Suara.com - Polemik ijazah Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) masih terus bergulir. Terkini, Jokowi akhirnya memenuhi panggilan penyidik dan menjalani pemeriksaan selama tiga jam di Polresta Solo, Rabu (23/7) kemarin.
Pemeriksaan ini menjadi puncak dari serangkaian tudingan dan laporan polisi yang memanaskan panggung politik. Berikut adalah 5 fakta panas terkini dari pemeriksaan Jokowi di Solo:
1. Ijazah Asli SMA dan S1 Resmi Disita Polisi
Momen yang paling ditunggu-tunggu akhirnya terjadi. Jokowi secara resmi menyerahkan ijazah asli SMA dan Sarjana (S1) dari Fakultas Kehutanan UGM kepada penyidik untuk disita sebagai barang bukti.
"Iya, juga sudah dilakukan tadi penyitaan ijazah asli S1 dan SMA," ucap Jokowi usai pemeriksaan. Kuasa hukumnya, Yakup Hasibuan, menambahkan bahwa ijazah ini nantinya akan menjadi bukti utama di persidangan.
2. Ijazah 5 Teman SMA Jokowi Ikut Disita
Tak hanya ijazah milik Jokowi, penyidik ternyata juga menyita lima ijazah milik teman seangkatan Jokowi di SMA Negeri 6 Surakarta.
"Ada lima ijazah sebagai bukti nanti uji forensik," ucap Sigit Haryanto, salah satu teman SMA Jokowi yang juga diperiksa.
3. Jokowi Bongkar Pertemuan dengan Dian Sandi
Baca Juga: Kritik Telak Dandhy Laksono usai Jokowi Pensiun: Mondar-mandir ke Kantor Polisi Ngurus Kasus Ijazah
Dalam pemeriksaan, Jokowi dicecar 45 pertanyaan, 10 di antaranya adalah pertanyaan baru. Salah satunya adalah soal hubungannya dengan kader PSI, Dian Sandi, yang pertama kali mengunggah foto ijazahnya. Jokowi pun buka kartu.
“Mengenai mas Dian Sandi, apakah kenal, kapan pernah bertemu, apakah saya yang meminta untuk mem-posting ijazah saya. Semua saya jawab, saya bertemu di rumah saya waktu mas Dian Sandi bersilaturahmi dan meminta maaf karena telah mem-posting ijazah saya,” katanya. Jokowi juga menegaskan tidak pernah memerintahkan Dian Sandi untuk mengunggah ijazah tersebut.
4. Bantah Pura-pura Sakit, Ternyata Ada Agenda Lain
Kubu Jokowi akhirnya meluruskan alasan penundaan pemeriksaan yang seharusnya dilakukan pekan lalu. Kuasa hukumnya, Yakup Hasibuan, membantah kliennya mangkir dengan alasan sakit. "Kami meminta penundaan karena memang Pak Jokowi sudah ada kegiatan agenda yang tidak dapat ditinggalkan," ujarnya.
5. Kubu Roy Suryo Protes Keras Diperiksa di Solo
Keputusan polisi memeriksa Jokowi di Solo menuai protes keras dari kubu Roy Suryo cs. Mereka menuding polisi memberikan perlakuan spesial.
Berita Terkait
-
Kritik Telak Dandhy Laksono usai Jokowi Pensiun: Mondar-mandir ke Kantor Polisi Ngurus Kasus Ijazah
-
Grand Design Politik Jokowi Ambyar, Ray Rangkuti: Semuanya Sudah Berkeping-keping
-
Grand Design Politik Jokowi 'Ambyar', Ray Rangkuti: Salah Hitung Terbesar Sang Presiden
-
Dokter Tifa Sentil Jokowi Soal Ijazah: Dokumen Pejabat Negara Itu Publik, Bukan Rahasia
-
Roy Suryo Ungkap DPR Punya Kekuatan Panggil Jokowi, Kasus Ijazah Palsu Makin Memanas?
Terpopuler
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Desember: Raih Pemain 115, Koin, dan 1.000 Rank Up
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Hasil Rapat Evaluasi Merekomendasikan Perpanjangan Masa Tanggap Darurat Bencana di Sumut
-
Jika Terbukti Lalai, Pemilik dan Pengelola Gedung Maut Kemayoran Bisa Kena Sanksi Pidana
-
Jika Terbukti Lalai, Pemilik dan Pengelola Gedung Maut Kemayoran Bisa Kena Sanksi Pidana
-
Gelombang Panas Ekstrem Kini Jadi Ancaman Baru Bagi Pekerja Dunia, Apa yang Mesti Dilakukan?
-
Buntut Kebakaran Maut Kemayoran, Mendagri Usulkan Uji Kelayakan Gedung Rutin
-
Mendagri: Alat Pemadam Kebakaran Gedung Terra Drone Tidak Mencukupi
-
Perkuat Newsroom di Era Digital, Local Media Community, Suara.com dan Google Gelar TOT AI Jurnalis
-
DPR Buka Revisi UU Kehutanan, Soroti Tata Kelola Hutan hingga Dana Reboisasi yang Melenceng
-
Peringati Hari HAM, Pemimpin Adat Papua Laporkan Perusahaan Perusak Lingkungan ke Mabes Polri
-
Pasang Badan Lindungi Warga dari Runtuhan Kaca, Kapolsek Kemayoran Dilarikan ke Meja Operasi