Suara.com - Aksi komplotan penjudi daring yang diungkap oleh Polda Daerah Istimewa Yogyakarta belum lama ini membuat gempar jagat maya. Dalam kasus ini, ada lima orang penjudi yang dicokok aparat setelah menguras duit bandar hingga Rp50 juta rupiah per bulannya.
Kasus ini terungkap setelah polisi menerima laporan dari masyarakat perihal aksi komplotan penjudi itu. Setelah menerima laporan, polisi menggerebek sebuah kontrakan di Banguntapan, Bantul dan menangkap lima tersangka; RDS (32), EN (31), DA (22), NF (25) dan PA (24).
Terungkapnya aksi komplotan membuat publik bertanya-tanya soal sosok bandar yang disebut mengalami kerugian besar.
Aksi komplotan penjudi uang yang ditangkap polisi karena membuat bandar judi 'buntung' lantas menjadi perbincangan netizen setelah hasil bidikan layar sebuah berita online dibagikan ulang oleh akun X, @tanyarlfes pada Rabu (6/8/2025).
"Rugikan bandar" wdym (what do you mean/apa maksudu?) merugikan bandar masuk penjara???? Bukankah bandarnya yang harus ditangkap??? tulis akun tersebut yang disertai unggahan foto kelima tersangka hasil tangkapan layar.
Unggahan berita itu langsung membuat para netizen tersentak karena merasa keheranan atas pengungkapan kasus itu. Hal itu pun memicu beragam spekulasi dari netizen karena mempertanyakan soal bandar yang dianggap merugi atas ulah para penjudi yang ditangkap polisi itu.
Saking penasaran, beberapa mempertanyakan sosok di balik orang yang melaporkan kasus itu.
"Bandarnya lapor ya?" tanya salah satu netizen.
"Pelapornya siapa?? sahut yang lain penasaran.
Baca Juga: Terpidana tapi Bebas, Mahfud MD Curiga Relawan Jokowi Silfester Matutina: Pasti Ada Main di Belakang
"((((rugikan bandar)))). ini yang lapor ke polisi bandar judolnya kah? sing nggenah to pak
@DivHumas_Polri," timpal yang lainnya lagi.
Di sisi lain, tak sedikit netizen yang merasa aneh dengan langkah polisi karena tidak juga meringkus bandar judol dalam kasus tersebut.
"Bandarnya kagak ditangkep sekalian??? celetuk netizen lainnya.
"Lah bandar nya laporan dong... ngga diringkus sekalian. kan bandar klo ngga jago ya bakal rugi. bukan salah yang maen. Makin ke sini makin ke sana," tulis yang lainnya lagi.
Alih-alih mendapat pujian, tindakan polisi yang mengungkap kasus itu pun banjir sindiran.
"Pola pikirnya aja udah salah mereka² ini wkwk," sindir yang lain.
Berita Terkait
-
Terpidana tapi Bebas, Mahfud MD Curiga Relawan Jokowi Silfester Matutina: Pasti Ada Main di Belakang
-
Silfester Loyalis Jokowi Koar-koar Sudah Dimaafkan JK, Mahfud MD: Tak Ada Damai di Hukum Pidana!
-
Video Bupati Sudewo 'Kasihan Rakyat Pati Kena Pajak' Diungkit Lagi: Tipu-tipu Si Mulut Manis!
-
Tantang Warga Pati Protes Kenaikan PBB, Bupati Sudewo Diteror Netizen: Mau Turun atau Diturunin?
-
Jejak Panas Silfester Matutina: Loyalis Jokowi Diguyur Jabatan Komisaris usai Menclok ke Prabowo
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Tragedi Freeport: 2 Pekerja Ditemukan Tewas, 5 Hilang di Tambang Maut Grasberg
-
Hitung-hitungan Jelang Muktamar X PPP: Mardiono Disebut Masih Kuat dari Agus Suparmanto
-
Jokowi Beri Arahan 'Prabowo-Gibran 2 Periode', Relawan Prabowo: Tergantung Masyarakat Memilih
-
DPR Desak Penghentian Sementara PSN Kebun Tebu Merauke: Hak Adat Tak Boleh Dikorbankan
-
Usai Pecat Anggota DPRD Gorontalo, PDIP Beri Pesan: Jangan Cederai Hati Rakyat!
-
Mahasiswa Green Leadership Academy Tanam Semangat Baru di Tabung Harmoni Hijau
-
Profil Alvin Akawijaya Putra, Bupati Buton Kontroversial yang Hilang Sebulan saat Dicari Mahasiswa
-
Mendagri Tito Sebut Bakal Ada 806 SPPG Baru: Lahannya Sudah Siap
-
'Warga Peduli Warga', 98 Resolution Network Bagikan Seribu Sembako untuk Ojol Jakarta
-
Perlindungan Pekerja: Menaker Ingatkan Pengemudi ODOL Pentingnya BPJS Ketenagakerjaan