- Istana memastikan akan mengkaji usulan anggota DPR untuk menaikkan status Badan Urusan Logistik (Bulog) menjadi kementerian.
- Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengatakan, pemerintah saat ini fokus memperkuat peran Bulog agar serapan hasil produksi pangan, seperti beras dan jagung, bisa lebih maksimal.
- Ia menegaskan, prioritas utama pemerintah adalah memastikan ketahanan pangan nasional tetap aman.
Suara.com - Istana akan mengkaji usulan anggota Komisi IV DPR RI untuk menaikkaa status Badan Urusan Logistik atau Bulog menjadi kementerian atau lembaga.
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengatakan usulan itu tentu akan dikaji terlebih dahulu.
"Nanti kita kaji ya, nanti kita kaji dulu ya," kata Prasetyo usai pertemuan di kediaman Presiden Prabowo Subianto di Kertanegara, Jakarta, Minggu (12/10/2025) malam.
Prasetyo memastikan saat ini pemerintah terus melakukan perbaikan terhadap Bulog.
"Yang pasti adalah bulog terus kita perbaiki dan alhamdulillah kan kemarin dalam sejarah salah satu pencapaian yang tertinggi serapan dari Bulog, dan Minggu lalu juga sudah diputuskan bahwa Bulog diberi tambahan pendanaan, supaya mengantisipasi kalau produksi kita melimpah baik beras maupun jagung, supaya itu juga bisa diserap oleh Bulog," kata Prasetyo.
"Intinya adalah kita betul-betul mari semua kita kerja keras untuk memastikan yang paling utama adalah pangan dulu. Kalau pangan kita aman, perut aman, selebihnya Insyaallah aman," sambung Prasetyo.
Sebelumnya, usulan untuk menaikkan status Badan Urusan Logistik (Bulog) menjadi kementerian muncul dari anggota Komisi IV DPR RI, yang menilai peran Bulog dalam menjaga ketahanan pangan nasional semakin strategis.
Selama ini, Bulog berstatus sebagai badan usaha milik negara (BUMN) yang memiliki tugas penting dalam pengadaan, pengelolaan, dan distribusi bahan pangan pokok seperti beras dan jagung.
Baca Juga: Siasat Bertahan SPBU Swasta di tengah Kelangkaan BBM yang masih terjadi
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
Terkini
-
BGN Latih 10 Ribu Petugas SPPG untuk Tekan Risiko KLB Keracunan Makanan
-
Diungkap KPK, 57,33 Persen Pegawai Lihat Pejabat Menyalahgunakan Anggaran untuk Kepentingan Pribadi
-
Skandal Haji Rp1 Triliun: KPK Garap Anggota DPRD Mojokerto, 400 Travel dan 13 Asosiasi Terseret
-
Beberkan Alasan Prabowo Copot Kepala Bapanas, Istana: Penugasan di Tempat Lain
-
Tewas di Lahan Kosong, Remaja Terapis Sempat Curhat Tertekan Diminta Denda Rp50 Juta!
-
Istana Buka Suara! Prabowo Kaji Serius Usul Bulog Jadi Kementerian, Bapanas Bakal Dilebur?
-
Ribuan Guru Berkumpul di Temu Pendidik Nusantara XII untuk Menjawab Tantangan Pendidikan Iklim
-
Putusan Praperadilan Kasus Korupsi Chromebook Siang Ini, Akankah Status Tersangka Nadiem Gugur?
-
Tragedi Pantai Modangan: Abai Peringatan, 2 Wisatawan Surabaya Hilang, 1 Tewas Terjepit Karang
-
Kecelakaan Maut di Tol Cipularang, Sopir Travel Ngantuk Hantam Truk: 1 Tewas, 9 Terluka!