Polisi akan mencoba untuk menemukan kecocokan antara gunshot residue tersebut dengan jenis peluru yang digunakan pada pistol tersebut.
Jika ditemukan kecocokan, maka senjata api tersebut dapat menjadi barang bukti pada kasus ini.
Namun demikian, Arif masih belum menjelaskan asal muasal dua senjata yang diduga menjadi barang bukti kasus ini.
Dia menyebut masih melakukan pendalaman terkait hal itu.
Begitu pula dengan motif kasus serta latar belakang dari ketiga pelaku yang juga belum bisa dijawab oleh Arif.
Dia menjelaskan jika pihaknya masih memeriksa sekitar 30 saksi dalam kasus ini untuk mengetahui motif para pelaku.
Termasuk juga dugaan jika pelaku merupakan pembunuh bayaran dalam kasus ini.
“Sampai saat ini krn kita masih melakukan penyidikan secara intensif. Kita sudah melakukan pemeriksaan saksi hampir 30 saksi, makanya kami masih melakukan investigasi apa motif di balik itu,” tuturnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Polda Bali mengamankan tiga tersangka pelaku penembakan bernama Darcy Francesco Jenson (37), Coskun Mevlut (22), dan Tupou Paea I Midolmore (27).
Baca Juga: Sanksinya Ngeri, WNA di Jakarta yang Terlibat Investasi Bodong Bisa Kena Hukuman Ini!
Darcy diamankan saat hendak kabur melalui Bandara Soekarno-Hatta, sementara dua lainnya diamankan di luar negeri.
Ketiga pria bertubuh kekar itu menjadi tersangka atas penembakan korban tewas bernama Zivan Radmanovic (32) dan satu lagi korban yang berhasil selamat bernama Sanar Ghanim (34).
Penembakan itu dilakukan mereka pada Sabtu (14/6/2025) lalu di sebuah vila yang ada di Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung.
Sementara, pelaku Darcy juga diketahui sudah berada di Bali sejak Bulan April 2025 lalu. Dia juga kemudian menjemput kedua rekannya yang baru tiba di Bali pada 9 Juni.
Kapolda Bali, Irjen Pol Daniel Adityajaya juga menduga jika kejahatan yang dilakukan itu sudah terencana dengan rapi.
“Kalau melihat ini semua, semua direncanakan dengan rapi, dengan matang, dan secara cukup profesional oleh tiga orang yang melakukan semua dengan terorganisir,” ujar Daniel saat konferensi pers di Mapolres Badung pada Kamis (26/6/2025).
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat
-
Ruang Kerja Bupati Disegel, Ini 5 Fakta Terkini OTT KPK di Bekasi yang Gegerkan Publik
-
KPK Benarkan OTT di Kalimantan Selatan, Enam Orang Langsung Diangkut
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Tinjau Sejumlah Titik Wilayah Terdampak Bencana di Sumbar
-
Pramono Anung: 10 Gedung di Jakarta Tidak Memenuhi Syarat Keamanan
-
Ditantang Megawati Sumbang Rp2 Miliar untuk Korban Banjir Sumatra, Pramono Anung: Samina wa Athona
-
OTT Bekasi, KPK Amankan 10 Orang dan Segel Ruang Bupati
-
OTT KPK: Ruang Kerja Bupati Bekasi Disegel, Penyelidikan Masih Berlangsung