Adapun waktu tempuh dari keberangkatan di Blok M sampai titik akhir Alam Sutera saat uji coba memakan waktu tempuh selama 95 menit.
"Waktu yang ditempuh dari Alam Sutera ke tempat Blok M ini dalam waktu yang padat, kan pagi hari ini adalah memang sengaja dicoba ketika traffic-nya padat itu 95 menit," ucap Pramono.
Menurut Pramono, selama uji coba dilakukan antusias masyarakat untuk naik bus rute ini begitu tinggi.
"Ini menunjukkan bahwa trayek ini pasti kami yakin akan sangat diminati, panjang lintasannya adalah 59,7 km, 26 titik atau halte yang akan dilalui," ucapnya.
Tak hanya itu, Pramono menyebut pihaknya berencana meluncurkan enam rute Transjabodetabek dalam waktu dekat.
Rute Blok M-Alam Sutera menjadi yang kali pertama diresmikan karena memiliki kepadatan penumpang tinggi.
"Dan sengaja, kenapa kemudian yang ini dibuka pertama kali, nanti akan ada 6 trayek baru Jabodetabek yang akan kami luncurkan, tetapi untuk Alam Sutera Blok M ini yang pertama karena memang kepadatannya cukup tinggi," jelas Pramono.
Rencananya, ada 24 bus yang melayani setiap harinya. Jarak kedatangan alias headway bus diperkirakan setiap 20 menit sekali.
"Saya mendapatkan laporan dari Bapak Dirut Trans Jakarta bahwa ini termasuk begitu dibuka, minatnya itu tinggi sekali, maka nanti dalam kesehariannya setiap hari akan ada 24 bus yang melayani," ujarnya.
Baca Juga: Mau Perluas Transjabodetabek ke PIK, Pramono: Wilayah yang Dianggap Elit Akan Kami Buka
Sebagai informasi, wilayah Jabodetabek merupakan kawasan megapolitan dengan jumlah penduduk lebih dari 30 juta jiwa.
Menurut data BPS, sekitar 4,5 juta orang melakukan perjalanan harian ke Jakarta dari daerah penyangga.
Kehadiran rute S61 diharapkan bisa mengurangi ketergantungan masyarakat terhadap kendaraan pribadi dan memperkuat konektivitas transportasi massal.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- Biodata dan Pendidikan Gus Elham Yahya yang Viral Cium Anak Kecil
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Tak Mau Renovasi! Ahmad Sahroni Pilih Robohkan Rumah Usai Dijarah Massa, Kenapa?
-
Borobudur Marathon 2025 Diikuti Peserta dari 38 Negara, Perputaran Ekonomi Diprediksi Di Atas Rp73 M
-
Langsung Ditangkap Polisi! Ini Tampang Pelaku yang Diduga Siksa dan Jadikan Pacar Komplotan Kriminal
-
Transfer Pusat Dipangkas, Pemkab Jember Andalkan PAD Untuk Kemandirian Fiskal
-
Pelaku Bom SMAN 72 Jakarta Dipindah Kamar, Polisi Segera Periksa Begitu Kondisi Pulih
-
Robohkan Rumah yang Dijarah hingga Rata Dengan Tanah, Ahmad Sahroni Sempat Ungkap Alasannya
-
Jelang Musda, Rizki Faisal Didukung Kader Hingga Ormas Pimpin Golkar Kepri
-
Hakim PN Palembang Raden Zaenal Arief Meninggal di Indekos, Kenapa?
-
Guru Besar UEU Kupas Tuntas Putusan MK 114/2025: Tidak Ada Larangan Polisi Menjabat di Luar Polri
-
MUI Tegaskan Domino Halal Selama Tanpa Unsur Perjudian