- Upaya Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menunjukkan empati
 - Salah satu momen paling viral adalah ketika seorang driver terlihat memakai sepatu Nike Air Jordan
 - Investigasi netizen juga mengungkap bahwa sebagian driver ternyata figur publik
 
Suara.com - Niat Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka untuk menunjukkan empati dengan mengundang perwakilan driver ojek online (ojol) ke Istana justru menjadi blunder fatal.
Alih-alih menuai simpati, pertemuan ini malah menjadi bulan-bulanan setelah "intel-intel Konoha"—julukan untuk netizen Indonesia yang super jeli—bergerak cepat dan menguliti habis identitas para driver yang hadir.
Hasilnya? Sebuah temuan mengejutkan yang membuat publik geram, rombongan ojol tersebut diduga bukanlah representasi rakyat jelata.
Ada yang kepergok memakai sepatu seharga jutaan rupiah, sementara yang lain ternyata adalah figur yang sudah dikenal.
Kecurigaan pertama dan yang paling viral meledak dari sepasang sepatu.
Mata elang netizen berhasil menangkap detail kecil namun fatal: salah satu driver yang duduk semeja dengan Gibran mengenakan sepatu Nike Air Jordan 1 High OG Bred Patent.
Tak butuh waktu lama, netizen langsung menyandingkan foto tersebut dengan tangkapan layar dari situs jual beli.
Harganya? Fantastis untuk ukuran seorang pekerja harian, yaitu sekitar Rp 4,5 juta!
Temuan ini langsung memicu badai di media sosial, dengan tudingan bahwa driver tersebut adalah "Ojol Sultan" yang tidak mungkin mewakili jeritan hati para driver di jalanan.
Baca Juga: Gelar Pertemuan dengan Perwakilan Driver Ojol, Roy Suryo Sebut Gibran Pencitraan
"Bakat Netizen Konoha Ga Maen-maen"
Seperti kata pepatah di dunia maya,
"Bakatnya netijeeen konoha ga maen maen lhoooo..." Investigasi tidak berhenti di sepatu. Netizen dengan cepat membongkar identitas driver ojol lainnya satu per satu.
Seorang driver Gojek dikenali sebagai figur media sosial dengan nama panggung "DJ Ubur Ubur Ikan Lele", yang sebelumnya pernah berfoto dengan Gibran.
Driver lain dari aplikator berbeda juga diidentifikasi sebagai sosok yang memiliki profesi lain dan bukan sekadar driver ojol biasa.
Semua temuan ini, yang disajikan dengan bukti-bukti foto dan tangkapan layar, memperkuat satu narasi di benak publik: pertemuan ini adalah sebuah rekayasa atau gimmick politik.
Berita Terkait
- 
            
              Gelar Pertemuan dengan Perwakilan Driver Ojol, Roy Suryo Sebut Gibran Pencitraan
 - 
            
              Momen Haru Habib Jafar Bersama Ojol, Gibran Kena Sindir: Ini Baru Asli!
 - 
            
              Grab Klaim Ojol yang Diutus Bertemu Wapres Gibran Asli: Gak Semua Mitra Berani Ngomong!
 - 
            
              Ini Nama Ojol Perwakilan Gojek dan Grab yang Berdialog Dengan Gibran
 - 
            
              Pertemuan Gibran dengan Ojol 'Misterius', Garda Desak Setwapres Beri Penjelasan
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Koalisi Masyarakat Sipil Gugat UU TNI, Tolak Ekspansi Militer ke Ranah Sipil
 - 
            
              KPK Sita Uang Miliaran Rupiah dalam OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
 - 
            
              Pramono Pastikan Kampus IKJ Tak Dipindah ke Kota Tua, Fokus Bangun Ekosistem Seni di TIM
 - 
            
              Onad Resmi Direhabilitasi: Bukan Pengedar, Ini Alasan BNNP DKI
 - 
            
              Budi Arie Merapat ke Gerindra? Muzani: Syaratnya Cuma Ini!
 - 
            
              Yusril: Pasal KUHP Lama Tak Lagi Efektif, Judi Online Harus Dihantam dengan TPPU
 - 
            
              Prabowo Setujui Rp5 Triliun untuk KRL Baru: Akhir dari Desak-desakan di Jabodetabek?
 - 
            
              Subsidi Transportasi Dipangkas, Tarif Transjakarta Naik pada 2026?
 - 
            
              Wacana Soeharto Pahlawan Nasional Picu Kontroversi, Asvi Warman Soroti Indikasi Pemutihan Sejarah
 - 
            
              Dinilai Bukan Pelanggaran Etik, Ahli Hukum Sebut Ucapan Adies Kadir Hanya Slip Of The Tongue