- PSI telah lama menempatkan Jokowi sebagai inspirator utama bagi seluruh kader dan anggota partai.
- Bestari sangat berharap Jokowi pada waktunya bersedia menjadi bagian dari Partai Solidaritas Indonesia.
- Bestari menyerahkan sepenuhnya kepada Ketum PSI, Kaesang Pangarep, untuk mengumumkan secara resmi kepada publik mengenai sosok 'Bapak J'.
Suara.com - Pernyataan Presiden Joko Widodo yang siap bekerja keras untuk Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mengundang spekulasi mengenai kemungkinan bergabungnya Jokowi dengan partai gajah tersebut.
Menanggapi hal ini, Ketua DPP PSI, Bestari Barus, mengungkapkan bahwa PSI telah lama menempatkan Jokowi sebagai inspirator utama bagi seluruh kader dan anggota partai.
"Sebenarnya PSI telah terlebih dahulu meletakkan Pak Jokowi sebagai inspirator bagi seluruh kami kader pengurus dan anggota PSI," ujar Bestari kepada wartawan, Selasa (14/10/2025).
Bestari menambahkan, pihaknya sangat berharap Jokowi pada waktunya bersedia menjadi bagian dari Partai Solidaritas Indonesia. Ketika ditanya apakah ini berarti kemungkinan Jokowi bergabung dengan PSI masih sangat terbuka, Bestari memberikan jawabannya.
"Ya, kami tentu sangat menunggu beliau bisa segera bersama kami. Dan memang saya pribadi sangat menantikan agar beliau segera bergabung," ujarnya.
Kendati begitu, Bestari Barus menyerahkan sepenuhnya kepada Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep, untuk mengumumkan secara resmi kepada publik mengenai sosok 'Bapak J' yang santer dikabarkan akan bergabung dengan PSI.
"Namun lagi-lagi bahwa PSI menyerahkan kepada Ketua Umum Kaesang untuk menegaskan ke publik tentang Bapak J ini pada waktunya," jelasnya.
Secara personal, Bestari Barus mengakui harapannya agar 'Bapak J' yang dimaksud adalah Presiden Jokowi.
"Saya selaku pribadi berharap itu Pak Jokowi. Namun sebagai kader partai, apalagi saya baru di PSI tentu kita menyerahkan sudah kepada Ketua Umum kalau harapan kan boleh tapi apapun nanti yang beri keputusan dari Ketua Umum ya kita ikut," tuturnya.
Baca Juga: Sebut 99,9 Persen Palsu, Roy Suryo Bongkar Kejanggalan Ijazah Jokowi, Kini Buru Bukti ke KPU Solo
Ia kembali menekankan posisinya sebagai kader yang akan patuh pada keputusan pimpinan partai.
"Saya secara pribadi menginginkan itu, tetapi lagi-lagi bahwa kami ini harus manut karena sudah memberikan kepada Ketum untuk ya mengumumkan siapa Mr. J ini," pungkasnya.
Sebelumnya, Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) kembali menegaskan komitmennya untuk mendukung Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Penegasan ini disampaikan Jokowi saat menjawab pertanyaan awak media mengenai kehadirannya di acara PSI di Bali beberapa waktu lalu.
"Sesuai yang saya sampaikan di kongres, saya akan mendukung PSI dan akan bekerja keras untuk PSI," ujar Jokowi singkat di rumah makan di Pasar Kliwon, Kota Surakarta, Senin (13/10/2025).
Jokowi menjelaskan bahwa kehadirannya di Bali adalah atas permintaan PSI untuk memberikan arahan terkait kerja-kerja politik yang pernah ia lakukan.
Berita Terkait
-
PSI Tunda 'Spill' Nama 'Bapak J', Takut Kalah Viral dari Menkeu Purbaya?
-
Geger Ijazah Jokowi, ANRI Tak Punya Salinannya, Pengamat Ungkap Potensi Sanksi Pidana
-
Doktor Kebijakan Publik Gugat ANRI, Sebut Ijazah Jokowi Bisa Dimakan Rayap di Tangan KPU
-
Sebut 99,9 Persen Palsu, Roy Suryo Bongkar Kejanggalan Ijazah Jokowi, Kini Buru Bukti ke KPU Solo
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 7 Sabun Muka Mengandung Kolagen untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Tetap Kencang
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
Pilihan
-
Polemik RS dr AK Gani 7 Lantai di BKB, Ahli Cagar Budaya: Pembangunan Bisa Saja Dihentikan
-
KGPH Mangkubumi Akui Minta Maaf ke Tedjowulan Soal Pengukuhan PB XIV Sebelum 40 Hari
-
Haruskan Kasus Tumbler Hilang Berakhir dengan Pemecatan Pegawai?
-
BRI Sabet Penghargaan Bergengsi di BI Awards 2025
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
Terkini
-
Antrean Bansos Mengular, Gus Ipul 'Semprot' PT Pos: Lansia-Disabilitas Jangan Ikut Berdesakan
-
Prabowo Jawab Desakan Status Bencana Nasional: Kita Monitor Terus, Bantuan Tak Akan Putus
-
Rajiv Desak Polisi Bongkar Dalang Perusakan Kebun Teh Pangalengan: Jangan Cuma Pelaku Lapangan
-
KPK Akui Lakukan Eksekusi Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Sesaat Sebelum Dibebaskan
-
Dongkrak Pengembangan UMKM, Kebijakan Memakai Sarung Batik di Pemprov Jateng Menuai Apresiasi
-
Gerak Cepat Athari Gauthi Ardi Terobos Banjir Sumbar, Ribuan Bantuan Disiapkan
-
Prabowo Murka Lihat Siswa Seberangi Sungai, Bentuk Satgas Darurat dan Colek Menkeu
-
Krisis Air Bersih di Pesisir Jakarta, Benarkah Pipa PAM Jaya Jadi Solusi?
-
Panas Kisruh Elite PBNU, Benarkah Soal Bohir Tambang?
-
Gus Ipul Bantah Siap Jadi Plh Ketum PBNU, Sebut Banyak yang Lebih Layak