Suara.com - Sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta absen alias tidak hadir pada hari pertama bekerja usai libur lebaran dan cuti bersama Idul fitri 1446 Hijriah, Selasa (8/4/2025). Beberapa di antaranya bahkan tak memberikan keterangan alasan ketidakhadirannya.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta, Chaidir. Pada hari pertama bekerja ini, Pemprov masih mengizinkan ASN untuk menerapkan flexible working hour (FWH).
Berdasarkan data dari situs resmi BKD DKI, bkddki.jakarta.go.id, jumlah ASN Pemprov DKI berjumlah 46.138 orang. Dari total itu, 93,44 persen ASN hadir bekerja.
"Tingkat kehadiran Pegawai ASN Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pada hari ini adalah sebanyak 93,44 persen hadir dan sebanyak 5,15 persen tidak hadir dengan keterangan," ujar Chaidir dalam keterangannya, Selasa (8/4/2025).
"Serta sebanyak 1,41 persen tidak hadir tanpa keterangan," lanjutnya.
Jika jumlah ASN Pemprov DKI dikurangi dari persentase tersebut, artinya ada 651 ASN yang tidak hadir tanpa memberikan keterangan.
Chaidir mengatakan, pegawai ASN tidak hadir tanpa keterangan yang sah akan dikenakan sanksi sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 94 tahun 2021 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil.
"Dengan tahapan dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu oleh atasan langsungnya dan jika terbukti bersalah akan dikenakan sanksi hukuman disiplin," jelasnya.
Lebih lanjut, Chaidir menyebut pihaknya telah melakukan pemantauan terhadap kehadiran pegawai untuk memastikan pelaksanaan tugas mereka tetap berjalan sebagaimana mestinya.
Baca Juga: Anti Gugup! Contoh Teks MC Halal Bihalal Kantor yang Bikin Acara Berkesan
"BKD menjamin tugas kedinasan dan pelayanan tetap berjalan karena setiap Perangkat Daerah bertanggung jawab terhadap tugas dan fungsinya masing-masing," pungkasnya.
Gelar Halal Bihalal
Sebelumnya Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung dan Wakil Gubernur DKI Rano Karno menggelar halal bihalal Idul Fitri 1446 Hijriah di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (8/4/2025). Kegiatan ini terbuka untuk para Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI.
Pantauan Suara.com, kegiatan ini digelar di Pendopo Balai Kota. Pramono, Rano, dan Sekretaris Daerah (Sekda) Marullah Matali beserta para istri berjejer menerima para ASN.
Mereka pun menyalami para ASN satu persatu dengan diiringi lagu islami. Tak lupa setiap ASN menyampaikan ucapan lebaran kepada tiap orang yang disalami.
Antrean halal bihalal ini begitu panjang dari Pendopo hingga ke basement gedung DPRD DKI. Para pejabat dari tingkat Kepala Dinas (Kadis), Kepala Bidang (Kabid) tiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Balai Kota ikut mengantre.
Berita Terkait
-
Urung Gelar Open House, Raja Juli saat Halal Bihalal di Kemenhut: Biar Bapak-Ibu Bisa Nikmati Mudik
-
3 Contoh Ikrar Halal Bihalal Idul Fitri di Acara Kantor dan Sekolah
-
10 Pantun Halal Bihalal Idul Fitri yang Seru, Simpel tapi Berkesan
-
Anti Gugup! Contoh Teks MC Halal Bihalal Kantor yang Bikin Acara Berkesan
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Komisi III Kritik Usulan Kapolri Ditunjuk Presiden Tanpa DPR: Absennya Pemaknaan Negara Hukum
-
Kritik Keras Perkap 10/2025, Mahfud MD Sebut Tidak Ada Dasar Hukum dan Konstitusionalnya
-
Jelang Nataru, Prabowo Minta Peringatan Dini BMKG Jadi Perhatian Serius
-
Borok Ayu Puspita Terbongkar! Uang Calon Pengantin Dipakai Liburan Keluar Negeri dan Bayar Cicilan
-
Tinjau Langsung Pengungsi di Langkat, Janji Prabowo: Kami Tak Akan Tinggalkan Kalian Sendiri
-
Aksi Balas Dendam Matel di Kalibata Picu Kerugian Rp1,2 Miliar, Polisi Rencanakan Upaya Revitalisasi
-
Korban WO Ayu Puspita Tembus 207 Orang, Polisi: Kerugian Sementara Capai Rp11,5 Miliar!
-
Timnas U-22 Gagal Total di SEA Games 2025, Komisi X DPR Minta PSSI Lakukan Evaluasi
-
Terkuak! Sebelum Tewas Dikroyok, 2 Matel di Kalibata Sempat Cabut Paksa Kunci Motor Anggota Polisi
-
Kios hingga Kendaraan Dibakar usai Pengeroyokan Matel di Kalibata, Pramono: Saya Tidak Mau Terulang!