- Gus Ipul jelaskan TNI-Polri dilibatkan di Sekolah Rakyat untuk membentuk disiplin siswa.
- Ia tegaskan tujuannya bukan militerisasi, tetapi membantu adaptasi siswa dalam sistem berasrama.
- Semangat disiplin TNI-Polri diharapkan membangun karakter, tanggung jawab, dan kemandirian anak bangsa.
Suara.com - Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menjelaskan alasan keterlibatan aparat TNI dan Polri dalam kegiatan belajar mengajar di Sekolah Rakyat.
Menurutnya, kehadiran aparat bukan untuk menciptakan nuansa militer dalam dunia pendidikan, melainkan untuk membantu siswa beradaptasi dengan kehidupan berasrama yang membutuhkan kedisiplinan tinggi.
"Kalau kita lihat siswa-siswa Sekolah Rakyat, anak-anak kita ini kan memiliki latar belakang lingkungan yang berbeda-beda, di samping latar belakang budaya," kata Gus Ipul kepada media di Jakarta, Kamis (23/10/2025).
Gus Ipul mengungkapkan bahwa banyak peserta didik di Sekolah Rakyat berasal dari keluarga dengan kondisi sosial beragam, termasuk dari daerah dengan tingkat kemiskinan ekstrem.
Ketika mereka masuk dalam sistem pendidikan berasrama, muncul tantangan baru dalam hal adaptasi terhadap aturan, jadwal padat, dan kedisiplinan harian.
Menurutnya, inilah alasan utama TNI dan Polri dilibatkan.
Bukan untuk memberi pelatihan militer, tetapi untuk menanamkan kebiasaan hidup tertib dan teratur yang akan menunjang proses belajar.
"Kita perlu anak-anak ini dilatih untuk bisa memiliki kebiasaan-kebiasaan yang mendukung proses belajar di Sekolah Rakyat. Bagaimana mereka terbiasa bangun pagi, membersihkan tempat tidur, membersihkan toilet, makan, belajar, menguatkan mereka untuk memperoleh pelajaran dengan baik," tuturnya.
Ia menegaskan bahwa disiplin yang diajarkan aparat lebih bersifat pembentukan karakter dan tanggung jawab pribadi, bukan indoktrinasi militer.
Baca Juga: Sekolah Rakyat di Situbondo Tetap Jalan 2026, Bupati Tegaskan Tidak Sepi Peminat
Semangat kedisiplinan, kebersamaan, dan kemandirian diharapkan dapat tumbuh kuat dalam diri setiap siswa.
"Semangat disiplin dari TNI, Polri bisa jadi inspirasi bagi siswa Sekolah Rakyat. Jadi ini lebih ke penguatan disiplin," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 5 Sepatu Lari Rp300 Ribuan di Sports Station, Promo Akhir Tahun
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
Tok! DPR Sahkan Prolegnas Prioritas 2026: Enam RUU Dicabut, RUU Penyadapan Masuk Daftar
-
Sentil Ulah Bupati Aceh Selatan Umrah Saat Bencana, Puan: Harusnya Kepala Daerah Punya Empati
-
Bencana Sumatra: Pengamat Sebut Menhut Terdahulu Perlu Diperiksa, Termasuk Zulhas
-
Habiburokhman: Polisi Harus Usut Soal Hasutan Aksi Rusuh Pakai Bahan Peledak 10 Desember
-
Gerindra Soal Wacana Pemecatan Bupati Aceh Selatan: Kita Serah ke DPRD
-
Mensos Akui Masih Ada Daerah Terisolasi di Sumatra, Tapi Pasokan Logistik Mulai Teratasi
-
Diduga Rencanakan Aksi Rusuh 10 Desember, 3 Pria Ditangkap Polisi, Salah Satunya Verdatius
-
Dasco soal Bupati Aceh Selatan: Kami Usulkan Diberhentikan Sementara, Pecat Selamanya Ranah DPRD
-
Banjir Sumatra Bukan Takdir, Ini Akar Masalah dan Solusi Agar Tak Terulang Lagi
-
Cak Imin Sentil Menteri Keuangan: Anggaran Negara Harus Tepat Sasaran dan Dorong Produktivitas