-
Shell akan melepas seluruh jaringan SPBU miliknya di Indonesia kepada konsorsium Citadel Pacific dan Sefas Group.
-
Pengalihan mencakup lebih dari 200 SPBU dan terminal BBM di Gresik, Jawa Timur.
-
Merek Shell tetap dipakai, sementara bisnis pelumas tetap dikelola Shell.
Suara.com - Kabar mengejutkan datang dari salah satu raksasa energi dunia, Shell, yang berencana melepas seluruh jaringan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) miliknya di Indonesia.
Langkah bisnis besar ini tentu menimbulkan banyak pertanyaan di benak publik.
Apakah merek Shell akan hilang dari jalanan? Siapa yang mengambil alih bisnis ini?
Lantas seperti apa faktanya? Berikut adalah 5 fakta kunci yang merangkum semua yang perlu Anda ketahui tentang transaksi strategis ini.
1. Bukan Dijual Sembarangan
Kepemilikan jaringan SPBU Shell tidak jatuh ke tangan sembarang pihak. Pembelinya adalah konsorsium yang terdiri dari dua perusahaan besar, yaitu Citadel Pacific Limited dan Sefas Group.
Sefas Group sendiri bukanlah nama baru bagi Shell, mereka adalah mitra lama dan distributor pelumas terbesar Shell di Indonesia.
Keterlibatan mitra tepercaya ini menunjukkan adanya strategi keberlanjutan dalam bisnis Shell ke depan.
2. Aset yang Dilepas
Baca Juga: ESDM Sebut Ada SPBU Swasta yang BBM-nya Akan Kosong, Belum Sepakat dengan Pertamina?
Transaksi ini mencakup pengalihan aset yang sangat signifikan. Secara total, ada lebih dari 200 SPBU Shell yang tersebar di berbagai lokasi strategis di Indonesia yang akan berpindah tangan.
Tidak hanya itu, kesepakatan ini juga mencakup aset vital lainnya, yaitu terminal bahan bakar minyak (BBM) di Gresik, Jawa Timur. Pengalihan ini menunjukkan skala divestasi yang komprehensif dari bisnis ritel BBM Shell.
3. Bisnis Pelumas Tetap Aman
Penting untuk dicatat, Shell tidak hengkang sepenuhnya dari Indonesia. Pihak perusahaan telah menegaskan berulang kali bahwa pengalihan kepemilikan ini hanya mencakup bisnis SPBU (ritel BBM).
Lini bisnis pelumas Shell yang sudah sangat mengakar dan terus berkembang di Indonesia tidak termasuk dalam kesepakatan ini. Jadi, Anda akan tetap menemukan produk oli dan pelumas Shell di pasaran seperti biasa.
4. Merek Ikonik Shell Tidak Akan Hilang
Berita Terkait
-
ESDM Sebut Ada SPBU Swasta yang BBM-nya Akan Kosong, Belum Sepakat dengan Pertamina?
-
Pertamina Mulai Pasok BBM ke Vivo, Stok Bakal Mulai Normal?
-
Akting Sujud hingga Pingsan, Dinsos Jakbar soal Viral Pengemis Nyamar Pemulung: Jangan Diberi Uang!
-
Gibran Disebut Cawapres Prabowo Lagi di 2029, PSI: Pernyataan Jokowi Powerfull
-
Aksi Koboi di Siang Bolong, 7 Pelajar SMP Pamer Celurit di Jalanan Berakhir di Kantor Polisi
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
Terkini
-
Jangan Terjebak, Ini Skema Rekayasa Lalin Total di Sudirman-Thamrin Saat Malam Tahun Baru 2026
-
Viral Dosen UIM Makassar, Ludahi Kasir Perempuan Gegara Tak Terima Ditegur Serobot Antrean
-
Jadi Wilayah Paling Terdampak, Bantuan Akhirnya Tembus Dusun Pantai Tinjau Aceh Tamiang
-
Elite PBNU Sepakat Damai, Gus Ipul: Di NU Biasa Awalnya Gegeran, Akhirnya Gergeran
-
Ragunan Penuh Ribuan Pengunjung, Kapolda: 151 Polisi Disiagakan, Copet Nihil
-
Tolak UMP 2026, Buruh Bakal Gugat ke PTUN dan Kepung Istana
-
Kecelakan Hari Ini: Motor Kebut Tabrak Viar Pedagang Tahu Bulat di Kalimalang, Satu Pemuda Tewas
-
Buruh Tolak Keras UMP Jakarta 2026: Masa Gaji Bank di Sudirman Kalah dari Pabrik Panci Karawang
-
Kasus Ilegal Akses Akun Mirae Mandek, Korban Kini Ngaku Kecewa dan Merasa Ditekan
-
Presiden Prabowo Telepon Hotman di Hari Natal, Puji Buka Lapangan Kerja: Hebat Kau!