Suara.com - Perseteruan antara mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan model dewasa Lisa Mariana memasuki babak baru.
Keduanya dijadwalkan menjalani tes DNA di Bareskrim Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pukul 10.00 WIB pada Kamis (7/8/2025) hari ini.
Selain Ridwan Kamil dan Lisa Mariana, penyidik turut mengundang CA untuk menjalani tes DNA.
CA merupakan anak perempuan yang diakui Lisa merupakan hasil hubungan gelap dengan Ridwan Kamil alias RK.
Kuasa hukum RK, Muslim Jaya Butarbutar telah memastikan kliennya akan hadir dan menjalani tes DNA.
“Insya Allah Pak RK siap hadir lahir batin,” ujar Muslim saat dikonfirmasi Suara.com, Rabu (6/8/2025) malam.
Tes DNA ini merupakan inisiatif RK sejak 25 Juni 2025. Menurut Muslim tes DNA ini penting dilakukan untuk mengakhiri polemik panjang kasus tersebut.
Jika hasil tes membuktikan RK bukan ayah biologis CA, Muslim juga memastikan pihaknya tetap memaafkan Lisa. Namun ia menegaskan proses hukum akan tetap berjalan.
"Jadi nanti kita tunggu aja nanti seperti apa hasilnya," katanya.
Baca Juga: Siap Lahir Batin! Ridwan Kamil akan Tes DNA untuk Akhiri Polemik dengan Lisa Mariana
Laporan Pencemaran Nama Baik
Konflik ini bermula dari laporan RK ke Bareskrim Polri terhadap Lisa atas dugaan pencemaran nama baik pada 11 April 2025. Laporan teregister dengan Nomor: LP/B/174/IV/2025/SPKT/Bareskrim Polri.
Kasus tersebut kekinian telah naik ke tahap penyidikan. Lisa sudah diperiksa sebagai terlapor dan dicecar 40 pertanyaan, termasuk soal kronologi hubungannya dengan RK, dari pertemuan di Hotel Wyndham Palembang hingga kelahiran anak.
Kuasa hukum Lisa, Bertua Hutapea, menyebut laporan tersebut justru membuka tabir hubungan pribadi antara keduanya.
“Kami berterima kasih kepada Pak Ridwan Kamil yang melaporkan dirinya sendiri ke Bareskrim sehingga terkuak semua yang dialami Lisa,” ujar Bertua usai mendampingi Lisa saat diperiksa di Bareskrim, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (17/7/2025).
Berita Terkait
-
Dari Laporan ke Viral: Ini Kronologi Lengkap Kasus Video Syur Lisa Mariana
-
Lisa Mariana Korban? Pengacara Sebut Video Direkam Saat Tak Sadar, Ini Faktanya
-
Link Video Syur Diburu, Orangnya Dihujat: Standar Ganda Netizen di Kasus Lisa Mariana
-
Terungkap! Jejak Bisnis Gelap di Balik Video Porno Lisa Mariana yang Dijual di Situs Asing
-
Lisa Mariana Akui Jadi Pemeran Video Panas, Polisi Langsung Tetapkan Tersangka?
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
Terkini
-
Cegah Kemacetan, Polisi Siagakan Personel di Titik Rawan Parkir Liar Saat CFN Pergantian Tahun
-
Kementerian PU Percepat Pemulihan Konektivitas, Krueng Tingkeum Dibuka 27 Desember 2025
-
Hindari Macet Malam Tahun Baru, 26 Kereta Api Berhenti di Stasiun Jatinegara
-
Mendagri Salurkan Bantuan untuk Warga Desa Geudumbak, Langkahan, Aceh Utara
-
Tukar 5 Kapibara Jantan, Ragunan Resmi Boyong Sepasang Watusi Bertanduk Bernama Jihan dan Yogi
-
Ini Daftar Rute Transjakarta yang Beroperasi Hingga Dini Hari Selama Malam Tahun Baru 2026
-
Refleksi Akhir Tahun Menag: Bukan Ajang Euforia, Saatnya Perkuat Empati dan Spirit Kebangsaan
-
Malam Tahun Baru di Jakarta, Dishub Siapkan Rekayasa Lalu Lintas di Ancol, Kota Tua, hingga TMII
-
Gubernur Banten: Tingkat Pengangguran Masih Tinggi, Penataan Ulang Pendidikan Vokasi Jadi Prioritas
-
Perayaaan Tahun Baru di SudirmanThamrin, Pemprov DKI Siapkan 36 Kantong Parkir untuk Warga