- Ibu bersaksi Affan Kurniawan tak pernah ikut demo
- Affan Kurniawan sempat pulang di siang hari sebelum malam dilindas mobil Brimob
- Ibu Affan Kurniawan jatuh pingsan di pemakaman
Suara.com - Erlina, ibu Affan Kurniawan merasakan duka mendalam atas kepergian sang putra. Affan, pengemudi ojol itu meninggal dunia akibat dilindas rantis Brimob pada Kamis, 28 Agustus 2025.
Erlina bahkan sampai jatuh pingsan saat pemakaman putranya di TPU Karet Bivak. Ia kemudian dibawa ke kantor TPU untuk sejenak beristirahat.
Setelah sadar, ibu Affan Kurniawan menangis. Ia tak menyangka anaknya yang sehat dan bugar kemarin, kini telah tiada.
"Dia sudah nggak ada, Affan nggak pernah bikin ulah. Kenapa pada tega?" kata Erlina di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat pada Jumat, 29 Agustus 2025.
Erlina mengatakan, anaknya bahkan bukan sosok yang sering ikut demo. Namun mengapa kemarin lelaki 21 tahun tersebut terlibat aksi di depan Gedung DPR.
"Dia nggak pernah ikut demo, orangnya Di rumah pun, pulang, ojok capek, tidur. Pagi kerja," kata Erlina.
Maka dari itu Erlina heran mengapa anaknya ikut dalam aksi demonstrasi. Padahal di hari itu, Affan Kurniawan sedang menjalani aktivitas sebagai pengojek online.
Memang, kata Erlina, Affan sempat pulang siang hari. Namun, ia kembali pergi setelah makan.
"Kemarin dia udah pulang, kenapa harus pergi lagi? Itu yang saya merasa aneh," kata ibu Affan Kurniawan.
Baca Juga: Driver Ojol Tewas Dilindas Rantis Brimob, DPR Murka: 'Kapolri Harus Tindak Tegas!'
Di sinilah Erlina akhirnya menyadari, anaknya seolah mau pamit untuk pergi selama-lamanya.
Berita Terkait
-
Fakta Baru Kasus Ojol Terlindas Rantis: Mengapa Penumpang Cuma Dihukum Ringan?
-
Dihukum Ringan, 3 Polisi Kasus Rantis Pelindas Affan Kurniawan Cuma Disanksi Minta Maaf, Mengapa?
-
Kasus Affan Kurniawan, Tiga Brimob Ini Hanya Kena Sanksi Patsus 20 Hari dan Minta Maaf!
-
Suara Pekerja Transportasi Lily Menantang Kebijakan Kendaraan Listrik di Depan Rieke Diah Pitaloka
-
Kontras Sebut Ada 4 Tuntutan Besar dalam Peringatan 1 Bulan Tewasnya Affan Kurniawan
Terpopuler
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- Maaf dari Trans7 Belum Cukup, Alumni Ponpes Lirboyo Ingin Bertemu PH Program Xpose Uncensored
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
Pilihan
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
-
Prabowo Mau Beli Jet Tempur China Senilai Rp148 Triliun, Purbaya Langsung ACC!
Terkini
-
Kadiv Propam Minta Maaf Akui Kekurangan Polri, Janji Berbenah Total
-
Kadiv Propam Polri Sampaikan Permohonan Maaf Terbuka ke Publik
-
Ngobrol Santai Bareng Para Duta Besar, Menpar Bicara Peningkatan Turis dan Kualitas Pariwisata
-
Labuan Bajo Naik Kelas: Mawatu Hadir Sebagai Ikon Gaya Hidup Internasional di Timur Indonesia
-
Tak Hanya Noel, KPK Kini Kejar Semua 'Tangan' yang Terima Duit Korupsi Kemenaker
-
Pramono Anung Akui Relokasi Pedagang Pasar Barito Tak Berjalan Mulus: Tak Mungkin Semua Senang
-
Sultan Najamudin Apresiasi Satu Tahun Kepemimpinan Prabowo - Gibran
-
Survei IYCTC: Kandungan Polusi PM2,5 di Ruangan Merokok Lebih Tinggi Ketimbang Area Tanpa Rokok
-
Hak Reproduksi Dianggap Beban, Komnas Perempuan Desak Reformasi Kebijakan Ketenagakerjaan
-
Prabowo Rayakan Ulang Tahun ke-74, Pesan Menyentuh Ini Jadi Sorotan: Terima Kasih Atas...