Suara.com - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) cabut izin sejumlah produk kosmetik dengan iklan promosi yang dinilai mengandung klaim menyesatkan dan melanggar norma kesusilaan.
Hasil intensifikasi pengawasan di media daring terungkap ada 14 kosmetik wanita yang dipasarkan dengan janji berlebihan, seperti mengencangkan payudara, membesarkan payudara, mengatasi keputihan, hingga merapatkan organ intim wanita.
Kepala BPOM Taruna Ikrar menegaskan, klaim-klaim tersebut tidak sesuai dengan definisi kosmetik yang telah diatur dalam Peraturan BPOM Nomor 18 Tahun 2024 tentang Penandaan, Promosi, dan Iklan Kosmetik. Berdasarkan aturan tersebut, kosmetik hanya boleh digunakan untuk membersihkan, mewangikan, mengubah penampilan, dan/atau menjaga kondisi tubuh tetap baik.
“BPOM telah menindaklanjuti temuan ini dengan mencabut izin edar produk. BPOM juga telah menginstruksikan pelaku usaha untuk menarik dan memusnahkan produk yang tidak sesuai dari peredaran, serta menghentikan seluruh bentuk promosi di berbagai media,” kata Taruna kepada wartawan dalam keterangannya, Selasa (12/8/2025).
BPOM menilai, promosi kosmetik yang memuat klaim di luar fungsi yang telah ditetapkan tidak hanya menyesatkan, tetapi juga berisiko merugikan konsumen.
Produk yang digunakan di area tubuh sensitif, seperti payudara dan organ intim wanita, berpotensi menimbulkan dampak kesehatan, termasuk iritasi kulit dan reaksi alergi.
Taruna mengingatkan seluruh pelaku usaha kosmetik untuk mematuhi peraturan perundang-undangan, menghindari klaim yang tidak sesuai dengan fungsi kosmetik, dan memastikan promosi dilakukan secara bertanggung jawab.
“Kami mendorong pelaku usaha untuk tidak hanya fokus pada strategi pemasaran, tetapi juga menjunjung etika dan tanggung jawab terhadap konsumen. Promosi yang melanggar norma kesusilaan harus dihentikan,” imbau Taruna.
Masyarakat juga diingatkan agar tidak mudah tergiur dengan klaim berlebihan atau menyesatkan dari suatu produk kosmetik, terlebih jika klaim mengarah pada pelanggaran norma kesusilaan.
Baca Juga: Cuci Tangan Pakai Sabun Cuci Piring, Aman atau Bencana untuk Kulit?
Berikut daftar produk kosmetik yang dicabit izin edarnya oleh BPOM akibat klaim menyesatkan:
1. Verba Breast G
2. Verba Xtrass
3. Skinlyfe Albus Breast Oil
4. Qiuskin Quin's Breast Serum
5. Violla Breast Gel Serum
6. Pherini Breast Care Serum
7. Nunaca Skincare Breast Serum
8. Prisa Bust Fit Secret Serum
9. Prisa Wonder Bust Cream
10. Prisa Wonder Bust Cream
11. Prisa Wonder Bust Cream
12. Smart Breast Breast Luxury Oil
13. Gendes Spray With Vanilla
14. Gendes Aromatic Feminine Wash Foam Vanilla.
Berita Terkait
-
Tanda-tanda Sunscreen Tidak Cocok di Wajah, Jangan Salah Pilih!
-
6 Rekomendasi Bedak Gatal Mengandung Salicylic Acid, Ampuh Lawan Biang Keringat dan Bau Badan
-
Blak-blakan Kepala BPOM di DPR: Kami Tak Dilibatkan BGN Urus MBG, Padahal Sudah Ada MoU
-
Jadi Tempat Uji Coba Vaksin Tuberkulosis Bill Gates, Ini Keuntungan yang Didapat Indonesia
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
800 Polantas Bakal Dikerahkan Blokade Sudirman-Thamrin di Malam Tahun Baru 2026
-
Kapuspen TNI: Pembubaran Massa di Aceh Persuasif dan Sesuai Hukum
-
Jangan Terjebak, Ini Skema Rekayasa Lalin Total di Sudirman-Thamrin Saat Malam Tahun Baru 2026
-
Viral Dosen UIM Makassar, Ludahi Kasir Perempuan Gegara Tak Terima Ditegur Serobot Antrean
-
Jadi Wilayah Paling Terdampak, Bantuan Akhirnya Tembus Dusun Pantai Tinjau Aceh Tamiang
-
Elite PBNU Sepakat Damai, Gus Ipul: Di NU Biasa Awalnya Gegeran, Akhirnya Gergeran
-
Ragunan Penuh Ribuan Pengunjung, Kapolda: 151 Polisi Disiagakan, Copet Nihil
-
Tolak UMP 2026, Buruh Bakal Gugat ke PTUN dan Kepung Istana
-
Kecelakan Hari Ini: Motor Kebut Tabrak Viar Pedagang Tahu Bulat di Kalimalang, Satu Pemuda Tewas
-
Buruh Tolak Keras UMP Jakarta 2026: Masa Gaji Bank di Sudirman Kalah dari Pabrik Panci Karawang