Suara.com - Hasil hitung cepat PSU Pilgub Papua 2025 yang dirilis melalui exit poll menempatkan pasangan Mathius D. Fakhiri dan Aryoko Rumaropen sebagai peraih suara terbanyak sementara.
Pasangan yang dikenal dengan sebutan Mariyo ini berhasil mengungguli rival mereka dengan selisih suara yang cukup signifikan.
Berdasarkan hasil exit poll PSU Pilgub Papua 2025 yang diumumkan pada Rabu (6/8/2025) sore, pasangan nomor urut 2 ini meraih 57 persen suara, sementara pasangan Benhur Tommy Mano dan Constan Karma hanya memperoleh 43 persen suara.
Data ini dipaparkan oleh Plt Ketua DPD Partai Golkar Papua, Ahmad Doli Kurnia Tandjung dalam konferensi pers di Media Center Swiss-Belhotel Papua.
“Hasil ini menunjukkan kepercayaan masyarakat Papua terhadap visi dan program yang diusung oleh Mathius Fakhiri dan Aryoko Rumaropen,” kata Doli.
Ia menambahkan, data berasal dari seluruh wilayah Papua dengan margin of error sebesar 4,5 persen.
Kemenangan sementara dalam hitung cepat PSU Pilgub Papua 2025 ini menjadi sorotan karena membawa Mathius–Aryoko lebih dekat menuju kursi kepemimpinan Papua. Dalam sambutannya, Mathius mengajak semua pihak untuk menjaga kondusifitas Papua selama proses rekapitulasi berlangsung.
“Mari kita kawal proses ini dengan penuh kedewasaan berdemokrasi. Apa pun hasil akhirnya, Papua harus tetap damai,” ujar Mathius Fakhiri.
Profil Mathius D. Fakhiri
Mathius Derek Fakhiri, lahir 6 Januari 1968 di Ransiki, Manokwari Selatan, merupakan mantan Kapolda Papua dengan pangkat terakhir Komjen Pol (Purn.). Ia merupakan tokoh dari suku Awyu dan Inanwatan, anak ketiga dari sepuluh bersaudara, putra Letkol (Purn) Nathalis Yami Fakhiri dan Martha Kabuare.
Pendidikan formalnya ditempuh dari SD YPK Merauke (1981), SMP St. Thomas Wamena (1984), SMA Negeri 2 Jayapura (1987), dan lulus dari Akademi Kepolisian (Akpol) pada 1990. Ia melanjutkan pendidikan di STIK/PTIK (2001), Sespim Polri (2005), dan Sesko TNI (2018).
Kariernya di kepolisian dimulai sebagai Pamapta di Polresta Banjarmasin hingga mencapai jabatan Kapolda Papua (2021). Setelah pensiun dari kepolisian pada 28 Agustus 2024, ia memutuskan terjun ke dunia politik dan menjadi Calon Gubernur Papua 2025.
Mathius juga dikenal aktif dalam dunia olahraga, dan menjadi tokoh penting di balik keberhasilan Papua meraih Piala Presiden pertama dalam sejarah provinsi tersebut.
Profil Aryoko Rumaropen
Aryoko Alberto Ferdinand Rumaropen adalah birokrat senior yang pernah menjabat sebagai Kepala BPSDM Provinsi Papua. Ia merupakan kader Partai Demokrat, dan kini menjadi Cawagub Papua 2025 mendampingi Mathius Fakhiri.
Tag
Berita Terkait
-
Gubernur Papua Turun Tangan Bantu Persipura Jayapura Cari Sponsor
-
Jadi Gubernur Papua, Ini Profil Lengkap Mathius Fakhiri yang Perdana Menjajaki Dunia Politik
-
Prabowo Lantik Gubernur dan Wakil Gubernur Papua di Istana, Begini Sumpahnya
-
Gubernur hingga Calon Dubes Bakal Dilantik Prabowo, Datang Lebih Awal ke Istana untuk Ikut Gladi
-
Hitung Cepat PSU Pilgub Papua 2025: Mariyo Unggul Telak di Exit Poll, Sinyal Kemenangan?
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Ogah Berlarut-larut, Pramono Anung Targetkan Pembahasan UMP Jakarta 2026 Rampung Hari Ini
-
Blak-blakan Dino Patti Djalal Kritik Menlu Sugiono agar Kemlu Tak Raih Nilai Merah
-
Tragedi Maut di Exit Tol Krapyak Semarang: Bus Cahaya Trans Terguling, 15 Nyawa Melayang
-
Pesan Hari Ibu Nasional, Deteksi Dini Jadi Kunci Lindungi Kesehatan Perempuan
-
BRIN Pastikan Arsinum Aman dan Optimal Penuhi Kebutuhan Air Minum Pengungsi Bencana Sumatera
-
6 Fakta Kecelakaan Bus di Exit Tol Krapyak Semarang: 15 Orang Meninggal, Korban Terjepit
-
Omzet Perajin Telur Asin Melonjak hingga 4.000 Persen Berkat Program MBG
-
Sibuk Pasok Dapur MBG, Warga Desa Ini Lepas dari Judi Online
-
Perkuat Kualitas PMI, Perusahaan Asal Taiwan Teken MoU dengan Anak Perusahaan BPJS Ketenagakerjaan
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan