News / Nasional
Senin, 20 Oktober 2025 | 11:34 WIB
Presiden Prabowo Subianto bersama Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin tampak berbincang-bincang di depan tumpukna unag senilai Rp13,2 triliun lebih di Kejaksaan Agung. (Suara.com/Novian)
Baca 10 detik
  • Prabowo hadir di Kejagung untuk menyaksikam penyerahan uang pengganti kerugian negara senilai Rp13.255.244.538.149,00.
  • Uang senilai Rp13,2 triliuh lebih merupakna hasil penyitaan dari 3 korporasi, yaitu Wilmar Group, Permata Hijau Group dan Musim Mas Group.
  • Jaksa Agung Burhanuddin menyerahkan uang pengganti kerugian negara tersebut kepada Menkeu Purbaya.

Suara.com - Presiden Prabowo Subianto bersama Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin tampak berbincang-bincang di depan tumpukna unag senilai Rp13,2 triliun lebih di Kejaksaan Agung.

Unag tersebut merupakan hasil sitaan yang akan diserahkan kepada negara.

Prabowo hadir di Kejaksaan Agung untuk menyaksikam penyerahan uang pengganti kerugian negara senilai Rp13.255.244.538.149,00.

Prabowo yang tiba pukul 10.53 WIB langsung disambut Burhanuddin. Kepala negara kemudian berjalan ke arah tumpukan uang pecahan Rp100 ribu setinggi sekitar 2 meter dan berbincang sebelum acara dimulai.

Mendampingi presiden, ada Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin yang juga turut berbincang bersama.

Hadir Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Kepala Badan Komunikasi Pemerintah Angga Raka Prabowo, Keplaa BPKP Yusif Ateh.

Uang senilai Rp13,2 triliuh lebih dari hasil penyitaan dari tiga korporasi, yaitu Wilmar Group, Permata Hijau Group dan Musim Mas Group. (Suara.com/Novian)

Diketahui uang senilai Rp13,2 triliuh lebih merupakna hasil penyitaan dari tiga korporasi, yaitu Wilmar Group, Permata Hijau Group dan Musim Mas Group.

Secara simbolis, Jaksa Agung Burhanuddin menyerahkan uang pengganti kerugian negara tersebut kepada Menkeu Purbaya.

Melalui pidatonya, Prabowo menegaskan kehadirannya di Kejaksaan Agung dalam rangka menghadiri acara penting.

Baca Juga: Luhut Ungkap Strategi Menkeu Purbaya Dongkrak Ekonomi Nasional

"Menghadiri suatu acara walaupun simbolis tapi acara penting, yaitu penyerahaan uang pengganti kerugian negar sebesae Rp13 triliun," kata Prabowo.

Load More