Suara.com - Sosok Sugianto, Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Indramayu di Korea Selatan viral di media sosial berkat aksinya menyelamatkan seorang lansia dari kebakaran hutam.
Aksi heroic Sugianto ini terekam video amatir dan menjadi viral di korea selatan, ia pun akan jadi duta pekerja migran di Indonesia.
Saat itu ia menggendong lansia pada kebakaran hutan yang terjadi di Yeongdol pada 31 Maret 2025.
Situs Korea Naver melabeli Sugianto sebagai pahlawan tersembunyi setelah orang asing gendong nenek di Yeongdeol.
Sebagaimana diketahui di Korea Selatan terjadi kebakaran hutan di Uiseong-gun, Gyeongbuk.
Kebakaran membesar kala api dibawa angin hingga merembet ke desa-desa pesisir di Chuksan-myeon.
Sugianto sendiri adalah nelayan yang bekerja di shift malam.
Ia berteriak berusaha mengevakuasi warga dan berlari dari rumah ke rumah memberi tahu penduduk desa agar terhindar dari kebakaran.
Ia berteriak di tengah malam untuk mengabarkan kepada warga agar segera mengungsi.
Baca Juga: Venezia Jual Jay Idzes ke Inter Milan Rp 181,3 Miliar, Kalau Sepakat
"Nek, ada kebakaran di gunung, kita harus segera mengungsi. Cepat! Cepat!" teriak Sugianto.
Wilayah kebakaran hutan itu sendiri berada di lereng dan mempersulit evakuasi lansia.
Namun Sugianto mulai menggendong warga dan berjalan sejauh 300 meter tanpa pikir panjang.
Lansia tersebut menuturkan bila tak ada Sugianto, ia bisa tewas.
"Jika tidak ada tuan Sugianto di sana, kami semua pasti sudah mati. Saya sudah tertidur saat menonton TV, tetapi saya terbangun mendengar Sugianto berteriak ada kebakaran di luar. Saya melihat Sugianti di luar,” ujarnya.
Nenek itu pun berhasil lari dari rumah karena bantuan Sugianto terang seorang warga yang berusia 90 tahun.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Purbaya Gregetan Soal Belanja Pemda, Ekonomi 2025 Bisa Rontok
-
Terjerat PKPU dan Terancam Bangkrut, Indofarma PHK Hampir Seluruh Karyawan, Sisa 3 Orang Saja!
-
Penculik Bilqis Sudah Jual 9 Bayi Lewat Media Sosial
-
Bank BJB Batalkan Pengangkatan Mardigu Wowiek dan Helmy Yahya Jadi Komisaris, Ada Apa?
-
Pemain Keturunan Jerman-Surabaya Kasih Isyarat Soal Peluang Bela Timnas Indonesia
Terkini
-
Dasco Ungkap Ultimatum Prabowo dari Hambalang: Sikat Habis Kader Korup!
-
Polisi Ringkus Dua Pelaku Curanmor yang Tembak Mati Hansip di Cakung
-
KPK Tahan 5 Pengusaha yang Diduga Suap Eks Bupati Situbondo Karna Suswandi, Ini Nama-namanya
-
Gempur Titik Rawan Banjir, Pemkot Surabaya Siapkan Drainase Maksimal Jelang Musim Hujan
-
JATAM: Warga Pro dan Kontra Tambang di Halmahera Sama-sama Korban Sistem yang Merusak
-
KPK 'Bedah' Prosedur Izin TKA, Mantan Sekjen Kemnaker Heri Sudarmanto Dicecar Soal Pungli
-
Diwawancara Pramono, Zidan Penyandang Disabilitas Diterima Kerja di Transjakarta
-
JATAM: Negara Abai Lindungi Warga dari Dampak Beracun Tambang Nikel di Halmahera
-
Sebut Soeharto Tak Layak Jadi Pahlawan, GUSDURian: Selama Orba Banyak Lakukan Dosa Besar
-
Mafia Tanah Ancam Banyak Pihak, JK: Saya Sendiri Korbannya, Harus Dilawan Bersama!