Minta Aparat Bertindak
Tak hanya berhenti pada imbauan, Rajiv secara tegas meminta aparat penegak hukum, khususnya Kepolisian, untuk mengusut tuntas kasus pencatutan namanya.
Ia mendorong proses hukum berjalan transparan agar para pelaku dapat segera ditangkap dan tidak mengulangi perbuatannya.
“Kami harap pihak Kepolisian bisa mengusut dan menindak tegas para pelaku,” pungkasnya.
Rajiv menegaskan bahwa pihaknya akan terus konsisten memperjuangkan aspirasi petani di daerah pemilihannya.
Ia menyebut bahwa bantuan dari pemerintah pusat yang disalurkan melalui Komisi IV DPR RI bertujuan meningkatkan kesejahteraan petani secara nyata, bukan menjadi ladang penipuan oleh pihak-pihak tak bertanggung jawab.
“Kami akan terus mendorong program pemberdayaan petani agar lebih tepat sasaran dan memberikan manfaat nyata,” ujar Rajiv.
Sebagai informasi, dalam beberapa tahun terakhir, pemerintah pusat memang menggulirkan sejumlah program bantuan untuk mendukung produktivitas sektor pertanian.
Bantuan tersebut meliputi alat mesin pertanian (alsintan), pupuk bersubsidi, hingga program Kredit Usaha Rakyat (KUR) khusus pertanian. Seluruh bantuan itu disalurkan melalui prosedur resmi tanpa pungutan biaya.
Baca Juga: Anggota Komisi IV DPR Rajiv Minta Harga Bahan Pokok Stabil Jelang Lebaran
Namun, masih banyak masyarakat yang belum memahami alur resmi penyaluran bantuan ini, sehingga menjadi celah bagi oknum penipu untuk beraksi. Dalam konteks ini, edukasi kepada petani dinilai sangat penting agar mereka tidak menjadi korban.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob
-
Terjerat Kasus Korupsi Dinas PUPR, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten OKU Ditahan KPK
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!