-
Sebuah video CCTV viral memperlihatkan wanita muda menipu penjual gas dengan mengaku sebagai anak tetangga.
-
Pelaku beraksi bersama seorang pria yang membawa kabur tabung gas menggunakan sepeda motor.
-
Aksi serupa dilaporkan terjadi berulang di kawasan Bekasi dan menjadi peringatan bagi para pemilik warung.
Suara.com - Dunia maya kembali dihebohkan oleh sebuah rekaman kamera pengawas (CCTV) yang memperlihatkan modus penipuan yang cerdik sekaligus meresahkan.
Sebuah video yang viral di Instagram menunjukkan aksi seorang wanita muda mencoba membeli tabung gas tanpa membawa tabung kosong untuk ditukar, dengan berbekal sebuah kebohongan yang rapi.
Peristiwa yang diduga terjadi di salah satu warung di kawasan Bekasi ini terekam dengan jelas pada malam hari.
Dalam video tersebut, seorang wanita berhijab hitam tampak sedang berbincang dengan penjaga warung.
Awalnya, tidak ada yang aneh dari interaksi mereka. Namun, gestur tubuh dan cara bicaranya yang terus-menerus mencoba meyakinkan penjaga warung mulai menimbulkan kecurigaan.
Inti dari modus operandinya adalah dengan mencatut nama orang lain. Wanita ini mengaku sebagai anak dari salah satu tetangga di sekitar warung tersebut.
Dalam percakapan yang terekam, ia terdengar menyebut tempat usaha laundy dan mengaku sebagai anaknya untuk membangun kepercayaan dari si penjual.
Tujuannya jelas, agar diizinkan membawa pulang tabung gas berisi penuh, dengan janji akan membayarnya nanti atau menukar tabung kosong di kemudian hari.
Penjaga warung, yang tampaknya seorang wanita paruh baya, terlihat ragu-ragu.
Baca Juga: OJK Catat Nilai Kerugian dari Scam Capai Rp 7 Triliun
Ia beberapa kali menatap pelaku dengan tatapan curiga, seolah mencoba memverifikasi cerita yang didengarnya.
Sementara itu, pelaku terus melancarkan rayuannya, menjelaskan situasinya dengan berbagai alasan agar aksinya berjalan mulus.
Parahnya lagi si penipu tidak langsung memberikan uang. Dia hanya menjanjikan bakal membayar uang tersebut bersamaan dengan tabung gas kosong.
"Nanti (uangnya) sekalian sama tabung kosongnya," ungkap si penipu.
Menurut keterangan yang menyertai video viral tersebut, modus ini ternyata bukanlah yang pertama kali.
Setelah diselidiki, wanita tersebut bukanlah anak dari tetangga yang namanya ia sebutkan.
Berita Terkait
-
OJK Catat Nilai Kerugian dari Scam Capai Rp 7 Triliun
-
Final Bright Gas Cooking Competition 2025 Digelar di Jakarta, Adu Kreativitas 12 Finalis
-
Gelembung Misterius Berbau Gas Muncul di Sungai Rungkut Surabaya
-
Duar...! Detik-detik Kengerian Ledakan Tabung Gas di Bandung, 4 Orang Luka Bakar Parah
-
Duar...! Ledakan Dahsyat di Cengkareng Imbas Pemilik Rumah Ikat Regulator Gas Longgar
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Menteri Bahlil Kerahkan Pasukan ESDM dan ERT Bangun Dapur Umum di Sumatera - Aceh
-
Janji Sat-Set Menteri Bahlil: 2 Hari Pasca Kunjungan, Masjid dan Pengungsi di Agam Terang Benderang
-
Update Jalur Aceh: Geumpang-Pameu Akhirnya Tembus Mobil, Tapi Akses ke Kota Takengon Masih Lumpuh
-
Kejagung Siapkan Jurus Ekstradisi, 3 Buron Kakap Jurist Tan hingga Riza Chalid Siap Dijemput Paksa
-
Diduga Gelapkan Uang Ganti Rugi Rp5,9 M, Lurah Rawa Burung Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Kementerian P2MI Paparkan Kemajuan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia di Hadapan Komite PBB
-
Penyakit Mulai Hantui Pengungsi Banjir Sumatra, Kemenkes Diminta Gerak Cepat
-
Soal DPR Lakukan Transformasi, Puan Maharani: Ini Niat Baik, Tapi Perlu Waktu, Tak Bisa Cepat
-
BGN Larang Ada Pemecatan Relawan di Dapur MBG Meski Jumlah Penerima Manfaat Berkurang
-
KPK Akui Sedang Lakukan Penyelidikan Kasus Dugaan Korupsi di PT LEN Industri