Suara.com - Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta, Satriadi Gunawan, menyatakan sembilan orang yang terjebak saat kebakaran di gedung Glodok Plaza, Jakarta Barat sudah berhasil dievakuasi. Proses penyelamatan ini berlangsung di tengah membaranya si jago merah.
Dalam pemberitaan sebelumnya, Satriadi sempat menyebut ada tujuh orang yang terjebak. Namun, ternyata jumlahnya sudah terkonfirmasi ada sembilan orang.
"Kita berusaha mengevakuasi. Yang di berita itu ada tujuh ternyata ada sembilan. Sekarang sudah dievakuasi semuanya," ujar Satriadi kepada wartawan, Rabu (15/1/2025).
Ia juga belum bisa memastikan apakah sembilan orang itu pengunjung atau pekerja di Glodok Plaza.
"Kita cari dulu apakah pengunjung atau pekerja di sini," jelasnya.
Satriadi mengatakan, awalnya ketika petugas damkar tiba pukul 21.30 WIB, api sudah dalam kondisi membesar. Saat itu, pihaknya mendapati laporan masih ada orang di dalam gedung yang terjebak.
Petugas pun langsung memrioritaskan penyelamatan dengan menerobos kobaran api.
"Karena lokasi di gedung. Pada saat kita datang api sudah besar. Maka kita berupaya menerobos karena memang awal pertama ada masyarakat yang terjebak," ungkapnya.
"Fokus pertama kita melakukan operasi ada menyelamatkan Alhamduliah kita bisa sampai saat ini sudah bisa menyelamatkan mereka dalam keadaan sehat wal alfiat," lanjutnya.
Baca Juga: Hari Kedua Makan Bergizi Gratis di Jakbar Siswa SMP Dapat Susu, Ayam dan Tahu Goreng Hilang
Lebih lanjut, Satriadi menyebut saat ini pihaknya masih mengupayakan pemadaman dan menelusuri adanya potensi korban. Ia berharap tak ada korban yang jatuh atas peristiwa ini.
"Mudah-mudahan tidak ada korban lagi. Kita masih pastikan juga. Karena kita lagi menyisir lagi, karena sekarang proses pemadaman di lantai 7, lantai 8, lantai 9," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Kebakaran Gedung Glodok Plaza Makin Membesar, Tujuh Orang Masih Terjebak
-
Glodok Plaza Terbakar, Api Berasal dari Diskotek Lantai 7
-
Breaking News! Kebakaran Besar Terjadi di Glodok Plaza, Ada yang Teriak Minta Tolong
-
Pasutri di Jakarta Barat Terancam Dipenjara Gegara Telantarkan Jasad Bayinya di Rumah Sakit, Alasannya Bikin Pilu
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
Terkini
-
Mengapa Jakarta Selatan Kembali Terendam? Ini Penyebab 27 RT Alami Banjir Parah
-
Korupsi Pertamina Makin Panas: Pejabat Internal Hingga Direktur Perusahaan Jepang Diinterogasi
-
Mengapa Kemensos Gelontorkan Rp4 Miliar ke Semarang? Ini Penjelasan Gus Ipul soal Banjir Besar
-
Soal Progres Mobil Nasional, Istana: Sabar Dulu, Biar Ada Kejutan
-
Kenapa Pohon Tua di Jakarta Masih Jadi Ancaman Nyawa Saat Musim Hujan?
-
Tiba di Korea Selatan, Ini Agenda Presiden Prabowo di KTT APEC 2025
-
Wakapolri Ungkap Langkah Pembenahan Polri: Aktifkan Pamapta dan Modernisasi Pelayanan SPKT
-
Pernah Jadi Korban, Pramono Anung Desak Perbaikan Mesin Tap Transjakarta Bermasalah
-
Skandal Whoosh Memanas: KPK Konfirmasi Penyelidikan Korupsi, Petinggi KCIC akan Dipanggil
-
Formappi Nilai Proses Etik Lima Anggota DPR Nonaktif Jadi Ujian Independensi MKD