Suara.com - Aktivis Sosial Media, Tifauzia atau Dokter Tifa mengungkap bahwa isu ijazah palsu milik Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) bukanlah isu biasa.
Pasalnya, isu yang sudah beredar sejak puluhan tahun lalu ini tak kunjung menemukan titik terang.
Bahkan, isu ini bisa dikatakan sebagai salah satu isu yang selalu mengalami fase muncul dan lenyap begitu saja.
Banyak pertanyaan muncul, mengapa isu yang sudah didalami para akademisi ini hanya lewat begitu saja dan tidak ditindaklanjuti.
Menurut Dokter Tifa, isu ijazah palsu Jokowi ini merupakan senjata politik yang sengaja disimpan.
“Kenapa isu ijazah palsu Jokowi nggak pernah bener-bener dituntaskan?, kenapa selalu muncul lenyap lagi, muncul lagi lenyap lagi,” ujar Dokter Tifa, dikutip dari kanal youtubenya, Senin (7/4/25).
“Menurut saya ini bukan isu biasa. Ini senjata politik yang disimpan,” sambungnya.
Kasus ijazah palsu ini menurut Dokter Tifa bukan hanya sekedar rumor pinggiran. Pasalnya, isu ini sudah masuk dalam gugatan hukum.
Namun, realitanya para elite yang sengaja mendiamkan dan melewati kasus ini menurut Dokter Tifa sedang bermain catur politik tingkat tinggi.
Baca Juga: Belum Ada Ucapan Maaf Lebaran dari Jokowi-Gibran ke Megawati, Guntur Romli PDIP: Tak Diharapkan Juga
“Ijazah palsu ini bukan rumor pinggiran. Sudah masuk gugatan hukum, sudah masuk debat publik, bahkan sudah disuarakan oleh para akademisi dan aktivis. Tapi kenapa semua elite politik diam? Kenapa tidak ada satupun elite yang berani buka semuanya?,” ungkapnya.
“Kenapa? Karena ini permainan catur politik tingkat tinggi. Isu ini bukan untuk hari ini, tapi disiapkan sebagai senjata tunda,” tambahnya.
Isu Ijazah Sarjana (S1) milik Presiden Jokowi ini bermula dari gugatan yang dilayangkan oleh Bambang Tri Mulyono.
Penulis buku ‘Jokowi Under Cover’ ini melayangkan gugatan kepada Jokowi atas dugaan ijazah palsu ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada 3 Oktober 2022.
Isu ini sontak semakin ramai di sosial media X, Ketika akun milik @DokterTifa Kembali mengunggah sejumlah dokumen termasuk ijazah S1 Jokowi.
“Almamater tercinta, UGM, memiliki tradisi menuliskan nama lulusannya, dengan TULISAN INDAH, seperti tertera pada ijazah saya. Heran saja, lulusan dengan nama Joko Widodo, mengapa ditulis Namanya scr sembarangan. Apakah UGM tdk tahu, pemilik ijazah ini kelak bakal jd Presiden ya?,” tulis @DokterTifa dalam unggahannya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Tinggi Muka Air Laut di Pasar Ikan Jakut Siaga 1, Empat Pompa Dikerahkan Antisipasi Banjir Rob
-
Mentan Tegaskan Harga Pangan Stabil dan Produksi Surplus, Bantah Isu MBG Picu Kenaikan Harga
-
Program MBG Terancam Krisis Ahli Gizi, Pemerintah Janjikan Status PNS dan Percepatan Sertifikasi
-
PERSAGI Siapkan Lulusan Ahli Gizi untuk Perkuat Program Makan Bergizi Gratis
-
Hadapi Musim Hujan, Pemprov DKI Alokasikan Rp3,89 Triliun untuk Mitigasi Banjir
-
Banjir Rob Rendam Jalan Depan JIS, Petugas Gabungan Lakukan Penanganan Ini
-
Nadiem Calon Tersangka Korupsi Google Cloud di KPK, Kuasa Hukum Membantah
-
Kementan Targetkan Indonesia Mandiri Vaksin Hewan, Fasilitas di Surabaya Akan Ditingkatkan
-
KPK Akhirnya Ambil Alih Kasus Korupsi Petral dari Kejagung, Apa Alasannya?
-
KPK Selidiki Korupsi Google Cloud, Kuasa Hukum Bantah Nadiem Makarim Terlibat