Suara.com - Ratusan mahasiswa menggelar aksi unjuk rasa di Kantor DPRD Sumut pada Rabu, 27 Agustus 2025.
Menyusul aksi demo yang digelar sebelumnya di depan gadung DPR RI, demo kali ini juga masih membawa tuntutan terkait pembubaran DPR.
Di tengah situasi demo yang memanas, terekam sebuah momen menarik yang terjadi di antara pada demonstran.
Sebuah pagar yang terpasang di depan kantor DPRD Sumut terlihat roboh saat aksi demo tersebut.
Pagar besi berwarna hitam yang panjangnya diperkirakan lebih dari tiga meter itu terlihat jatuh menghantam aspal. Insiden ini sontak memancing reaksi dari sejumlah peserta aksi.
Tanpa menunggu lama, beberapa demonstran langsung bergerak cepat mendekati pagar tersebut.
Mereka terlihat berinisiatif membongkar bagian-bagian pagar dengan tangan kosong maupun alat seadanya.
Para demonstran yang seluruhnya laki-laki tampak membungkuk di atas pagar, berusaha keras melepaskan potongan-potongan logam dari rangka besi.
Salah satu dari mereka bahkan terlihat menggunakan batu untuk mengetuk sambungan besi agar terlepas.
Baca Juga: Sebut Rakyat Tolol, Ahmad Sahroni Melempem Usai Diajak Debat
Sementara itu, mahasiswa lain yang mengenakan almamater hijau terlihat ikut membantu dalam proses tersebut.
Di sisi lain, sebagian mahasiswa tampak hanya menonton aksi rekan-rekannya dari kejauhan.
Dalam waktu yang bersamaan, seorang mahasiswa tampak berdiri di atas kendaraan sambil berorasi menyuarakan tuntutan demo hari itu.
Orasinya tenggelam di tengah sorak-sorai dan aktivitas bongkar pagar yang berlangsung tak jauh darinya.
Aksi para demonstran yang mempereteli pagar kantor DPRD Sumut ini kemudian viral di media sosial. Banyak netizen memberikan tanggapan, baik berupa kritik maupun komentar sarkastik.
“Sama aja kan, itu baru besi. Kalau duduk di tempat yang sama pasti duit rakyat dimbil juga. Udah buang-buang waktu mending cari duit yang banyak,” kata akun @alvi***.
Berita Terkait
-
Perhatian Sobat Anker, KRL Rute Rangkasbitung-Tanah Abang Bakal Ditutup Jika Demo Ricuh
-
Demo Buruh Hari Ini, Polda Metro Kerahkan Ribuan Brimob hingga Marinir Jaga Ketat Gedung DPR!
-
Ada Demo Besar 28 Agustus, DPR Keluarkan Surat Edaran Aturan WFH-WFO untuk Pegawai
-
196 Pelajar Ditangkap Demo Ricuh, Menteri Abdul Mu'ti: Tugas Mereka Belajar, Bukan di Jalan
-
Antisipasi Demo Besok, Rekayasa KRL Rangkasbitung Disiapkan, Rute Tanah Abang-Palmerah Ditutup?
Terpopuler
- 7 Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Sports Station, Mulai Rp100 Ribuan
- Petugas Haji Dibayar Berapa? Ini Kisaran Gaji dan Jadwal Rekrutmen 2026
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Utang Rp500 Ribu Berujung Maut: Dibentak dan Diludahi, SA Gorok Leher Teman Saat Tertidur
-
Rencana Kubur Gagal, Ketakutan yang Memuncak: Ini Jejak Gelap Alex Tutupi Kematian Alvaro
-
Pengacara Ungkap Arya Daru Pangayunan Check In dengan Wanita V, Minta Kasus Naik Sidik
-
Mengintip Rumah Setya Novanto di Kupang yang Dilelang KPK, Harganya Miliaran!
-
Kebakaran Maut Hong Kong: 44 Tewas Terpanggang, 279 Hilang, Kelalaian Renovasi Jadi Penyebab?
-
Polri Prediksi 2,9 Juta Kendaraan Keluar Jakarta Saat Libur Nataru, Rekayasa Lalin Disiapkan
-
Kebakaran Dahsyat di Hong Kong: 2 WNI Tewas, Ratusan Orang Masih Hilang
-
Saat Damkar Sleman Jadi Pelarian Warga untuk Segala Masalah: Dari Ular hingga Urusan Hati
-
Menteri PANRB Jumpa Menko Infrawil: Bahas Pelayanan Publik Sampai Program Prioritas Presiden
-
Jokowi Dituding Resmikan Bandara 'Siluman' IMIP, PSI Meradang: Itu Fitnah, Jangan Manipulasi Fakta!