
KPK juga memiliki hak menyita aset yang diduga hasil korupsi sebagai barang bukti, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 angka 16 KUHAP.
Baca Juga: CEK FAKTA: Prabowo Minta Shin Tae-yong Kembali Latih Timnas Indonesia
Kesimpulan
Unggahan yang mengklaim Prabowo dan Ketua KPK Ahok menyita uang korupsi Rp300 triliun adalah hoaks dan menyesatkan (misleading content). Masyarakat diimbau untuk lebih teliti dalam menyaring informasi dan mengandalkan sumber berita terpercaya.
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Prabowo Minta Shin Tae-yong Kembali Latih Timnas Indonesia
-
Giliran Kepala Daerah Kena 'Ospek' Prabowo, Gerindra: Demi Samakan Visi
-
Prabowo Perintahkan Bangun Sekolah Rakyat, Gus Ipul: Dimulai dari Jakarta
-
Tegaskan Komitmen Berantas Korupsi, Prabowo Beri Banyak Arahan ke Jaksa Agung Muda di Istana
-
Panggil Menkomdigi Meutya Hafid, Prabowo Bahas Transformasi Digital dan E-Government
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon