Suara.com - Pemerintah meminta para guru untuk selalu mengikuti perkembangan teknologi yang terjadi, sehingga tidak kalah dengan kemampuan anak didiknya. Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Keluarga dan Kependudukan Kemenko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Woro Srihastuti Sulistyaningrum menyampaikan, hal itu penting untuk menyikapi fenomena murid yang andalkan artificial intelligence (AI) untuk mengerjakan tugas tanpa menganalisa lebih lanjut.
"Guru-guru juga harus paham bagaimana perkembangan teknologi itu dimanfaatkan oleh anak-anak di dalam menjalankan tugas-tugasnya. Memang ini menjadi concern, bicara mengenai kualitas pembelajaran ya, ini masalah kualitas pembelajaran," kata Woro ditemui saat acara Festival Internet Aman untuk Anak oleh ID COP di Jakarta, Kamis (27/2/2025).
Woro menambahkan bahwa pemerintah memang tengah fokus lakukan penguatan pendidikan melalui peningkatan kualitas guru. Untuk menjawab tantangan zaman, guru diminta makin peka mengidentifikasi hasil tugas murid yang dikerjakan sendiri atau hanya mengutip AI.
Diakui Woro, AI memang bisa memberikan jawaban secara cepat. Namun, jawabannya dinilai terlalu umum dan tidak tepat sasaran. Sehingga tidak bisa dikutip sepenuhnya.
"Kejelian kita melihat hal tersebut yang harusnya ditanamkan kepada guru-guru. Makanya ini harusnya kita memperkuat kapasitas guru untuk bisa lebih punya kemampuan mengidentifikasi tulisan anaknya sendiri atau tulisan generasi dari AI. Ini yang menurut kami perlu diperkuat ke depannya," ujarnya.
Asisten Deputi Perumusan Kebijakan Perlindungan Khusus Anak Kemenerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Muhammad Ihsan juga menyarankan agar guru melakukan tes langsung kepada murid terhadap tugas yang dikerjakan. Hal itu untuk memastikan pemahaman murid terhadap tugasnya sendiri.
"Itu mungkin menjadi tantangan tersendiri, dan mau gak mau guru harus melakukan itu," kata Ihsan.
Menurutnya, memang sulit membatasi akses anak terhadap internet, terutama di rumah. Sehingga akan sulit bagi untuk melarang muridnya menggunakan AI.
"Jadi gak apa-apa biarkan anak itu mengakses itu. Tapi kemudian peran guru adalah bagaimana dia mengaksesnya, sejauh mana jawaban yang diberikan, atau hasil kerjaan yang anak lakukan itu benar-benar dia pahami," ucapnya.
Baca Juga: Telkom Yakin Teknologi AI Bantu Efisiensi BUMN 30-40 Persen
Berita Terkait
-
BigBox AI dari Telkom Dorong Efisiensi dan Efektivitas Operasional Bisnis
-
Trump Pamer Video AI "Gaza Riviera" Mewah, Hamas Kecam Keras!
-
Ragam Solusi AI dari Telkom Telah Dinikmati Berbagai Sektor Industri
-
IoT FleetSense Berbasis AI Ini Sabet "IoT Initiative of the Year"
-
Telkom Yakin Teknologi AI Bantu Efisiensi BUMN 30-40 Persen
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Datangi Pabrik Aqua Lagi, Dedi Mulyadi Ungkap Sumber Airnya yang Tak Sesuai Iklan
-
Tragedi Prada Lucky: Sidang 22 Seniornya Digelar, Sang Ibu Tuntut Keterbukaan
-
Terbang ke Kualalumpur, Selain Gaza, Isu 'Nuklir' Jadi Bahasan Panas Prabowo di KTT ASEAN
-
'Cuma Omon-omon?' Refly Harun Skeptis Prabowo Bisa Lepas dari Pengaruh Jokowi
-
Siap-siap, Sidang Dimulai: KPK Limpahkan Berkas Eks Kadis PUPR Sumut ke Jaksa
-
PDIP Gagas Sumpah Pemuda Baru, Ini Kata Hasto Kristiyanto
-
Airbus A400M Milik TNI AU Akan Bermarkas di Halim
-
BNI Lepas 27.300 Pelari di Wondr JRF 2025 untuk Dorong Ekonomi Hijau dan Gaya Hidup Sehat
-
Hasto Kristiyanto: Dorong Kebangkitan Ekonomi Maritim dan Desa Wisata Indonesia
-
Indonesia Sambut Timor Leste, Anggota Paling Bungsu ASEAN