- Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan Menpora Erick Thohir untuk mendirikan akademi atau pusat penggemblengan atlet nasional
- Tujuan utama akademi ini adalah untuk mempersiapkan talenta terbaik Indonesia agar mampu meraih medali di ajang internasional, khususnya Olimpiade
- Instruksi ini lahir dari evaluasi menyeluruh terhadap sektor olahraga nasional, yang salah satunya dipicu oleh penampilan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Suara.com - Presiden RI Prabowo Subianto mengambil langkah tegas untuk merombak total sistem pembinaan olahraga nasional. Tidak tanggung-tanggung, Prabowo memerintahkan pembentukan sebuah akademi atau pusat penggemblengan atlet nasional yang berfokus mempersiapkan talenta-talenta terbaik Indonesia untuk bertarung di ajang internasional, dengan target utama meraih medali di Olimpiade.
Instruksi strategis ini disampaikan langsung kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Erick Thohir dalam sebuah rapat terbatas (ratas) yang digelar di Gedung VVIP Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Selasa (14/10/2025). Rapat penting ini diadakan tak lama setelah Presiden Prabowo mendarat dari lawatan kenegaraan di Mesir.
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi yang turut hadir dalam rapat tersebut menjelaskan visi besar di balik perintah Presiden. Menurutnya, akademi ini dirancang sebagai kawah candradimuka khusus bagi cabang-cabang olahraga (cabor) andalan Indonesia.
"Bapak Presiden ingin kita mempunyai suatu akademi atau suatu tempat penggemblengan khusus untuk beberapa cabang-cabang olahraga yang memang kita harapkan itu bisa masuk ke Olimpiade dan harapannya tentu mendapatkan medali," kata Prasetyo Hadi kepada wartawan usai rapat terbatas sebagaimana dilansir kantor berita Antara.
Langkah ini, lanjut Prasetyo, diharapkan menjadi momentum perbaikan masif dalam ekosistem olahraga nasional. Tujuannya jelas: agar Indonesia mampu tampil lebih kompetitif dan disegani di level dunia, tidak hanya menjadi peserta tetapi juga peraih prestasi.
Menariknya, gagasan ini muncul dari hasil evaluasi mendalam terhadap penampilan Timnas Indonesia di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026. Presiden Prabowo menginginkan adanya evaluasi secara menyeluruh terhadap seluruh sektor olahraga, tidak hanya terpaku pada sepak bola.
"Secara spesifik memang Bapak Presiden menyampaikan kita harus membuat evaluasi menyeluruh. Bahkan tadi, sampai kepada diskusi tidak hanya masalah sepak bola," ujar Prasetyo.
Rapat terbatas yang menjadi tonggak awal gagasan besar ini dihadiri oleh jajaran menteri dan pejabat penting, antara lain Menlu Sugiono, Mensesneg Prasetyo Hadi, Menhan Sjafrie Sjamsoeddin, CEO Danantara Rosan Roeslani, Menpora Erick Thohir, dan Mendikti Saintek Brian Yuliarto.
Baca Juga: Erick Minta Maaf, Prabowo Berat Hati Terima Kenyataan Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026
Berita Terkait
-
Erick Minta Maaf, Prabowo Berat Hati Terima Kenyataan Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026
-
Erick Thohir Minta Maaf ke Prabowo Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026
-
Prabowo Ngamuk Imbas Media Israel Sebar Hoaks? Menlu Sugiono Ungkap Fakta Ini
-
Bocor, Apa Isi Percakapan Prabowo dan Trump yang Jadi Sorotan Media Inggris?
-
Prabowo: Indonesia Selalu Dilibatkan dalam Upaya Perdamaian di Palestina
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- 22 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 12 Oktober: Klaim Pemain 112-113 dan Jutaan Koin
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
-
6 Rekomendasi HP Murah Tahan Air dengan Sertifikat IP, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
6 Fakta Isu Presiden Prabowo Berkunjung ke Israel
-
Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Tertinggi Pegadaian, Tembus Rp 2.565.000
Terkini
-
Tolak Larangan Merokok di Tempat Hiburan, Ratusan Pengusaha dan Karyawan Demo di DPRD DKI
-
Menlu Bantah Media Israel yang Sebut Prabowo akan Kunjungi Negaranya: Buktinya Kita Pulang Hari Ini
-
Ditjen Dukcapil Kemendagri Pastikan Keamanan Data Masyarakat Jadi Prioritas Utama
-
Golkar Klaim Belum Ada Langkah Kembalikan Adies Kadir ke Kursi Pimpinan DPR Usai Dinonaktifkan
-
Erick Minta Maaf, Prabowo Berat Hati Terima Kenyataan Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026
-
Viral Patwal PM Potong Jalan Sebabkan Kecelakaan Lalu Kabur, Kapuspen TNI: Sedang Kami Telusuri
-
Bertemu Bro Ron, Ahmad Sahroni Cari 'Suaka Politik' ke PSI? Begini Kata Pengamat
-
BPJS Kesehatan Akan Hapus Tunggakan Iuran Rp7,6 T, Mayoritas dari Peserta Miskin dan Sektor Informal
-
Pemprov DKI Efisiensi Anggaran Terkait Pemotongan TKD, PSI Wanti-wanti: KJP dan Transportasi Jangan
-
Prabowo Ngamuk Imbas Media Israel Sebar Hoaks? Menlu Sugiono Ungkap Fakta Ini