Suara.com - Wakil Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Cucun Ahmad Syamsurijal, menanggapi soal rencana pertemuan Presiden RI Prabowo Subianto dengan Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri.
Cucun menilai adanya pertemuan tersebut hanya sebagai pertemuan biasa tokoh bangsa.
"Ya tujuannya kan yang penting stabil, semua mau dalam posisi apa pun," kata Cucun di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (17/1/2025).
Ia mengatakan, kemungkinan Prabowo hanya ingin menghargai para tokoh-tokoh negara.
"Mungkin Pak Prabowo menghargai yang bertemu antar tokoh-tokoh negara ini, itu adalah hal yang sangat baik," ujarnya.
Menurut Cucun, adanya pertemuan tersebut bukan soal masalah pemerintah butuh dukungan atau tidak.
"Jadi bukan masalah sekarang masih butuh dukungan atau segala apa pun," pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Said Abdullah, menegaskan hubungan Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Presiden RI Prabowo Subianto memang baik. Ia pun memohon doa agar pertemuan kedua tokoh tersebut bisa terjadi sebelum Kongres PDIP pada April mendatang.
"Ungkapan makna bahwa Ibu Mega bersahabat baik dengan Presiden Prabowo karena faktanya memang tidak ada hal yang menyebabkan hubungan kedua beliau retak, dan memang telah bersahabat sejak lama," kata Said dalam keterangannya yang diterima Suara.com, Kamis (16/1/2025).
Baca Juga: Puluhan Anak Muntah-muntah Diduga Keracunan usai Santap Menu MBG, Kepala BGN Lapor Prabowo
"Mohon doanya saja kedua tokoh bangsa ini bisa segera bertemu secara fisik, meskipun saya yakin hubungan batin kedua beliau tetap erat," sambungnya.
Menurut Said, pertemuan kedua tokoh tersebut tentu baik bagi kehidupan politik nasional, setidaknya meredakan kegaduhan yang tidak proporsional, terutama dari kalangan pendegung.
"Doakan pertemuan kedua beliau bisa terlaksana setidaknya sebelum PDI Perjuangan melaksanakan Kongres. Seperti yang kami tegaskan sebelumnya, bahwa rencananya dalam Kongres PDI Perjuangan, DPP PDI Perjuangan akan mengundang Presiden Prabowo. Sebagai tamu kehormatan pada kongres nanti, tentu sudah sewajarnya didahulu pertemuan Ibu Mega dengan Presiden Prabowo," katanya.
Di sisi lain, Said tak mau jika kedua tokoh tersebut bertemu justru disimpulkan PDIP akan masuk ke dalam pemerintahan. Menurutnya, kalau pun kedua tokoh itu bertemu pasti membicarakan tentang politik negara.
"Hubungan baik kedua tokoh juga mohon jangan di artikan dagang sapi politik, dimana PDI Perjuangan masuk ke dalam pemerintahan. Karakter kedua tokoh tersebut tidak demikian," ujarnya.
"Jika momentum pertemuan kedua beliau terlaksana, saya yakin Ibu Mega akan bicara tentang politik negara, bagaimana membaca jalan menuju cita cita Indonesi Raya, bagaimana memperbaiki hukum dan mematuhui konstitusi, bicara tentang geo politik global, dan masalah masalah strategis negara seperti politik pangan dan energi," Said menambahkan.
Berita Terkait
-
Jelang Batas Akhir, 81 Persen Anggota Kabinet Merah Putih Sudah Lapor LHKPN
-
Tak Setuju MBG Dibiayai Zakat, Pimpinan DPR: Negara Harus Hadir Maksimalkan APBN
-
DPR Bakal Ungkap Dalang di Balik Pagar Laut: Jangan Bilang Ruang Laut Ini Milik Tuhan
-
Prabowo: Jadi Presiden Nggak Enak, Flu Aja Nggak Boleh!
-
Puluhan Anak Muntah-muntah Diduga Keracunan usai Santap Menu MBG, Kepala BGN Lapor Prabowo
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- STY Siap Kembali, PSSI: Tak Mudah Cari Pelatih yang Cocok untuk Timnas Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
-
Hore! Purbaya Resmi Bebaskan Pajak Bagi Pekerja Sektor Ini
-
Heboh di Palembang! Fenomena Fotografer Jalanan Viral Usai Cerita Istri Difoto Tanpa Izin
Terkini
-
BNI Perkuat Inklusi Keuangan dan Transaksi Digital Lewat FinExpo 2025
-
Prabowo Ungkap Kartel Narkoba Kini Pakai Kapal Selam, Minta Polisi Jadi 'Mata dan Telinga Rakyat'
-
Warga Karangasem Demak Senyum Bahagia Menyambut Terang Baru di HLN ke-80
-
Tangan Diikat saat Dilimpahkan ke Kejaksaan, Delpedro: Semakin Ditekan, Semakin Melawan!
-
Prabowo: Saya Nonton Podcast Tiap Malam, Masa Saya Dibilang Otoriter?
-
Koalisi Sipil Tolak Soeharto Dapat Gelar Pahlawan, Sebut Pemerintah Abaikan Korban Pelanggaran HAM
-
Kontroversi Utang Whoosh: Projo Dorong Lanjut ke Surabaya, Ungkit Ekonomi Jawa 3 Kali Lipat
-
Prabowo Dukung Penuh Polri Tanam Jagung: Langkah Berani Lawan Krisis atau Salah Fokus?
-
Skandal Suap Vonis Lepas CPO: Panitera Dituntut 12 Tahun, Ungkap Peran Penghubung Rp60 Miliar!
-
DPR Sibuk! 2 RUU Siap Ubah Wajah Indonesia: Single ID Number dan Revisi Sistem Pemilu