Suara.com - Warga RT 03 RW 06 Jati Padang, Jakarta Selatan menyebut hingga saat ini belum ada bantuan yang tiba sejak banjir melanda kawasan ini pada Kamis (30/10/2025) kemarin.
Hingga Jumat (31/10/2025), tak ada bantuan seperti pakaian, makanan, hingga tempat pengungsian untuk warga.
Pantauan Suara.com di lokasi, hanya terlihat petugas dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI dan Dinas Sumber Daya Air (SDA) yang turun ke lapangan membantu pembersihan dan penambalan tanggul sementara.
Salah seorang warga yang enggan disebut namanya menyebut saat kejadian Tanggul Baswedan jebol hingga mengakibatkan banjir beberapa waktu lalu, bantuan langsung berdatangan dengan cepat.
"Belum ada bantuan dari kemarin ya. Harusnya kan biasanya udah datang," ujar warga kepada Suara.com, Jumat.
Warga lainnya pun merasa kecewa lantaran tak ada uluran tangan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Selatan atau Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI.
"Nggak tahu nih ke mana pemerintahnya," ungkapnya.
Menurutnya, warga membutuhkan bantuan seperti makanan, pakaian, hingga peralatan kebersihan.
"Kan seenggaknya dibantu gitu buat makanan kita. Baju- baju juga buat anak sekolah," pungkasnya.
Baca Juga: Waspada Banjir Jakarta! BMKG Peringatkan Hujan Petir Siang Ini, Jakbar dan Jaksel Siaga
Sebelumnya, sebanyak lima RT di Jakarta Selatan masih tergenang air hingga Jumat (31/10/2025) pagi. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat seluruh titik genangan tersebut berada di Kelurahan Jati Padang, Kecamatan Pasar Minggu.
Kepala BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji mengatakan, genangan terjadi akibat curah hujan tinggi yang melanda Jakarta dan sekitarnya sejak Kamis sore. Selain itu, luapan Kali PHB dan jebolnya tanggul Baswedan turut memperparah kondisi banjir di wilayah tersebut.
"BPBD mencatat saat ini genangan terjadi di 5 RT di Kelurahan Jati Padang dengan ketinggian air mencapai 40 sentimeter," ujar Isnawa dalam keterangan tertulis, Jumat (31/10/2025).
Isnawa menambahkan, sebanyak 10 jiwa dari wilayah terdampak telah mengungsi ke Masjid Al Ridwan yang berlokasi di Kelurahan Jati Padang.
Sementara itu, sejumlah wilayah lain yang sempat terendam pada Kamis malam telah surut sepenuhnya.
“Wilayah yang sudah surut antara lain Kelurahan Duren Tiga sebanyak 5 RT dan Kelurahan Pela Mampang sebanyak 1 RT,” kata Isnawa.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Gandeng Raksasa Pengembang Jepang, Sinar Mas Land Hadirkan Kota Wisata Ecovia
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
Terkini
- 
            
              Penyempitan Aliran Kali Bikin Tanggul Baswedan Jebol, Warga: Wali Kota Tolong Cek Dong!
- 
            
              Indonesia Telanjang Digital di Depan Cina: Kalau Mereka Matikan Internet Hari Ini, Selesai Kita
- 
            
              Pertalite Bikin Motor Mogok Massal di Jatim! DPR Geram, Pertamina Dipanggil
- 
            
              Onad Diciduk! Sisa Ganja di Plastik Jadi Bukti, Polisi Duga Ekstasi Ludes Dipakai
- 
            
              Riza Chalid Masih Buron, Kejagung Periksa Dua Saksi Baru Kasus Korupsi Tata Kelola Minyak
- 
            
              Diperiksa Kejari Soal Korupsi, Wakil Wali Kota Bandung Erwin: Kalau OTT Itu Hoaks
- 
            
              Tanggul Baswedan Jebol, Lima RT di Jati Padang Terendam Banjir Hingga 1,5 Meter
- 
            
              Bos Mata Elang Hendra Lie Divonis 10 Bulan Bui, Terbukti Fitnah Pengusaha di Podcast YouTube
- 
            
              Luhut Jawab Utang Whoosh Rp116 Triliun: 12 Juta Penumpang Bukti Keberanian
- 
            
              Utang Kereta Cepat Whoosh Rp120 T Bisa Lunas? Prabowo Tugasi 3 'Menteri Kunci' Cari Jalan Keluar