- Guru honorer berusia 59 tahun bikin petugas PPPK menangis.
- 21 tahun mengabdi jadi guru, bapak 59 tahun itu statusnya hanya PPPK Paruh Waktu.
- Seorang pengawai yang mengurus berkas sang guru pun ikut menangis mengetahui fakta tersebut,
Suara.com - Sebuah video singkat yang merekam perjuangan seorang guru honorer lanjut usia telah memicu gelombang keharuan dan kemarahan di jagat maya.
Namun, yang membuat kisah ini semakin menyentuh adalah fakta bahwa perekam video tersebut bukanlah anggota keluarga, melainkan petugas pendaftaran yang ikut menangis saat menyaksikan langsung momen pilu itu.
Dalam rekaman yang viral, seorang bapak berusia 59 tahun terlihat duduk di depan meja administrasi, berusaha tegar sambil mengurus berkas pendaftaran Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Dengan peci dan syal melingkar di leher, raut wajahnya yang lelah tak mampu menyembunyikan matanya yang berkaca-kaca.
Momen tersebut diabadikan oleh seorang petugas yang saat itu sedang melayaninya.
Merasa hatinya ikut teriris melihat pemandangan di depannya, sang petugas memutuskan untuk merekam dan membagikan kisah tersebut sebagai bentuk keprihatinan.
Melalui keterangan video, terungkaplah sebuah cerita pengabdian panjang yang berakhir dengan ironi.
"Maaf Bapak aku videoin. Enggak tahan banget lihat ini. Nangis terus," tulis sang petugas, mengungkapkan perasaannya yang campur aduk.
Ia kemudian menceritakan latar belakang guru tersebut.
Baca Juga: Viral! Wali Kota Jakarta Pusat Hampir Kena Tipu Modus Pemindahan KTP Elektronik ke KTP Digital
Sang bapak telah mendedikasikan hidupnya selama 21 tahun sebagai guru agama, bahkan mengajar di dua sekolah berbeda.
Namun, setelah puluhan tahun berjuang, status yang bisa ia dapatkan di usia senjanya hanyalah PPPK Paruh Waktu.
"Mengabdi selama 21 tahun, mengajar di dua tempat, dapatnya cuma PPPK Paruh Waktu di umur beliau yang 59 tahun," lanjut tulisan dalam video tersebut, menyoroti ketidakadilan yang dirasakan.
Kekecewaan ini bukan hanya dirasakan oleh sang guru, tetapi juga oleh petugas yang menjadi saksi perjuangannya hari itu.
Sebagai seseorang yang berada di dalam sistem, ia merasa frustrasi dan mempertanyakan kebijakan yang berlaku.
"Ini pemerintah gimana sih? Kenapa yang begini begini tidak diperhatikan," imbuhnya, sebuah pertanyaan tajam yang mewakili suara banyak orang.
Berita Terkait
-
"Kita Rampok Uang Negara!", Viral Ucapan Anggota DPRD Gorontalo, BK Duga Pelaku Mabuk Berat
-
Viral Gadis Unboxing Upah Motol Bawang, Dibayar Rp12 Ribu untuk 16 Kg, Tetap Bahagia dan Bersyukur
-
Lawan Arah Pakai Strobo, Heboh Sopir Pajero D 135 DI Dicegat Pemobil Lain: Ayo Lho Gue Viralin!
-
MAN 1 Yogyakarta Fasilitasi Sosialisasi TKA 2025
-
Viral Wahyudin Anggota DPRD Gorontalo Ngaku Jalan-Jalan Pakai Uang Negara: Kita Rampok Saja!
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Keji! Nenek Mutmainah Tewas, Jasadnya Diduga Dibakar dan Dibuang Perampok ke Hutan
-
Subsidi Menyusut, Biaya Naik: Ini Alasan Transjakarta Wacanakan Tarif Baru
-
Strategi Baru Turunkan Kemiskinan, Prabowo Akan Kasih Fasilitas buat UMKM hingga Tanah untuk Petani
-
Empat Gubernur Riau Tersandung Korupsi, KPK Desak Pemprov Berbenah
-
Nasib Gubernur Riau di Ujung Tanduk, KPK Umumkan Status Tersangka Hari Ini
-
Pemprov Sumut Dorong Ulos Mendunia, Masuk Daftar Warisan Budaya Dunia UNESCO
-
Alamak! Abdul Wahid jadi Gubernur ke-4 Terseret Kasus Korupsi, Ini Sentilan KPK ke Pemprov Riau
-
Nasib Diumumkan KPK Hari Ini, Gubernur Riau Wahid Bakal Tersangka usai Kena OTT?
-
OTT KPK di Riau! Gubernur dan Kepala Dinas Ditangkap, Siapa Saja Tersangkanya?
-
KPK Sebut OTT di Riau Terkait dengan Korupsi Anggaran Dinas PUPR