Suara.com - Nama Bupati Pati Sudewo tengah menjadi pusat perhatian usai video dirinya menantang warga yang menolak kebijakan kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) 2025 viral di media sosial.
Dalam video tersebut, Sudewo menyatakan siap menghadapi massa demonstran yang disebutnya bisa sampai 50 ribu orang.
Kebijakan menaikkan PBB-P2 2025 hingga 250 persen dinilai sangat memberatkan, terutama bagi masyarakat di wilayah pedesaan yang mayoritas berpenghasilan rendah.
Protes pun bermunculan dari berbagai kalangan, termasuk masyarakat umum, pedagang kaki lima, hingga tokoh-tokoh lokal yang merasa tak dilibatkan dalam pengambilan kebijakan.
Puncak dari penolakan ini adalah rencana aksi unjuk rasa besar-besaran yang akan digelar selama dua hari berturut-turut, pada 13–14 Agustus 2025.
Massa aksi akan memusatkan demonstrasi di Alun-Alun Pati dengan tiga tuntutan utama: membatalkan kenaikan PBB, menolak pajak baru untuk PKL, dan mendesak Sudewo mundur dari jabatan sebagai bupati.
Kritik terhadap Sudewo makin memuncak setelah publik menemukan bahwa nama Sudewo tidak tercantum dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) milik KPK.
Padahal, menurut sejumlah sumber, total harta kekayaan Sudewo mencapai lebih dari Rp 30 miliar, menjadikannya salah satu kepala daerah terkaya di Jawa Tengah.
Berikut delapan fakta terkait polemik yang menyeret nama Bupati Pati Sudewo.
1. PBB Dinaikkan 250 Persen
Pemerintah Kabupaten Pati secara resmi menetapkan kenaikan PBB-P2 2025 hingga 250 persen. Kenaikan ini diumumkan usai pertemuan Sudewo dengan para camat dan Paguyuban Solidaritas Kepala Desa dan Perangkat Desa Kabupaten Pati (Pasopati) di Pendopo Kabupaten pada 18 Mei 2025.
Warga merasa kebijakan ini sangat memberatkan, terutama di desa-desa yang penghasilan masyarakatnya terbatas.
2. Tantang Demonstran
Alih-alih meredam gejolak warga, Sudewo justru mengeluarkan pernyataan yang memicu amarah publik. Dalam video viral, ia menyatakan siap menghadapi demo besar-besaran dan menantang 50 ribu orang untuk datang langsung kepadanya.
"Kalau memang mau demo, ayo 50 ribu orang demo sekalian," ujar Sudewo.
Berita Terkait
-
Usai Dipecat PDIP, Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin yang 'Mau Rampok Uang Negara' Bakal di-PAW
-
Profil Eric Cantona: Pemain Legendaris Ini Dukung Palestina, Tak Mau Israel di Pildun
-
Pendidikan dan Jejak Karier Wahyudin Moridu: Viral Gegara 'Mau Rampok Uang Negara'
-
Permintaan Maaf Wahyudin Moridu Disorot: Ngerampok sama Selingkuhan, Giliran Salah Gandeng Istri
-
PDIP Pecat Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu, Ngaku Mau Rampok Uang Negara
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Tragedi Freeport: 2 Pekerja Ditemukan Tewas, 5 Hilang di Tambang Maut Grasberg
-
Hitung-hitungan Jelang Muktamar X PPP: Mardiono Disebut Masih Kuat dari Agus Suparmanto
-
Jokowi Beri Arahan 'Prabowo-Gibran 2 Periode', Relawan Prabowo: Tergantung Masyarakat Memilih
-
DPR Desak Penghentian Sementara PSN Kebun Tebu Merauke: Hak Adat Tak Boleh Dikorbankan
-
Usai Pecat Anggota DPRD Gorontalo, PDIP Beri Pesan: Jangan Cederai Hati Rakyat!
-
Mahasiswa Green Leadership Academy Tanam Semangat Baru di Tabung Harmoni Hijau
-
Profil Alvin Akawijaya Putra, Bupati Buton Kontroversial yang Hilang Sebulan saat Dicari Mahasiswa
-
Mendagri Tito Sebut Bakal Ada 806 SPPG Baru: Lahannya Sudah Siap
-
'Warga Peduli Warga', 98 Resolution Network Bagikan Seribu Sembako untuk Ojol Jakarta
-
Perlindungan Pekerja: Menaker Ingatkan Pengemudi ODOL Pentingnya BPJS Ketenagakerjaan