Suara.com - Kasus ban mobil hilang di Bandara Ngurah Rai viral di media sosial sejak Rabu (16/7/2025). Peristiwa itu terjadi di Parkiran Internasional Lantai III Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, pada Selasa (15/7/2025) sekitar pukul 17.00 WITA.
Kasi Humas Polres Kawasan Bandara Gusti Ngurah Rai, Ipda I Gede Suka Artana mengatakan, ban yang raib bukan hanya ban biasa, melainkan satu set ban mobil beserta velg milik kendaraan Toyota Innova warna hitam dengan nomor polisi DK 1203 ACW.
“Yang terjadi adalah pencurian satu ban mobil beserta velg,” ujar Ipda Artana kepada wartawan.
Korban pencurian diketahui berinisial Ida Bagus AS dan I Kadek K. Mereka masing-masing berusia 45 tahun. Saat kejadian, mereka sedang menjemput tamu di terminal kedatangan internasional.
I Kadek K memarkirkan mobil sekitar pukul 15.30 WITA dan berjalan menuju area kedatangan. Namun saat kembali ke mobil pada pukul 17.00 WITA, kendaraan tidak bisa bergerak.
Setelah dicek, satu ban mobil belakang bagian kiri hilang. Korban langsung melapor ke kepolisian. Total kerugian diperkirakan mencapai Rp 3 juta.
Pihak Bandara I Gusti Ngurah Rai langsung merespons cepat viralnya video tersebut. Head of Communication & Legal Division Angkasa Pura, Gede Eka Sandi, menyampaikan pihaknya telah berkoordinasi dengan pengelola parkir dan memberikan dukungan kepada korban.
“Kami sangat prihatin atas kejadian ini dan berkomitmen membantu proses penyelidikan,” ujarnya dalam keterangan resmi.
Pihak bandara juga mengungkapkan bahwa sistem CCTV Bandara Ngurah Rai telah menangkap aktivitas di lokasi kejadian, dan rekaman telah diserahkan ke pihak kepolisian untuk kepentingan penyelidikan.
"Segala bentuk tindakan melawan hukum di area bandara akan diproses oleh pihak berwenang," tegas Eka Sandi.
Ia juga menambahkan bahwa evaluasi sistem keamanan dan langkah perbaikan akan dilakukan agar kejadian serupa tidak terulang.
Polisi kini masih memburu pelaku dan mendalami kemungkinan pelaku menggunakan kendaraan lain untuk membawa ban hasil curian tersebut keluar dari area bandara.
Pihak bandara memastikan akan terus berkoordinasi dengan kepolisian dan mitra keamanan untuk meningkatkan pengawasan di Bandara Ngurah Rai, sekaligus menjamin kenyamanan dan keamanan pengunjung.
Berita Terkait
-
Viral Tangis Ibu di Lampung: Anak Korban Bully, Sekolah Malah Memberhentikannya
-
Badru Si Bocah Istimewa Diejek Suporter Bola, Sang Ibu Menangis: Tak Ada Anak yang Mau Lahir Cacat
-
Viral Kisah Siswi SMP Dibully karena Ibu Pemulung, Kini Memilih Putus Sekolah
-
MBG 2025 Berantakan, Kritik Pedas Netizen Bandingkan dengan PMTAS di Era Orde Baru
-
Tragedi Udayana: Mahasiswa Tewas Lompat dari Lantai 4, Chat Olok-olok BEM Viral Jadi Sorotan
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Dukung Revisi UU Hak Cipta untuk Lindungi Karya Jurnalistik, AMSI Serahkan Simbol Dukungan Ini
-
Prabowo Setujui Ditjen Pesantren, PDIP Siap 'Perkuat Narasi Patriotisme'
-
Polemik Utang Hingga Dugaan Markup Whoosh, PDIP Tugaskan Fraksi Lakukan Kajian
-
'Skema Mafia' Terbongkar: Rp 40 Miliar Digelontorkan untuk 'Beli' Vonis Lepas Korupsi CPO
-
Akui Sulit Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama, Bareskrim: Dikejar Lari-lari!
-
Bukan Cuma Iklan: 5 Bos Media Bongkar 'Revenue Stream' Ajaib di Era AI
-
Pakar Pidana Tegaskan Polemik Patok Kayu PT WKM Harusnya Tak Jadi Perkara Pidana
-
Kejagung Dalami Jejak Korupsi Chromebook Sampai ke 'Ring 1' Nadiem Makarim
-
Terungkap! Alasan Sebenarnya APBD DKI Jakarta Numpuk Rp14,6 Triliun! Bukan Deposito, Tapi...?
-
Kejati Jakarta Bongkar Skandal LPEI: Negara 'Dibobol' Hampir Rp 1 Triliun