-
JAP (26) membakar istrinya, CAU (24), setelah tersulut cemburu karena mendapat kabar perselingkuhan dari adiknya.
-
Korban menderita luka bakar 80% di wajah, dada, punggung, dan tangan, dan telah menjalani dua kali operasi.
-
Pelaku berhasil ditangkap di Bekasi, polisi menyita barang bukti, dan korban mendapatkan pendampingan psikologis.
Suara.com - Polisi mengungkap motif di balik pembakaran yang dilakukan JAP (26) terhadap istrinya CAU (24). Peristiwa suami bakar istri itu terjadi di Jalan Otista Raya, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur pada Senin (13/10/2025) lalu.
Kanit PPA Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur, AKP Sri Yatmini mengatakan JAP tega membakar istrinya lantaran tersulut cemburu.
"Jadi tersangka ini dapat informasi dari adiknya bahwa istrinya jalan dengan lelaki lain (bonceng motor)," kata Sri, kepada wartawan, di Kantornya, Rabu (22/10/2025).
Saat itu, kata Sri, usai mendapat informasi, tersangka langsung mendatangi korban di rumahnya dan mempertanyakan hal tersebut.
Namun, korban saat itu memilih tidak menjawab. JAP terus mendesak korban agar mengakui perselingkuhan tersebut.
"Kesal karena tak menjawab, tersangka kemudian meminta temannya untuk belikan bensin satu liter dan setelah itu menyiram istrinya serta menyulutkan api," jelasnya.
JAP langsung melarikan diri usai membakar istrinya. Ia pun sempat berpindah-pindah tempat agar tidak terendus petugas.
Namun, JAP tetap bisa diringkus polisi. Ia ditangkap saat berada di kawasan Bekasi, Jawa Barat dan langsung ditahan di Polres Metro Jakarta Timur.
"Korban adalah istri sah yang dinikahi pada tahun 2019 lalu dan sudah dikarunia seorang anak," jelasnya.
Baca Juga: Dibakar Suami Cemburu, Siti Akhirnya Meninggal Dunia Usai Dirawat Intensif
Akibat aksi bengis suaminya, CAU harus menjalani perawatan intensif. Ia mendapat luka bakar sebanyak 80 persen.
Kekinian, kata Sri, CAU telah menjalani operasi sebanyak 2 kali. Adapun bagian tubuh korban yang terbakar yakni wajah, dada, punggung dan tangan.
"Korban saat ini masih dalam pemulihan, masih dirawat secara intensif di salah satu rumah sakit terbaik," kata Sri.
Tak hanya itu, Sri mengaku, jika saat ini pihaknya telah memberikan pendampingan psikologi terhadap traumanya.
Sementara, petugas juga telah menyita barang bukti berupa pakaian tersangka yang digunakan dalam aksinya. Petugas juga telah melakukan visum terhadap korban.
"Kami sudah amankan barang bukti berupa pakaian tersangka, korban dan hasil fisum korban," ucapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Amnesty International Indonesia Tolak Nama Soeharto dalam Daftar Penerima Gelar Pahlawan Nasional
-
Dukung Revisi UU Hak Cipta untuk Lindungi Karya Jurnalistik, AMSI Serahkan Simbol Dukungan Ini
-
Prabowo Setujui Ditjen Pesantren, PDIP Siap 'Perkuat Narasi Patriotisme'
-
Polemik Utang Hingga Dugaan Markup Whoosh, PDIP Tugaskan Fraksi Lakukan Kajian
-
'Skema Mafia' Terbongkar: Rp 40 Miliar Digelontorkan untuk 'Beli' Vonis Lepas Korupsi CPO
-
Akui Sulit Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama, Bareskrim: Dikejar Lari-lari!
-
Bukan Cuma Iklan: 5 Bos Media Bongkar 'Revenue Stream' Ajaib di Era AI
-
Pakar Pidana Tegaskan Polemik Patok Kayu PT WKM Harusnya Tak Jadi Perkara Pidana
-
Kejagung Dalami Jejak Korupsi Chromebook Sampai ke 'Ring 1' Nadiem Makarim
-
Terungkap! Alasan Sebenarnya APBD DKI Jakarta Numpuk Rp14,6 Triliun! Bukan Deposito, Tapi...?