- Nanik S Deyang menjadi sorotan usai nangis sembari meminta maaf atas maraknya kasus keracunan massal siswa akibat menu MBG
- Jejak digital Nanik S Deyang pun kembali diungkit setelah viral menangisi korban MBG.
- Aib Nanik S Deyang terkait drama kasus hoaks Ratna Sarumpaet pada 2019 lalu pun kembali diungkit oleh publik.
Suara.com - Nanik S Deyang, Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) belakangan menjadi sorotan publik usai video yang menangisi para siswa yang mengalami keracunan menu makan bergizi gratis (MBG) viral di media sosial.
Alih-alih memberi simpatik, publik justru menguliti jejak digital Nanik S Deyang, salah satunya terkait drama kasus hoaks yang menjerat aktivis, Ratna Sarumpaet pada 2019 lalu.
Aib masa lalu Nanik S Deyang pun disorot netizen setelah hasil tangkapan layar sebuah artikel berjudul: "Wakil Kepala BGN Nanik Deyang Nangis Minta Maaf Siswa Keracunan MBG" dibagikan ulang akun X, @ARSIPAJA pada Jumat (26/9).
Berdasar pantauan Suara.com pada Sabtu (27/9) hingga pukul 11.20 WIB, unggahan akun itu mendapat 1 ribu posting ulang , 3 ribu suka dan 283 markah.
Selain itu, tangkapan layar soal berita Nanik S Deyang yang meminta maaf sembari menangis soal maraknya siswa keracunan massal itu juga dibanjiri netizen dengan 1 ribu komentar. Namun, rata-rata netizen memberikan komentar pedas terkait unggahan tersebut.
"Cara Meluluhkan Hati Orang Indonesia Supaya Lupa Sama Masalah Intinya Yakni Dengan Menangis," cibir salah satu netizen.
"Mohon maap...nangis-nya tulus ato gimmick thok? nanya aja," timpal yang lain.
"Kalau nangis minta maaf selesai, ga sekalian mundur aja ganti yg profesional (ahli gizi)," kritik netizen lainnya yang menyerukan Nanik S untuk mundur.
Di sisi lain, jejak digital Nanik kembali diungkit oleh netizen terkait drama kasus hoaks Ratna Sarumpaet. Diketahui, kasus hoaks Ratna Sarumpaet terjadi menjelang Pilpres 2019 lalu.
Baca Juga: Menu MBG Spageti-Burger Dikritik Ahli Gizi, BGN: Kreativitas SPPG, Biar Siswa Gak Bosan Makan Nasi
Nanik pernah menyebut jika wajah bengkak Ratna Sarumpaet yang beredar di media sosial itu karena dianiaya pelaku misterius. Namun, terungkap jika wajah lebam Ratna Sarumpaet bukan karena penganiayaan, tetapi imbas operasi plastik (oplas).
Netizen pun sempat mengunggah infogratis sebuah media nasional terkait drama hoaks Ratna Sarumpaet. Salah satu tokoh yang terpampang dalam kasus itu adalah Nanik S Deyang.
"Jejak digital," tulis netizen sembari membagikan ulang tangkapan layar infografis kasus hoaks Ratna Sarumpaet.
"Belajar aktingnya sama si Sarumpaet?" sindir yang lain disertai tangkapan layar artikel berita berjudul: "Peran Nanik. Atur Pertemuan Ratna Sarumpaet & Prabowo Hingga Unggah Hoaks Penganiayaan Ratna."
Tag
Berita Terkait
-
Menu MBG Spageti-Burger Dikritik Ahli Gizi, BGN: Kreativitas SPPG, Biar Siswa Gak Bosan Makan Nasi
-
Dipuji Brand Baru, Aksi Jokowi Tiru Gaya Prabowo Gebrak Podium PBB Malah Banjir Cibiran: Penjilat!
-
'Saya Penjaga Rumah', Cerita Ahmad Sahroni Nyamar ART saat 'Diamuk' Massa Penjarah!
-
Merasa Dituding Dalang Demo Rusuh Agustus, Wanita Ini Polisikan Ferry Irwandi
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
Tito Karnavian Tekankan Kreativitas dan Kemandirian Fiskal dalam RKAT Unsri 2026
-
Mendagri Minta Pemda Segera Siapkan Data Masyarakat Terdampak & Lokasi Pembangunan Huntap
-
Teror Bom 10 Sekolah Depok, Pelaku Pilih Target Acak Pakai AI ala ChatGPT
-
Kejari Bogor Bidik Tambang Emas Ilegal, Isu Dugaan 'Beking' Aparat di Gunung Guruh Kian Santer
-
Efek Domino OTT KPK, Kajari HSU dan Bekasi Masuk 'Kotak' Mutasi Raksasa Kejagung
-
Diduga Sarat Potensi Korupsi, KPK-Kejagung Didesak Periksa Bupati Nias Utara, Kasus Apa?
-
Resmi! KY Rekomendasikan 3 Hakim Perkara Tom Lembong Disanksi Nonpalu
-
Ancaman Bencana Susulan Mengintai, Legislator DPR: Jangan Tunggu Korban Jatuh Baru Bergerak
-
Amnesty International Kutuk Keras Represi Aparat ke Relawan Bantuan Aceh: Arogansi Kekuasaan
-
Ketua Banggar DPR Said Abdullah: Merchant Tolak Pembayaran Tunai Bisa Dipidana