Suara.com - Janji kampanye untuk menciptakan 19 juta lapangan kerja, yang secara khusus menargetkan generasi muda dan kaum perempuan, telah menjadi salah satu program andalan pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Namun, dari balik gerobak kopi sederhana di jalanan Jakarta, seorang ibu bernama Ella menitipkan pesan yang sederhana: realisasikan janji itu dengan kemudahan nyata, bukan kerumitan birokrasi.
"Lapangan pekerjaan juga jangan dipersulit gitu kan. Yang gampang-gampang aja gitu, Pak," ujar Ibu Ella, seorang penjual kopi keliling yang menjadi satu-satunya tulang punggung bagi keluarganya.
Ibu Ella adalah potret nyata dari target demografi yang ingin disasar oleh program Gibran.
Ia adalah seorang perempuan pekerja keras di sektor informal yang berjuang untuk memberikan kehidupan lebih baik bagi kedua anaknya.
Namun, pengalamannya menunjukkan bahwa jalan untuk sekadar berusaha seringkali tidak mudah.
Sebelum mendorong gerobak kopi, ia sempat berjualan sarapan pagi.
Usaha itu terpaksa ia tinggalkan karena sepi pembeli dan keterbatasan modal.
"Sepi, Pak. Udah gitu terkendala modal juga. Saya coba beralih ke yang lain aja," ungkapnya seperti dikutip dari YouTub Hendri Satrio, Jumat.
Baca Juga: DPR Sebut Simbol One Piece Pemecah Belah Bangsa, Jejak Gibran di Pilpres Disorot Lagi: Kena Deh!
Perpindahan usahanya dari satu sektor mikro ke sektor lainnya adalah sebuah realita yang menggarisbawahi tantangan sesungguhnya di lapangan.
Bagi Ibu Ella dan jutaan orang sepertinya, kebijakan makro hanya akan bermakna jika mampu menyederhanakan izin, memberikan akses modal yang mudah, dan tidak membebani dengan aturan yang rumit.
"Sekarang kan kayaknya zamannya buat nyari uang juga susah ya, Pak," katanya polos.
Permintaan Ibu Ella menjadi sebuah parameter penting bagi pemerintahan Prabowo-Gibran.
Di saat suaminya sakit, ia harus memastikan kedua anaknya tetap bisa melanjutkan hidup dan pendidikan.
Anak sulungnya kini menempuh kuliah di Universitas Negeri Jakarta (UNJ), sebuah cita-cita yang ia topang dengan penghasilan Rp 1,7 juta per bulan ditambah uang makan harian.
Tag
Berita Terkait
-
DPR Sebut Simbol One Piece Pemecah Belah Bangsa, Jejak Gibran di Pilpres Disorot Lagi: Kena Deh!
-
Jokowi: Jangan Ada yang Merasa Tertuduh, Apalagi Sekelas Pak SBY
-
Gibran Disuruh Berkantor ke IKN, Kaesang Singgung Komitmen
-
Ahmad Alimuddin, Waketum Pendukung Prabowo-Gibran (RPGM) Viral di Grup FWB
-
Prabowo Ungkap Potensi AHY vs Gibran di 2029, Roy Suryo Justru Sebut Beda Kelas
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
-
Trik Rahasia Belanja Kosmetik di 11.11, Biar Tetap Hemat dan Tetap Glowing
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
Terkini
-
Baharuddin Lopa: Jaksa Agung Pemberani Usut Kasus Soeharto Hingga Koruptor Kelas Kakap
-
Semalam GBK Macet Parah Jelang Konser BLACKPINK, Polisi Lakukan Rekayasa Lalu Lintas
-
David Van Reybrouck Kritik Wacana Soeharto Jadi Pahlawan: Lupa Sejarah, Bahaya Besar!
-
Kronologi Truk Tanki 2.400 liter BBM Terbakar di Cianjur, Sebabkan Ledakan Mencekam
-
5 Fakta dan Pihak-pihak yang Terlibat Perang Sudan
-
Mau Perkuat Partai yang Dipimpin Prabowo, Budi Arie Bicara Soal Kapan Masuk Gerindra
-
Dasco: Gerindra Siap Tampung Gelombang Relawan Projo!
-
PLN Electric Run 2025 Siap Start Besok, Ribuan Pelari Dukung Gerakan Transisi Energi Bersih
-
Merapat ke Prabowo, Budi Arie Bicara Kemungkinan Jokowi Tak Lagi Jadi Dewan Penasihat Projo!
-
Hujan Lebat Iringi Megawati Ziarah ke Makam Bung Karno di Blitar, Begini Momennya