"Nah sebelumnya, TNI itu sudah sempat memberikan pemberitahuan pada tanggal 26 Desember, door to door ke warga, tapi bukan sosialisasi, cuma (bilang) besok ambil duit di sana, Benglaps Jaya Tanjung Priok," ungkapnya.
Uang Kemanusiaan
Pemberian uang tersebut, sebagai uang kemanusiaan atas pembongkaran tempat tinggal warga yang tinggal di kolong jembatan.
"Katanya uang kerohiman dan uang kerohiman itu dibayarkan sekitar Rp10 juta. Hitungannya nggak satu orang, (tapi) yang punya bangunan, per bangunan."
Ia mengemukakan, setidaknya ada 143 bangunan yang mendapatkan penggantian uang Rp10 juta.
"Jadi 143 kali Rp10 juta tuh. Abis itu tanggal 27 (Desember) mereka (warga) tetap ngambil duit karena terpaksa. Kalau kata warga sempat ada paksaan, diambil nggak diambil (duitnya) tetap digusur," jelasnya.
Dalam pemberian uang penggantian, kata Izam, ada kejanggalan. Kejanggalan pertama tidak ada kop resmi dari Kodam Jaya.
“Nah tapi ada kejanggalan di surat itu pertama kop resmi Kodam nggak ada, pihak pertama dan pihak keduanya nggak jelas, cuma disuruh warga aja tanda tangan,” ungkapnya.
Kejanggalan kedua, yakni soal disebutkannya jika tanah tersebut merupakan milik Kodam Jaya.
Baca Juga: Bye-bye Bangunan Liar, Kolong Tol Angke Segera Punya Fasilitas Umum
“Diakui bahwa ini tanah Kodam dan siap ganti rugi, dan ketiga tidak disebutkan disitu ganti ruginya Rp10 juta,” ujarnya.
Puncaknya, pada Tanggal 6 kemarin, pihak TNI langsung meratakan seluruh bangunan yang ada di sana.
"Singkat cerita tanggal 6 mereka ngegusur dibelakang, ada bangunan kosong dihantam di situ," katanya.
Berita Terkait
-
Bye-bye Bangunan Liar, Kolong Tol Angke Segera Punya Fasilitas Umum
-
Pj Gubernur Pastikan Relokasi Kolong Tol dan Jembatan Dilakukan di Semua Wilayah Jakarta
-
Pasrah Pindah ke Rusunawa, Cerita Wasto Hidup di Kolong Tol Penjaringan hingga Punya 5 Cucu
-
Relokasi Warga Kolong Tol Angke II, Pemprov DKI Bakal Siapkan 53 Unit Rusunawa
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Usai Habiskan Rp13 T Demi Bangun Bandara Dhoho Kediri, Kini Gudang Garam PHK Massal Buruh Pabriknya
-
Geger PHK Massal di Gudang Garam, Menko Airlangga Ungkap Isu Modernisasi Pabrik
-
Otak di Balik 17+8 Tuntutan Rakyat: Siapa Sebenarnya Afutami yang Viral di Medsos?
-
Menpan-RB Kode CPNS 2025 Kembali Dibuka, Ini Cara Daftar dan Syaratnya
-
Dulu Raja Rokok Hingga Saham, Kini Gudang Garam Berada di Tepi Jurang
Terkini
-
Pelaku Mutilasi Sadis di Mojokerto Ternyata Bekas Tukang Jagal Hewan, Polisi Ungkap Fakta Mengerikan
-
WNI Ikut Ditangkap di Pabrik Hyundai AS, Ini Respons Kemlu
-
Sidang Perdana Gugatan Ijazah SMA Gibran: Wapres Digugat Warga, Dianggap Cacat Hukum Sejak Awal
-
Akhirnya! Pelaku Pembunuhan Sadis Keluarga Sachroni di Indramayu Ditangkap
-
Ini Tampang Alvi Maulana, Pelaku Mutilasi Sadis Mojokerto yang Tega Potong Kecil-kecil Jasad Pacar
-
Fakta Mengerikan Mutilasi Mojokerto, Jasad Mahasiswi Dipotong Kecil-kecil Bak Daging Siap Masak
-
Cekcok Gegara HP Picu Tukang Jagal Mutilasi Pacar di Mojokerto, Potongan Tubuh Ditemukan Terpisah
-
Usai Kerusuhan di Berbagai Daerah, Mendagri Tito Minta Pemda Perkuat Satlinmas
-
CEK FAKTA: Verrell Bramasta Mundur dari DPR Karena Tak Mau Makan Uang Haram
-
Momen Pengantin Gemoy Digendong Menyeberangi Jembatan Viral, Tradisi Tolak Bala Penuh Perjuangan