Suara.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melelang 203 barang hasil rampasan perkara korupsi yang sudah berkekuatan hukum tetap. Wakil Ketua KPK Ibnu Basuki Widodo mengatakan, bahwa sebagian dari barang ini merupakan barang yang sudah dilelang sebelumnya tetapi belum terjual.
"Ada yang mengulang, ada sebagian, seperti mobil Cherokee itu ya, kemudian Mer-C juga, motor gede juga. Itu tidak ada peminat, mungkin dianggap apakah terlalu tinggi atau belum berminat atau bagaimana," kata Ibnu di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Senin (24/2/2025).
Ibnu mengatakan, harga barang yang tidak terjual pada proses lelang sebelumnya akan diturunkan sekitar 10 hingga 15 persen dari sebelumnya.
Dia berharap dengan diturunkannya harga bisa membuat barang tersebut diminati hingga laku dalam lelang kali ini.
"Jadi yang tidak laku kemarin pas Hakordia Januari sekarang diturunkan nilainya, tapi yang lain-lain ada yang baru sekarang, jadi kita antisipasinya turunkan harga. Semoga dengan diturunkan harga bisa cepat laku dan uangnya bisa dikembalikan ke negara," terang Ibnu.
Menurut dia, adapun barang-barang yang dilelang termasuk milik dari eks pejabat Ditjen Pajak Rafael Alun Trisambodo dan eks pejabat Bea Cukai Eko Darmanto.
Ibnu menjelaskan proses lelang sudah dimulai melalui situs https://portal.lelang.go.id/ sejak 21 Februari 2025 dan akan berakhir pada 6 Maret 2025 hingga pukul 11.50 WIB.
Lebih lanjut, Ibnu menyebut bagi para peminat bisa hadir untuk melihat langsung barang-barang yang dilelang di Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) KPK pada 27 Februari mendatang.
"Kita bisa nanti melihat secara langsung dibuka 27 Februari 2025 di Cawang, Rupbasan KPK Cawang," tandas Ibnu.
Baca Juga: Ekstradisi Paulus Tannos dari Singapura, KPK Tunggu Lampu Hijau
Berita Terkait
-
Ekstradisi Paulus Tannos dari Singapura, KPK Tunggu Lampu Hijau
-
Dikirim ke Singapura Pekan Lalu, KPK Ungkap Dokumen Persyaratan Ekstradisi Paulus Tannos
-
Hasto Sebut Jokowi Titip RUU KPK untuk Amankan Gibran, ProJo Bantah: Jangan Diputarbalikan!
-
Aliansi BEM NKRI Geruduk KPK, Desak Pengusutan Kasus Penambahan Reses DPD RI
-
Sempat Ditolak KPK, Kuasa Hukum Hasto Akan Ajukan Penangguhan Penahanan Lagi
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar
-
ODGJ Iseng Main Korek Gas, Panti Sosial di Cengkareng Terbakar