Suara.com - Komika Pandji Pragiwaksono baru-baru ini menyentil soal komentar-komentar para petinggi menyikapi soal Kabur Aja Dulu.
Hastag Kabur Aja Dulu belakangan ini memang tengah ramai di kalangan pengguna sosial media dan menjadi tren.
Pandji mengatakan bahwa #kaburajadulu ini memancing respons dari para petinggi. Pandji sontak menyentil soal respon Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker), Immanuel Ebenezer yang justru mempersilahkan untuk pergi dan tidak kembali.
“#Kaburajadulu ini memancing reaksi karena ada yang bilang nggak nasionalis, termasuk Pak Bahlil bilang ‘oh saya meragukan nasionalisme anda, kalau mau kabur ke luar negeri’,” ucap Pandji, dikutip dari youtubenya, Selasa (25/2/25).
“Wamennya bahkan bilang ‘Ya udah kabur aja, nggak usah balik kalau perlu’. Wamen ngomong gitu, walaupun menterinya, Kemenaker bilang ‘oh itu berarti kritik lah buat kita, berarti kita harus lebih baik lagi’,” sambungnya.
Pandji merasa bahwa antara Menteri dan Wakil Menteri Ketenagakerjaan ini tidak memiliki sinkronisasi dalam merespon fenomena #kaburajadulu.
“Emm Menteri sama Wamennya agak beda nih,” ucapnya.
“Wamennya kayaknya anak baru ya, dalam konteks jabatan gitu, jadi belum media training. masak Menteri ngomong kayak gitu sih, aneh banget dah,” tandasnya.
Pandji sontak menegaskan jika fenomena #kaburajadulu ini sebenarnya bukan hal baru, namun tren hastagnya saja yang baru dibuat.
Baca Juga: Sebut Agnez Mo Coreng Nama Menteri Hukum, Ahmad Dhani: Harusnya Tahu Diri
“Hal ini jadi ramai banget, padahal Kabur aja dulu itu sebenernya udah dari lama bukan fenomena baru-baru ini. Banyak orang-orang yang udah kabur aja dulu ke luar negeri dari dulu,” ujarnya.
“Cuma baru ada hastagnya aja,” tambahnya.
Fenomena #kaburajadulu ini dianggap sebagai bentuk kekecewaan masyarakat Indonesia terhadap kondisi ekonomi, sosial dan keadilan di Indonesia.
Adanya kondisi ini diduga karena sejumlah kebijakan pemerintah yang belakangan dinilai tidak berpihak pada masyarakat.
Banyak yang menilai dengan #kaburajadulu ke luar negeri untuk bekerja maupun menempuh Pendidikan menjadi cara mereka bisa hidup lebih layak.
Kontributor : Kanita
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Kaldera Toba Kembali dapat Kartu Hijau UNESCO, Gubernur Bobby Nasution Ajak Terus Jaga Bersama
-
Ngaku Merasa Terhormat Jadi Menteri Keuangan, Kinerja Purbaya Yudhi Sadewa Disorot
-
Pamer ATM Prioritas, Anak Menkeu Purbaya Sebut Ciri Orang Miskin: Rasis & Bermental Pengemis
-
Melawan Kritik dengan Kekuatan Negara? TNI Dikecam Keras Karena Laporkan Ferry Irwandi!
-
Bukan Cuma Tudingan 'Agen CIA'? Ini 4 Fakta Geger Lain dari Anak Menkeu Purbaya Sadewa
-
CEK FAKTA: Benarkah Warga Kehilangan Penglihatan karena Gas Air Mata Aparat?
-
7 Fakta di Balik Revolusi Pilkades: Dari Daftar Online Hingga E-Voting Anti Curang
-
Yusril Temui Direktur Lokataru di Tahanan, Jamin Proses Hukum Akan Diawasi
-
Raffi Ahmad vs Politisi Senayan di Bursa Menpora? Sosok Ini Beri Jawaban
-
Ibu dan 2 Anak Tewas di Bandung, KPAI: Peringatan Serius Rapuhnya Perlindungan Keluarga