Suara.com - Misteri pembunuhan terhadap pemuda berinsial MR (20) di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat akhirnya terungkap setelah polisi menangkap tersangka MF (26). Terungkap jika motif MF membunuh korban karena dendam akibat mendapatkan perundungan alias bullying.
Motif di balik aksi penusukan yang menewaskan MR diungkap oleh Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Abdul Rahim dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (17/7/2025).
"Motif pelaku adalah dendam karena korban mem-bully tersangka," kata Abdul Rahim.
Kejadian penusukan tersebut berawal saat rekan korban yang berinisial N sedang makan, namun tiba-tiba N ditusuk dari belakang oleh tersangka hingga terluka di bagian paha kanan.
Tersangka merasa kesal karena diledek pengecut oleh korban. Merasa di-bully, MF pun akhirnya naik pitam hingga menusuk korban.
"Menurut pengakuan tersangka MF, saat itu dia di-bully oleh korban hingga membuatnya kesal. Korban mem-bully karena tersangka menusuk N dari arah belakang, bukan dari depan," katanya.
Dibekuk di Kontrakan
Setelah peristiwa tersebut Subdit Jatanras bersama dengan Satreskrim Polrestro Jakarta Pusat dan Unit Reskrim Polsektro Tanah Abang melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap pelaku yang diduga seseorang yang mengenal korban.
"Selanjutnya dari keterangan saksi-saksi dan petunjuk yang ada tim berhasil mengamankan pelaku MF di rumah kontrakannya dan ditemukan barang bukti berupa senjata tajam yang digunakan untuk menikam punggung korban sebelah kanan," kata Abdul.
Baca Juga: Ferdinand PDIP Olok-olok Logo Baru PSI: Gajah Itu Gemuk, Lemot, Bisa Diseruduk Banteng!
Polres Metro Jakarta Pusat menyelidiki kasus dugaan pembunuhan pada seorang pemuda yang ditemukan dengan kondisi bersimbah darah di atas trotoar Jembatan Tinggi, Tanah Abang.
"Korban ditemukan tadi malam (Senin 14/7) dalam kondisi bersimbah darah," kata Kapolsek Tanah Abang, Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Haris Akhmad Basuki di Jakarta, Selasa (15/7).
Jeritan Minta Tolong
Menurut dia, dari keterangan sejumlah saksi bahwa korban yang berinisial MR awalnya berlari sambil meminta tolong, karena telah menjadi korban penusukan.
Setelah saksi melihat ke arah korban lanjut Haris, korban ternyata sudah terjatuh di atas trotoar Jembatan Tinggi, dengan kondisi bersimbah darah.
"Saksi melihat korban berlari mengarah ke jembatan sambil berteriak, tolong saya ditusuk dan itu berulang-ulang," ujarnya.
Berita Terkait
-
Polisi Ogah Nikahi Cewek usai Dihamili, Aksi Keji Brigadir Ade Kurniawan Cekik Bayinya sampai Mati
-
Ferdinand PDIP Olok-olok Logo Baru PSI: Gajah Itu Gemuk, Lemot, Bisa Diseruduk Banteng!
-
Blak-blakan Sindir Kadernya Penjilat, Ferdinand PDIP Tertawai Logo Baru PSI: Benar-benar Kocak!
-
Roy Suryo Sebut Kader PSI Bisa Dipidana Imbas Sebut Ijazah Jokowi Asli, Ade Armando: Saya Gak Bela
-
Bisa Kena Pidana Sebut Ijazah Jokowi Palsu, Roy Suryo Ketawa Ngakak Digertak Silfester Matutina
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Setuju Pilkada Lewat DPRD, Apa Alasan Prabowo Kasih Lampu Hijau Usulan Golkar?
-
Demi Stabilitas Pemerintahan, Bahlil Usulkan Pembentukan Koalisi Permanen: Jangan On Off
-
Minta Pilkada Lewat DPRD, Bahlil di Depan Prabowo-Puan: Usul Bahas RUU Politik Hingga Sentil MK
-
Asta Cita Jalan, Polri Dibenahi: Kinerja Nyata Prabowo-Gibran Setahun Ini Dibongkar FPIR
-
Bahlil Pasang Target Tinggi di Pileg 2029: Bisa Terwujud Kalau Presiden Senyum Bersama Golkar
-
Lampu Hijau DPR: Anggaran Bencana Sumatera Boleh Diutak-atik Tanpa Izin, Ini Syaratnya
-
Menteri Bahlil Kerahkan Pasukan ESDM dan ERT Bangun Dapur Umum di Sumatera - Aceh
-
Janji Sat-Set Menteri Bahlil: 2 Hari Pasca Kunjungan, Masjid dan Pengungsi di Agam Terang Benderang
-
Update Jalur Aceh: Geumpang-Pameu Akhirnya Tembus Mobil, Tapi Akses ke Kota Takengon Masih Lumpuh
-
Kejagung Siapkan Jurus Ekstradisi, 3 Buron Kakap Jurist Tan hingga Riza Chalid Siap Dijemput Paksa