Suara.com - Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Sakti Wahyu Trenggono menyambangi Istana Kepresidenan Jakarta, Senin siang. Ia langsung menuju masuk ke arah dalam Istana saat ditanya awak media.
Diketahui saat Trenggono tiba di komplek Istana Kepresidenan, kondisi tengah hujan. Trenggono hanya merespons pertanyaan wartawan sembari berjalan menuju Istana, Senin (20/1/2025) sore.
Awak media bertanya terkait pemanggilan dirinya oleh Presiden Prabowo Subianto ke Istana, apakah mengenai soal pembongkaran pagar laut di Kabupaten Tangerang atau lainnya.
Menanggapi pertanyaan tersebut, Trenggono mengaku belum tahu.
Bongkar Pagar Laut
Sebelumnya, Trenggono mengaku sepakat untuk membongkar pagar laut di Tangerang, Banten. Langkah itu disampaikan usai Trenggono bertemu Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali.
Trenggono sempat meminta pembongkaran pagar laut sepanjang 30 km di Pantai Tanjung Pasir, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang itu ditunda untuk memastikan berlangsungnya proses penyidikan. Kekinian ia menegaskan untuk membongkar pagar laut usai bertemu KSAL.
Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, @swtrenggono, Trenggono mengatakan pertemyan dengan KSAL dalam rangka evaluasi perihal pembongkaran pagar laut.
"Kita berkoordinasi dengan Kepala Staf Angkatan Laut beserta jajaran, saya dan pak wamen dalam rangka untuk mengevaluasi terhadap apa yang sekarang ini menjadi isu yang ramai itu adalah soal pagar laut," kata Trenggono melalui video yang ia unggah, Senin (20/1/2025).
Trenggono menyampaikan pihaknya akan memberikan batasa waktu samlai dengan Rabu (22/1). Ia berujar pada Rabu pagi akan melakulam rapat terlebih dahulu sebelum akhirnya membongkar pagar laut.
"Lalu siangnya kami akan lakukan tindakan pembongkaran. Begitu pak KSAL ya," kata Trenggono.
Sementara itu, Ali menyampaikan hal serupa. Ia berujar sudah melakukan evaluasi bersama KKP terkait pembongkaran pagar laut.
"Jadi pagi ini kami bersama pak menteri dan pak wamen melaksanakan evaluasi bagaimana cara yang baik, yang aman, yang cepat, dan praktis untuk bisa mempercepat membantu kesulitan masyarakat nelayan karena itu instruksi dari bapak presiden kan TNI harus bisa membantu kesulitan masyarakat," ujar Ali.
Tag
Berita Terkait
-
Komentari Demo ASN Kemendikti Saintek, Pandji Pragiwaksono Sindir Aksi Arogan Menteri Satryo Mirip Prabowo?
-
Meski Klaim Harga-harga Kebutuhan Turun, Prabowo Sebut Tak Ada Tanggal Merah di Kabinet: Saya belum Puas!
-
Makan Lontong Medan Bareng Dasco di DPR, Surya Paloh Buka-bukaan soal Kinerja Prabowo, Apa Katanya?
-
SHGB Pagar Laut Tangerang Milik Kapuk Niaga Indah? Menteri ATR Nusron Wahid: Itu Tidak Betul!
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?
-
Aktivis '98: Penangkapan Delpedro adalah 'Teror Negara', Bukan Kami yang Teroris
-
Menteri PKP Ara Minta Pramono Sediakan Rumah Tapak di Jakarta Pakai Aset Pemerintah
-
Ngadu ke DPR, Ojol Bongkar Praktik 'Beli Order' dan Tagih Janji Kesejahteraan yang Terlupakan
-
IHSG Tertekan, Rupiah Melemah, Pegiat ke Purbaya: Tugasmu Berat, Lawan Kesongonganmu
-
Tim Pencari Fakta Bantah Kompolnas: Affan Merunduk, Bukan Jatuh Sebelum Terlindas!
-
Pemprov DKI Gencarkan Pelatihan MTU, Warga Sambut Antusias
-
Anak Demo di Cirebon: Menteri PPPA Minta Usut Motifnya! Alarm Bagi Keluarga dan Sekolah?