"Kami tunggu omonganmu. Konsekuensinya bukan minta maaf, copot jabatannya," komentar netizen lain.
"Sukses demonya ya warga Pati. Kita full support dari jauh. Smoga tidak hanya pajaknya yang turun tapi bupatinya juga ikutan turun. Semangat!" dukung netizen lainnya.
Netizen pun jadi mencari tahu siapa sosok Bupati Sudewo. Harta kekayaannya juga ikut disorot.
Sudewo bukanlah orang baru di dunia politik. Ia memiliki rekam jejak karier yang cukup panjang di dunia birokrasi dan politik.
Sebelum menjabat sebagai Bupati Pati, ia dikenal sebagai politisi yang berpengalaman di tingkat nasional.
Sudewo pernah menjabat sebagai Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dalam dua periode.
Periode pertama pada 2009-2013 mewakili Partai Demokrat dan periode kedua pada 2019-2024 mewakili Partai Gerindra.
Selama periode kedua, Sudewo bertugas di Komisi V yang membidangi infrastruktur dan perhubungan.
Di internal partai, Sudewo juga dipercaya untuk memegang posisi penting.
Baca Juga: Suara Live! Plt Sekda Pati Hampir Adu Jotos dengan Warganya, Gim Roblox Bakal Dilarang di Indonesia?
Sejak 2019, Sudewo menjabat sebagai Ketua Bidang Pemberdayaan Organisasi DPP Partai Gerindra.
Sudewo juga pernah mencalonkan diri sebagai Bupati Karanganyar pada tahun 2002, meskipun saat itu belum berhasil.
Pada Pilkada 2024, beliau kembali mencalonkan diri dan terpilih sebagai Bupati Pati dan resmi dilantik pada awal 2025.
Dari berbagai sumber, Sudewo masuk jajaran bupati terkaya di Jawa Tengah.
Ada yang menyebut harta kekayaannya mencapai Rp30 miliar tepatnya Rp30.209.983.240.
Namun saat ditelusuri di laman resmi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) milik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tak ada nama Sudewo yang merujuk padanya.
Berita Terkait
-
Punya Kekayaan Rp76 M, Ini Pekerjaan Ade Kuswara Sebelum Jabat Bupati Bekasi
-
Gurita Harta Rp79 M Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang yang Kena OTT KPK, dari 31 Tanah ke Mustang
-
Kekayaan Fantastis Bupati Bekasi Ade Kuswara yang Baru Terjaring OTT KPK
-
Dari Jeruji Tahanan, 2 Pentolan AMPB Serukan Warga Pati Tetap Solid Perjuangkan Pemakzulan Sudewo
-
Kekayaan dan Gaji Endipat Wijaya, Anggota DPR Nyinyir Donasi Warga untuk Sumatra
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh