-
DPR respons keras kekerasan oknum TNI pada staf Zaskia Mecca.
-
Komisi I desak Panglima TNI lakukan investigasi tuntas.
-
DPR berjanji akan terus memantau perkembangan kasus ini.
Suara.com - Kasus kekerasan yang diduga dilakukan oleh salah satu anggota TNI kepada staf artis Zaskia Mecca memicu reaksi keras dari parlemen.
Komisi I DPR RI menegaskan tidak akan ada toleransi terhadap arogansi dan penyalahgunaan wewenang oleh aparat.
Wakil Ketua Komisi I DPR, Dave Laksono, menyebut tindakan tersebut tidak dapat dibenarkan dan harus diusut tuntas.
"Komisi I DPR RI memandang serius setiap dugaan pelanggaran yang melibatkan aparat negara, termasuk TNI. Institusi TNI memiliki mandat untuk menjaga keamanan dan ketertiban, serta menjunjung tinggi disiplin dan etika militer," kata Dave lewat keterangannya, Sabtu (27/8/2025).
Ia mendesak agar proses hukum berjalan secara transparan dan akuntabel.
Apabila oknum tersebut terbukti bersalah, sanksi tegas harus dijatuhkan untuk menjaga integritas institusi.
"Kami mendorong agar Panglima TNI dan jajaran terkait segera melakukan investigasi menyeluruh terhadap kasus ini. Penegakan hukum yang tegas terhadap oknum yang terbukti bersalah merupakan langkah penting untuk menjaga integritas institusi dan kepercayaan publik," tegasnya.
Dave juga memastikan bahwa kasus ini akan terus berada dalam radar pengawasan DPR.
"Komisi I DPR RI akan terus memantau perkembangan kasus ini dan memastikan bahwa tidak ada toleransi terhadap penyalahgunaan wewenang," ujarnya.
Baca Juga: Oknum TNI Aniaya Karyawan Zaskia Adya Mecca, DPR Minta Dapat Hukuman Setimpal
"TNI adalah institusi yang kami hormati, dan justru karena itu, setiap tindakan yang mencederai citra dan nilai-nilai luhur TNI harus ditindak sesuai aturan yang berlaku."
Sebelumnya, Zaskia Adya Mecca meluapkan kekesalan usai salah satu pegawainya, Faisal, jadi korban pemukulan oleh pengendara motor yang nekat melawan arah.
Ironisnya, pelaku bahkan sempat mengaku sebagai 'anggota' sebelum kabur.
Peristiwa itu terungkap dari unggahan Instagram @zaskiaadyamecca.
Dalam postingannya, Zaskia memperlihatkan pesan singkat dari Faisal serta foto helm penuh lecet yang diduga akibat ulah pelaku.
“Ada motor lawan arah, hampir menabrak motor Faisal dan Kala,” tulis Zaskia dikutip Suara.com, Senin (22/9/2025).
Insiden bermula saat Faisal tengah mengantar Kala —anak Zaskia ke sekolah. Nyaris terjadi tabrakan karena pelaku lawan arus, cekcok pun tak terhindarkan.
Warga sempat menenangkan pelaku, namun pria berbaju batik itu justru melawan sambil berteriak mengaku anggota sebelum melarikan diri.
“Pelaku sempat ditahan warga, tapi dia teriak-teriak kalau dia anggota, entah anggota apa! Pakai batik dan langsung negeloyor pergi," ujar Zaskia.
Peristiwa tersebut terjadi di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Belakangan, Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) Jaya, Kolonel Czi Anto Indriyanto membenarkan bahwa terduga pelaku pemukulan terhadap FS merupakanAnggota TNI.
"Betul ada kejadian pemukulan yang dilakukan oleh oknum anggota TNI terhadap saudara FS, yang diawali dengan perselisihan lalu lintas di jalan raya di antara keduanya," ujar Anto dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 25 September 2025.
Lebih lanjut, ia memastikan bahwa Anggota TNI tersebut kini sudah dalam penanganan pihak berwenang.
Terduga pelaku saat ini telah diamankan untuk menjalani proses pemeriksaan dan hukum lebih lanjut atas perbuatannya.
"Saat ini yang bersangkutan sudah diamankan di Denpom Jaya-2 untuk proses penanganan selanjutnya, termasuk juga meminta keterangan pihak-pihak terkait sebagai saksi saat kejadian berlangsung," ucap Anto.
Berita Terkait
-
Oknum TNI Aniaya Karyawan Zaskia Adya Mecca, DPR Minta Dapat Hukuman Setimpal
-
44 Kadet Palestina Terima Pembekalan dari Menhan RI dan Panglima TNI di Universitas Pertahanan
-
Pemukulan Karyawan Zaskia Adya Mecca, Pelaku Ternyata Anggota TNI: Kini Diproses Denpom
-
Babak Baru Kasus Pemukulan Karyawan Zaskia Mecca: Oknum TNI Resmi Diamankan
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Prakiraan Cuaca BMKG 27 September 2025: Jakarta Hujan Sore, Bandung Adem Berawan
-
Terseret Drama Hoaks Ratna Sarumpaet, Tangis Nanik Deyang soal Kasus MBG Dicurigai Publik: Akting?
-
Sindir PSI Gagal Lolos Parlemen, Nasdem: Kami Senang 'Eks Kader Kami Dipakai'
-
Korban Kriminalisasi PT Position Minta Prabowo Bebaskan Mereka: Bapak Jadi Presiden karena Kami!
-
KPK Ungkap Mayoritas Biro Perjalanan Haji Bermasalah Berada di Pulau Jawa
-
Iming-imingi Ojol Uang Rp500 Ribu jika jadi Mata-mata Polisi, Polda Metro: Tantangan Makin Berat
-
Agus Suparmono Dapat Dukungan Eks Ketum Romi dan Wagub Jateng Jelang Muktamar X PPP
-
Janji Bantu UMKM Ortu Siswa, BGN: Tujuan MBG Bangkitkan Ekonomi Lokal, Bukan Memperkaya Konglomerat!
-
Nanik S Deyang Nangis-Nangis Soal MBG, Jejak Digital Bikin Publik Geram
-
Menu MBG Spageti-Burger Dikritik Ahli Gizi, BGN: Kreativitas SPPG, Biar Siswa Gak Bosan Makan Nasi