Suara.com - Glodok Plaza mengalami kebakaran besar 15 Januari 2025 malam. Kebakaran diduga berasal dari sebuah diskotek di lantai tujuh. Kebakaran ini mengakibatkan kerusakan parah dan laporan tentang korban jiwa serta orang hilang.
Sebelumnya, mal ini pernah mengalami kebakaran pada tahun 1983. Selain itu, kerusuhan pada tahun 1998 yang menyebabkan kerusakan signifikan. Lantas apa seperti apa sejarah panjang Glodok Plaza dari masa ke masa, berikut ulasannya.
Glodok Plaza adalah salah satu pusat perbelanjaan tertua dan paling terkenal di Jakarta, Indonesia. Dikenal sebagai pionir mal modern di Indonesia, Glodok Plaza diresmikan pada tahun 1977 dan telah menjadi pusat perdagangan elektronik yang penting di kawasan Glodok, yang merupakan kawasan pecinan terbesar di Indonesia.
Asal Usul dan Fungsi Awal
Sebelum menjadi pusat perbelanjaan, lokasi Glodok Plaza memiliki sejarah kelam sebagai bekas Lembaga Pemasyarakatan Khusus (LPK). Pada masa kolonial Belanda, tempat ini digunakan untuk menampung narapidana yang menghadapi hukuman mati.
Di antara tahanan terkenal adalah Mohammad Hatta, Wakil Presiden pertama Indonesia, yang pernah ditahan di sana. Setelah kemerdekaan, fungsi LPK berubah menjadi lembaga pemasyarakatan biasa hingga lahan tersebut dijual pada awal dekade 1970-an untuk pembangunan Glodok Plaza.
Perkembangan dan Renovasi
Glodok Plaza dibangun oleh PT TCP Internusa dan resmi beroperasi pada April 1977 dengan enam lantai. Pada masa itu, mal ini terkenal sebagai pusat alat-alat elektronik dan berbagai usaha lainnya. Pada tahun 1990, Glodok Plaza menjadi pusat perdagangan elektronik terbesar di Asia Tenggara.
Seiring berjalannya waktu, gedung ini mengalami beberapa renovasi. Pada tahun 2001, dua lantai tambahan dan satu basement ditambahkan, menjadikannya memiliki total delapan lantai dan satu basement.
Renovasi ini bertujuan untuk memperbarui konsep mal agar lebih sesuai dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan pasar. Pada tahun 2010, Plaza Hotel Glodok dibuka sebagai anchor tenant, menambah daya tarik mal ini bagi pengunjung.
Masa Depan
Meskipun popularitasnya telah menurun seiring dengan munculnya banyak mal baru di Jakarta, Glodok Plaza tetap menjadi tujuan bagi mereka yang mencari barang-barang elektronik.
Rencananya, dengan adanya integrasi jalur MRT Jakarta Tahap II yang dijadwalkan selesai pada tahun 2027, Glodok Plaza akan mengalami transformasi menjadi experience mall, yang diharapkan dapat menarik lebih banyak pengunjung ke lokasi tersebut.
Dengan sejarah panjangnya yang kaya dan peran penting dalam perdagangan elektronik di Jakarta, Glodok Plaza tetap menjadi bagian integral dari identitas kawasan tersebut.
13 sampel DNA korban hilang kebakaran Glodok Plaza
Berita Terkait
-
Jakarta Kebakaran Lagi, 10 Warung di Kalideres Ludes Terbakar
-
Api di Kramat Jati: Saat Ratusan Kios Jadi Abu dan Harapan Pedagang Diuji?
-
9 Fakta Terkini Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati: Dugaan Sumber Api Hingga Kerugian Rp10 Miliar
-
Aroma Hangus Masih Tercium, Pedagang Tetap Jualan di Puing Kios Pasar Induk Kramat Jati
-
Asuransi Kebakaran Kramat Jati Hanya Tanggung Bangunan, Pramono Buka Akses Modal Lewat Bank Jakarta
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
Terkini
-
Truk Kontainer Mogok di Tanjung Duren, Sejumlah Rute Transjakarta Pagi Ini Terlambat
-
Polda Metro Jaya Tutup UKW 2025, 77 Wartawan Dinyatakan Kompeten
-
Begini Respons Mendagri Soal Aksi Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih
-
Kepala Daerah Papua Diminta Jaga Raja Ampat, Prabowo: Jangan Sampai Dirusak Wisatawan!
-
Presiden Prabowo Sudah Teken PP, Begini Formula Kenaikan Upah 2026 yang Akan Berlaku
-
Tolak Politik Upah Murah, Puluhan Ribu Buruh Siap Kepung Istana pada 19 Desember
-
KPK Periksa Gus Yaqut soal Aliran Dana PIHK Hingga Kerugian Negara
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak