Penting untuk selalu memastikan bahwa tautan DANA Kaget yang kamu klik berasal dari sumber yang terpercaya. Jangan mudah tergiur dengan tautan yang dibagikan oleh orang yang tidak dikenal atau dari sumber yang mencurigakan.
Perhatikan dengan saksama alamat tautan yang ada di hadapanmu. Tautan asli DANA Kaget biasanya berasal dari domain resmi DANA, yaitu link.dana.id. Jika ada keraguan, sebaiknya urungkan niat untuk mengklik tautan tersebut ya!
Untuk jaga-jaga dan tahu informasi terbaru, ikuti juga akun media sosial resmi DANA untuk mendapatkan informasi DANA Kaget yang terpercaya. Selain itu, kamu juga bisa memantau aplikasi DANA secara berkala.
2. Jangan berikan informasi pribadi
Ingat, DANA tidak akan pernah meminta informasi pribadi seperti kata sandi, PIN, atau kode OTP saat membagikan DANA Kaget. Jika ada pihak yang meminta informasi tersebut, bisa dipastikan itu adalah penipuan.
Jangan pernah memberikan informasi pribadi kepada pihak yang tidak dikenal, baik melalui tautan, pesan, atau telepon. Informasi pribadi tersebut bisa disalahgunakan untuk tindakan kriminal.
3. Waspadai tawaran menggiurkan
Tawaran DANA Kaget dengan nominal yang terlalu besar atau tidak masuk akal patut dicurigai lho. Waspadai tawaran yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan. Bisa jadi itu hanya penipuan.
Ingat, jangan mudah tergiur dengan iming-iming hadiah yang tidak jelas. Pastikan kamu memahami syarat dan ketentuan program DANA Kaget yang akan kamu ikuti.
Baca Juga: Klaim Saldo DANA Kaget Gratis Hingga Rp600 Ribu Sekarang, Bisa Dipakai Belanja Weekend!
Catatan: Artikel ini hanya informasi seputar saldo DANA Gratis yang bisa dimanfaatkan untuk menambah penghasilan. Namun segala risiko seperti kegagalan di luar tanggung jawab Suara.com. Jika ada link Dana Kaget yang tercantum bukan dari DANA Indonesia atau PT Espay Debit Indonesia Koe, maka link tersebut disebarkan oleh para donatur yang menggunakan aplikasi Dana sebagai wadah.
Berita Terkait
-
Temuan Awal KPK: Dana Suap Proyek Dipakai Bupati Lampung Tengah untuk Lunasi Utang Kampanye
-
Mampukah Dana Siap Pakai dalam APBN ala Prabowo Bisa Pulihkan Sumatera?
-
Strategi Asabri Hindari Fraud dalam Pengelolaan Dana Pensiun
-
Dude Harlino Jadi Sasaran Keluhan Nasabah Usai Dana Syariah Indonesia Tertahan Rp1,2 Triliun
-
Penipuan Pencairan Dana Hibah SAL, BSI: Itu Hoaks
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
Toko Plastik Simpan Karbit Diduga Sumber Api Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati
-
Kemenbud Resmikan Buku Sejarah Indonesia, Fadli Zon Ungkap Isinya
-
Respons Imbauan Mensos Donasi Bencana Harus Izin, Legislator Nasdem: Jangan Hambat Solidaritas Warga
-
Pagi Mencekam di Pasar Kramat Jati, 350 Kios Pedagang Ludes Jadi Arang Dalam Satu Jam
-
Antisipasi Bencana Ekologis, Rajiv Desak Evaluasi Total Izin Wisata hingga Tambang di Bandung Raya
-
Ketua Komisi III DPR: Perpol 10 Tahun 2025 Konstitusional dan Sejalan dengan Putusan MK
-
Kuasa Hukum Jokowi Singgung Narasi Sesat Jelang Gelar Perkara Ijazah Palsu
-
350 Kios Hangus, Pemprov DKI Bentuk Tim Investigasi Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati
-
Temuan Awal KPK: Dana Suap Proyek Dipakai Bupati Lampung Tengah untuk Lunasi Utang Kampanye
-
BNI Dukung Sean Gelael Awali Musim Balap 2026 Lewat Asian Le Mans Series