Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung dan Wakil Gubernur Rano Karno kompak bertolak ke Bali untuk menghadiri agenda internal PDI Perjuangan.
Keduanya diketahui menghadiri rangkaian acara yang dikabarkan sebagai bagian dari Kongres ke-6 partai berlambang banteng moncong putih itu.
Pramono berangkat ke Bali pada Jumat, 1 Agustus 2025. Sementara Rano lebih dulu berada di Pulau Dewata sejak Senin, 28 Juli, untuk mengikuti bimbingan teknis (bimtek) yang digelar partai di kawasan Sanur.
Meski sedang berada di luar Jakarta, Pramono disebut tetap menjalankan tugas sebagai gubernur.
Staf Khusus Gubernur DKI Jakarta Bidang Komunikasi Sosial, Chico Hakim, memastikan tidak ada pengajuan cuti dari keduanya.
"Kirim surat pemberitahuan, surat Wagub dari tanggal 28 Juli, kalau Pak Gubernur 31. Mereka tetap kerja, tidak mengajukan cuti," kata Chico kepada wartawan, Jumat, 1 Agustus.
Untuk memastikan koordinasi tetap berjalan, Pramono turut membawa serta Kepala Biro Kepala Daerah Setda DKI Jakarta, Fanny Junaidi, ke Bali.
Fanny disebut akan membantu menyampaikan laporan langsung dari Jakarta kepada Pramono selama kunjungan berlangsung.
"Jadi tetap bekerja, tidak mengajukan cuti. Intinya, pemberitahuan bekerja dari jauh, serta memberikan arahan (kepada jajaran Pemprov DKI). Makanya salah satu perangkatnya juga ikut berangkat," ujar Chico.
Baca Juga: Pramono Anung Ingin Tepi Ciliwung Jadi Tempat Malam Mingguan: Jakarta Lebih Colorful
Keduanya dijadwalkan hanya berada di Bali selama satu malam. Chico menyebut, agenda utama mereka adalah menghadiri pembukaan kongres hari ini dan kembali ke Ibu Kota usai penutupan.
"Balik lagi besok, (menginap) cuma semalam. Hadiri pembukaan hari ini, besok acara penutup," imbuhnya.
Berita Terkait
-
Eksklusif dari Bali: Suasana Terkini Kongres PDIP, Penjor Banteng Berjejer, Pecalang Siaga
-
Pramono Ogah Buru-buru Hidupkan Waterway di Ciliwung: Airnya Hampir Enggak Ada Saat Kemarau
-
Pramono Klaim Banyak Pihak Rebutan Kelola JIS, Mau Ubah Model Penugasan Jakpro
-
Pramono Anung Ingin Tepi Ciliwung Jadi Tempat Malam Mingguan: Jakarta Lebih Colorful
-
Potret Pramono Anung Susur Sungai Jakarta Naik Perahu
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
Terkini
-
Punya Modal Besar: Pakar Politik Dorong Projo jadi Oposisi Prabowo-Gibran, Pasca-Budi Arie Didepak!
-
Sebut Ada Intervensi Sejak Dualisme Kepemimpinan P3, Syaifullah Tamliha : PPP Dibinasakan oleh Jokow
-
KPK Beberkan Peran Rudy Tanoesoedibjo di Dugaan Korupsi Bansos, Kuasa Hukum Justru Bersikap Begini!
-
Kasus Korupsi Sritex Resmi Masuk Meja Hijau, Iwan Lukminto Segera Diadili
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara
-
Korupsi Bansos Beras: Kubu Rudy Tanoesoedibjo Klaim Sebagai Transporter, KPK Beberkan Bukti Baru
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur
-
DPR Acungi Jempol, Sebut KPU Bijak Usai Batalkan Aturan Kontroversial
-
Manuver Comeback dari Daerah: PPP Solok 'Sodorkan' Epyardi Asda untuk Kursi Ketua Umum