Suara.com - BNI menghadirkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebagai bentuk dukungan kepada pelaku UMKM di Indonesia.
Program ini menawarkan plafon pinjaman mulai dari Rp 10 juta hingga Rp 100 juta, khusus untuk segmen mikro, tanpa memerlukan agunan tambahan.
BNI menyediakan dua jenis KUR, yaitu KUR Super Mikro dan KUR Mikro, dengan batas maksimum pinjaman hingga Rp 100 juta.
Syarat utama pengajuan KUR BNI 2025
- Warga Negara Indonesia (WNI)
- Usia minimal 21 tahun atau belum 21 tahun tapi sudah menikah
- Usaha produktif yang sudah berjalan minimal 6 bulan
- Tidak sedang memiliki kredit produktif lain kecuali KPR atau KKB yang lancar
- Memiliki riwayat kredit bank yang lancar
- Melampirkan dokumen seperti fotokopi e-KTP, Kartu Keluarga, surat nikah (jika belum 21 tahun), dan surat keterangan usaha atau NIB
- NPWP dan jaminan diperlukan untuk pinjaman di atas Rp 50 juta.
Fasilitas pinjaman
- Suku bunga maksimal 6 persen efektif per tahun.
- Jangka waktu maksimal 3 tahun untuk modal kerja dan 5 tahun untuk investasi.
- Tidak dikenakan biaya provisi dan service fee, biaya administrasi maksimal Rp 150.000.
BNI juga menerapkan sistem Innovative Credit Scoring (ICS) untuk mempercepat dan mempermudah proses pengajuan KUR serta memberikan pendampingan berkelanjutan kepada debitur.
Cara Mengajukan KUR BNI 2025
Cara mengajukan KUR BNI 2025 bisa dilakukan secara online maupun offline dengan langkah-langkah berikut:
Pengajuan Online
- Kunjungi situs eform.bni.co.id.
- Baca syarat dan ketentuan, lalu centang persetujuan.
- Isi data diri dan data usaha secara lengkap.
- Tunggu informasi dari BNI untuk proses selanjutnya.
- BNI akan melakukan survei dan wawancara di lokasi usaha.
- Proses persetujuan memakan waktu 3-7 hari kerja.
- Jika disetujui, Anda akan dihubungi untuk tanda tangan perjanjian kredit
Pengajuan Offline
- Datangi kantor cabang BNI dengan membawa dokumen persyaratan.
- Ambil nomor antrean di customer service.
- Isi formulir pengajuan KUR.
- Serahkan agunan jika diperlukan (untuk pinjaman di atas Rp 50 juta).
- BNI akan survei dan wawancara usaha Anda.
- Tunggu proses persetujuan selama 3-7 hari kerja.
Dokumen yang biasanya diperlukan:
- Fotokopi e-KTP dan Kartu Keluarga.
- Surat nikah (jika usia di bawah 21 tahun dan sudah menikah).
- Surat Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK) atau surat keterangan usaha.
- Dokumen jaminan untuk pinjaman di atas Rp50 juta.
- NPWP untuk pinjaman di atas Rp 50 juta.
Pastikan Anda memenuhi syarat usia minimal 21 tahun atau sudah menikah, usaha sudah berjalan minimal 6 bulan, dan tidak memiliki kredit produktif lain yang aktif kecuali KPR atau KKB.
Manfaat KUR BNI
- Memudahkan pelaku UMKM memperoleh modal usaha dengan bunga rendah, yaitu sekitar 6% per tahun, jauh lebih ringan dibandingkan kredit komersial biasa.
- Proses pengajuan yang relatif cepat dan mudah, termasuk pengajuan online melalui situs resmi BNI.
Berita Terkait
-
Bunga KUR Resmi Flat 6 Persen dan Batas Pengajuan Dihapus
-
Bank BRI, BNI, Mandiri Kompak Gelar RUPSLB, Apa yang Dibahas?
-
Bank Mandiri Kucurkan Rp 38,11 Triliun KUR hingga Oktober 2025
-
Penjaminan KUR Askrindo Tembus Rp1.096 Triliun, Ciptakan 61,8 Juta Lapangan Kerja
-
Lewat Kolaborasi dengan Iko Uwais di Film TIMUR, BNI Dukung Industri Film Nasional
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Diduga Rusak Segel KPK, 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau Diperiksa
-
Stafsus BGN Tak Khawatir Anaknya Keracunan karena Ikut Dapat MBG: Alhamdulillah Aman
-
Heboh Tuduhan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, MKD DPR Disebut Bakal Turun Tangan
-
Pemkab Jember Kebut Perbaikan Jalan di Ratusan Titik, Target Rampung Akhir 2025
-
Kejagung Geledah Sejumlah Rumah Petinggi Ditjen Pajak, Usut Dugaan Suap Tax Amnesty
-
Kepala BGN Soal Pernyataan Waka DPR: Program MBG Haram Tanpa Tenaga Paham Gizi
-
Muhammad Rullyandi Sebut Polri Harus Lepas dari Politik Praktis, Menuju Paradigma Baru!